Happy Ending

4.6K 203 10
                                    

NOTICE!! : Huruf MIRING=FLASHBACK/BATIN

Happy Ending
-Chapter 13-

**

Setelah menyelesaikan masalahnya bersama pimpinan agensinya, akhirnya Kyuhyun bisa mendapatkan izin untuk menikah walau dia harus menerima jika dukungan fansnya akan berkurang. Dia memang tidak ingin impiannya sejak kecil ini hancur, tapi dia lebih tidak ingin keluarga kecilnya harus hancur setelah sekian lama dia menyakiti Jaera dan putri kecil mereka.

Pernikahan Kyuhyun sudah menyebar ke seluruh negeri mengingat Super Junior adalah bintang hallyu yang pernah menghiasi beberapa negara selama bertahun-tahun. Banyak yang berkomentar positif tapi, banyak juga yang memberikan komentar negative tentang pernikahan mereka.

“apapun yang terjadi ke depannya, aku akan tetap menikahimu”, Jaera menoleh dari televisi yang sedang ditontonnya ketika mendengar suara Kyuhyun di sampingnya.

CUP

Kyuhyun tersenyum karena tanpa sengaja Jaera mengecup bibirnya ketika menengokkan kepalanya yang tepat di samping kepala Jaera. Wanita itu menonton acara gossip yang sedang hangat membicarakan acara pernikahan mereka yang diadakan secara tertutup.

“kau, tidak apa-apa? Benar-benar tidak masalah harus kehilangan ketenaran itu?”, Kyuhyun memutari sofa kemudian duduk di samping Jaera lalu menarik wanita itu ke dalam pelukannya.
“aku sudah melepaskannya, Jaera-ya. Kau tidak perlu takut begitu. Ini semua demi Hyunra, kau ingat kan?”, Jaera mengangguk mengerti menyandarkan kepalanya di dada bidang pria itu. Tiba-tiba suara kecil terdengar dari arah kanan mereka. Terlihatlah Hyunra berdiri sambil memeluk boneka pemberian Donghae di hari ulang tahunnya. Hyunra masih terlihat mengantuk berjalan mendekati ayah dan ibunya yang sedang duduk di sofa.
“hei, princess daddy sudah bangun? Sini…” Hyunra langsung naik ke pangkuan Kyuhyun dan memeluk tubuh hangat ayahnya dengan manja. Kyuhyun tidak melepaskan pelukannya dari Jaera di arah kirinya walaupun kini Hyunra bergabung bersama mereka.
daddy, I miss you. Kenapa kemarin tidak datang?”, Kyuhyun tertawa sesekali menciumi wajah putrinya itu gemas.
“maaf, baby Hyun. Ada yang harus daddy urus sampai tidak sempat datang. Maaf ya…”,
“Hyunra akan memaafkan daddy kalau daddy mencium pipi Hyunra sekarang”, Kyuhyun langsung mengecupi pipi Hyunra berkali-kali sampai gadis kecilnya itu tertawa geli. Jaera memilih menyingkir dan membiarkan Kyuhyun masih mengerjai anaknya itu.
“kau ingin makan apa, Kyu?”,
“apa saja akan kumakan kalau kau yang buat, sayang”,
“cih, gombal”,

Melihat Jaera yang sudah memasuki dapur, Kyuhyun langsung memposisikan Hyunra menghadapnya di atas pangkuannya kemudian melirik sebentar ke arah dapur.

baby Hyun… kau mau memiliki adik?”, Hyunra berbinar mendengarnya, kepalanya mengangguk dengan semangat sehingga Kyuhyun tersenyum miring.
“kalau begitu, apa baby Hyun mau mengikuti perkataan daddy? Daddy pastikan baby Hyun akan memiliki adik secepatnya”,
yes, daddy! I will…”

**

Wedding Day.

Kyuhyun melangkah dengan pasti di atas karpet merah yang menuntunnya menuju altar, sesekali melambai ke arah teman-temannya. Ia berbalik menghadap tamu dan saat itu mulai terdengar dentingan piano menyambut mempelai wanita memasuki altar. Dengan digandeng oleh tuan Shin yang mendapat izin dari pihak kepolisian, Jaera sangat senang dan tak pernah melunturkan senyumnya sesekali menoleh untuk memastikan bahwa ini semua nyata. Ada ayahnya di sampingnya.

“appa.. terima kasih…”,
“appa yang harus berterima kasih padamu, sayang. Terima kasih karena tetap mengizinkan appa mengantarmu di altar”,

Wife, Daughter, and My MemoryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang