Sorry kalo banyak typo❤
.
.
.BUGH
PRAKKK!
"JUNGKOOKIE!"
Mata SinB membulat sempurna saat melihat Jungkook yang memukul wajah Hoseok, gelas yang namja itu bawa pecah berserakan.
Jungkook menarik tangan SinB dengan paksa untuk pergi dari sana secepatnya. SinB mereka marah karena Jungkook tiba-tiba memukul wajah sunbaenya begitu saja. Apa salah Hoseok?
"Apa yang kau lakukan bodoh!"
SinB berusaha untuk melepaskan tangan Jungkook yang mencengkram pergelangan tangannya. Tentu saja SinB ingin menolong Hoseok yang jatuh terduduk tadi. Setelah cengkeraman tangan Jungkook lepas, SinB langsung menghampiri Hoseok.
"Sunbae gwenchana?"
Hoseok hanya mengangguk masih memegangi bagian wajahnya yang dipukul Jungkook. SinB merasakan nyeri pada telapak kakinya. Satu pecahan gelas kaca menancap sempurna di telapak kakinya.
"Aish yang benar saja" dumel SinB.
SinB langsung mencabutnya begitu saja, didetik berikutnya darah segar mengalir dari telapak kakinya. Tiba-tiba saja Jungkook kembali menarik tangan kanan SinB yang belum sembuh total dengan keras.
"APPO!" SinB menangis.
Tangan, kaki, dan kepalanya terasa sakit karena Jungkook menarik tangannya dalam keadaan masih sedikit pusing ditambah kakinya yang meninggalkan jejak darah saat berjalan. Saat sampai di tangga, Jungkook menggendong SinB seperti sekarung beras.
"Dengarkan aku dulu Jungkookie"
"DIAM!"
Di dalam mobil Jungkook saat perjalanan pulang, SinB terus menangis dan mengatakan hal yang sama tetapi Jungkook tidak mempedulikannya karena Jungkook tau jika SinB akan membuat alasan, jadi ia membentaknya agar diam. Selanjutnya SinB hanya menangis dalam diam.
Jungkook kembali menggendong SinB seperti sebelumnya menuju kamar yeoja itu. Rumah sudah gelap karena waktu menunjukkan pukul 22.35 KST dan orang tua Jungkook sudah tidur. Jungkook menurunkan SinB di dalam kamarnya dan memojokkannya di pintu.
"Aku tau kau menyukai hyung, SinB"
SinB hanya diam menunduk mendengar Jungkook berbicara.
"Tetapi jangan bersikap seperti gadis murahan padanya"
"MWO?!"
SinB benar-benar marah karena sekarang Jungkook menyamakannya dengan seorang gadis murahan. Apa yang ada di dalam otak namja itu sampai berbicara seperti itu pada SinB.
"Aku benar bukan?"
"Kau bahkan belum mendengarkan penjelas-"
Cup
What the hell? Apa Jungkook sudah gila? Jungkook mencium bibir SinB dengan kasar dengan menggigit bibir bawah SinB sesekali. SinB tidak terima diperlakukan seperti ini, ia berusaha sekuat tenaga mendorong tubuh Jungkook dengan satu tangannya yang bisa digerakkan.
"Wae? Apa hyung lebih handal melakukannya?"
PLAK!
"Pergi dari sini" desis SinB menggeram.
"Wae? Ku kira kau akan bermain denganku juga"
"NAGA!"
Kemudian Jungkook keluar dari kamar SinB, namja itu melihat bercak darah di kaki SinB sebelum pintu itu benar-benar tertutup dengan bunyi yang keras dan dikunci dari dalam.
KAMU SEDANG MEMBACA
[HIATUS] My Promise? (SINKOOK)
FanficKau diam saat dia tidak menepati janji-janjinya tetapi dia selalu menyinggung satu janji yang tidak kau tepati SINKOOK FANFICTION (SLIGHT SINHOPE and EUNKOOK) . . . My Promise? by @_ChocoLee_