Terlalu kejam apabila aku harus bercerita semuanya pada malam.
Sudah sepi semakin sepi pula lah ia.
Tapi apa lah daya. Semua senja dan fajar baru aku sadari saat malam. Saat semua itu bahkan telah terlewat dan pergi.
Kecuali aku dan pikiranku yang ramai disaat sepi malam datang. Kecuali aku dan semua rinduku yang menggila ketika malam itu mulai dingin.
Tidak selalu tentang kamu,tetapi selalu untukmu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Akhir Dari Segalanya
AléatoireMenulis bukan semata-mata untuk menunjukkan sebuah kehebatan yang ingin dibangga-banggakan. Beberapa tulisan adalah bagian dari ungkapan yang tidak mampu diucapkan. Keresahan-keresahan yang barangkali perlu di sampaikan. Menulis bukan ajang untuk di...