✈ Tujuh A

4.6K 179 0
                                    

kadang aku masih merasakannya,rasa yang dulu masih tersisa

-By-

"nyusahin lo"

Aku duduk di mobil avanza putih lagi,pintu aku banting keras.

"buset lo,bisa jebol pintunya,ah kira kira dong Fe"

Aku diam,sibuk membenahi pouch make up ku yang tadi aku rebut asal dari tangan Zia. Kepalaku menoleh saat pintu disampingku dibuka lagi.

"siapa yang suruh kamu ikut mobil ini,keluar"

Aku melirik bang Opik memohon perlindungan.

"duh gue nggak ikut ikutan deh"

Aku melirik mas Reynal takut.

"keluar Fe,K E L U A R !!"

Aku bergegas keluar,menuju pajero spot putih yang terparkir dibelakang avanza putih. Aku menjadi tontonan temen kampus disekitar tempat parkir fakultas pendidikan.

Mas Renal membuka pintu mobil,aku buru buru masuk. Memasang seftybelt lalu menyibukan diri dengan smartphone ku. Sebuah notifikasi instagram masuk,aku membukanya,tag foto dari si berondong.

Sebuah foto sepasang tangan,tangan si berondong tampak kekar menggenggam tangan sicewek yang terpasang infus. Astaga,aku menutup mulut,itu tanganku. Cuma foto aja terus captionnya juga cuma tanda love satu. Suara mas Reynal membuyarkan dunia yang sedang aku ciptakan sendiri, kaget.

"kamu nyusahin"

"iya mas tadi bang Opik juga bilang,aku emang nyusahin"

Aku masih sibuk dengan ponselku,cuma kami berdua didalam mobil ini. Yang lain ikut avanza.

"beli lah mobil biar nggak nyusahin"

Badanku ku tegakkan,aku menoleh menghadap mas Rey sambil berdecak tak percaya.

"astaga mas...mobil mahal kali mas,emang seratus ribu dapet ? Lagian juga aku belum kerja duit dari mana coba,aku kan empt-" mulutku dibekap. Mas Reynal tertawa,mobil berbelok ke arah sebaliknya.

"loh kok kesini nggak ke studio mas ?"

"hari ini aku pengen kamu temenin aku makan"

"makan ?" dahiku berkerut.

"iya aku lagi pengen makan seafood"

"ah....bilang aja mas Rey ngajakin aku kencan. Iya kan ?"

Mas Reynal tertawa,mengacak rambutku lagi,seperti biasanya.

"boleh selfie nggak ? mumpung lampu merah" ucapku memohon.

"ganjen banget sekarang kamu dek"

"ye bilang aja mauu mas"

Mas Rey ikut berpose sok serius,keningnya menempel di kepalaku. Selfie selesai,mobil kami kembali melaju kembali menyusuri jalanan kota yang padat merayap.


Halo apa kabar?
Maaf ya lama up,lagi badmood parah 😰
Oh iya jangan lupa vote,komen terus mampir juga nih kecerita terbaru aku 👇👇👇

Halo apa kabar? Maaf ya lama up,lagi badmood parah  😰Oh iya jangan lupa vote,komen terus mampir juga nih kecerita terbaru aku  👇👇👇

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Soalnya kalo nggak up yang ini aku upnya yang Dear Jodoh 😳
Oke...selamat menikmati,salam sayang dari Bi, dari Satria juga 😘😘😘

He Is My Superman (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang