chapter 7

603 66 58
                                    

Disclaimer : Cerita ini milik ka hanny dan aku hanya mengubah cast nya menjadi anak idol producer yang di mana ff aslinya memiliki cast member exo

Evil Town
|
|
|
|
|

Chapter Seven

*Zhengkun Side

Disalah satu rumah para mahluk yang telah menyerang mereka, zhengting dan xukun tengah berisirahat sejenak.

Xukun tengah tertidur atau mungkin hanya memejamkan matanya saja disebuah matras karena kelelahan, sedangkan zhengting tengah duduk termenung disalah satu kursi disana.

Matanya terlihat kosong, entah apa yang sedang zhengting pikirkan. Mereka baru
saja mengisi perut mereka dengan apa yang tersedia disalah satu rumah itu, dan untungnya makanan dan minuman itu
layak untuk dimakan oleh mereka berdua.

Zhengting menghela napasnya, dia memperhatikan suasana diluar sana dari jendela. Suasana yang gelap dan tengah dilanda hujan yang cukup deras berada dalam indra penglihatannya.

Mata hitam bak langit malamnya memperhatikan rintik air hujan dan sedikit suara gemuruh petir terdengar oleh
telinganya.

Mayat-mayat yang baru mereka kalahkan masih banyak yang terbaring kaku disana tanpa ada yang mau mengangkut mereka.

Semilir angin menerpa wajahnya,
memberikan sensasi dingin yang sedikit membuatnya menggigil. Bukan hanya wajahnya saja, namun juga tubuhnya
menggigil karena rasa dingin yang menyiksa.

Zhengting terlonjak kaget begitu tubuhnya terselimuti sebuah kain hangat. Zhengting menoleh kebelakang dan melihat xukun yang
melingkarkan sebuah kain itu padanya.

zhengting tersenyum menatap perlakuan tersebut dari Xukun.

"Istirahatlah Zhengting."

Zhengting menggelengkan kepalanya, dia menatap kembali keluar jendela. Matanya kembali terbuai oleh suasana diluar sana.

"Kau tidak tidur Kun?."

"Dalam cuaca seperti ini? Aku tidak bisa tidur dengan tenang."

Suasana kembali hening, hanya suara rintik air hujan yang jatuh dari langit dan semilir angin yang menemani kesunyian mereka disana. Namun terkadang juga suara gemuruh petir menemani mereka.

Xukun menghela napas dengan keterdiaman zhengting, dia tahu apa yang sedang zhengting pikirkan.

xukun tahu zhengting masih memikirkan
keselamatan Jieqiong, wanita itu telah menyelamatkannya dari mahluk yang sebelumnya hampir menelannya.

Hal itulah yang membuat zhengting murung, mungkin ada rasa bersalah dalam hati
zhengting pada Jieqiong.

Tapi, apa mau dikata? Nasi sudah menjadi
bubur dan mereka tidak bisa mengulang kembali apa yang telah terjadi.

Jauh didalam hatinya, xukun juga merasa bersalah pada zhengting. Dia merasa sangat lemah begitu dihadapkan pada pria
bernama xikan itu.

Kemampuannya ternyata belum apa-apa,
dia masih belum cukup untuk bisa bertahan ditempat terkutuk ini. Dia telah gagal melindungi seseorang, padahal dia adalah
seorang agen kepolisian yang bertugas untuk melindungi orang yang butuh pertolongan.

EVIL TOWN (Idol producer)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang