Part 7

1.4K 135 8
                                    

Setelah Yuki menyelesaikan tugasnya, ia pamit sama semua team buat duluan. Karena emang udah di jemput Ali juga kan. Jadi Yuki mau Quality Time dulu sebelum kerja lagi nanti malam.

Yuki dan Ali jalan menelusuri pinggir pantai tanpa alas kaki, dan dengan bergandengan tangan. Yuki keliatan seneng banget bisa deket Ali kayak gini.

"Hon, kita di sini sampek matahari tenggelam ya.. aku mau liat"

"Oke.. tapi kita nungguin sambil makan ya. Kamu belum makan kan"

"Gak mau. Aku masih kenyang"

"Yaudah kita balik ke hotel" Ali udah mau jalan ninggalin Yuki.

"Isshhhh, honey" rengek Yuki narik tangan Ali.

Ali gak jawab. Dia cuma memandang Yuki datar. Menandakan Ali menunggu Yuki untuk bilang iya atau gak.

Yuki mendesah pasrah liat ekspresi Ali, yang menurut Yuki menyeramkan.

"Iya. Ayok. Selalu aja minta aku makan. Ntar aku gendut ngomel lagi" dumel Yuki.

"Bie, aku itu perhatian ya sama kamu. Kalo gak mau dengerin aku lagi ya udah. Aku ke hotel aja, aku capek" jawab Ali sedikit keras. Yang sukses buat Yuki kaget.

"Hon, kok kamu marah sih" lirih Yuki. Tapi gak ditanggapi sama sekali oleh Ali.

"Maaf hon... jangan diem aja"

"Aku gak marah bie, aku cuma khawatir. Kamu tau, kamu punya magh, tapi kamu gak pernah mau jaga pola makan." Ali ngomel.

"Kalo kamu sakit, yang ngrasain sakit itu bukan cuma kamu bie. Aku juga...." gemas Ali.

"Iya hon, tapi tadi aku udah makan kok" jawab Yuki meyakinkan Ali.

"Makan cuma tiga suap, kamu bilang udah makan?"

"Hahh... kok honey tau?" Bingung Yuki.

"Aku selalu tau. Jadi, barbie jangan coba-coba bohong"

"Ishhhh,, dasar penguntit." Cemberut Yuki.

"Bodo, jadi makan gak? Atau mau aku tinggal pulang ke Jakarta aja"

"Iya hon. Sayangku yang hobinya ngancem!" Tekan Yuki menyindir Ali.

"Ayok....!" Ali narik tangan Yuki dan mereka jalan menuju resto yang ada di deket pantai.

Setelah sampai, Ali langsung memesankan makanan untuk dirinya dan juga Yuki. Yuki mau protes, karena Ali pesenin dia makanan berat yang pastinya akan menghancurkan acara dietnya. Tapi mengingat mood kekasihnya yang lagi over banget ke dia membuat nyali Yuki ciut. So, dari pada berdebat Yuki pilih pasrah aja.

"Bie...."

"Hmm...." jawab Yuki sambil mengunyah makanan. Karena makanannya udah dateng.

"Kamu di Bali berapa hari sih?" Tanya Ali sambil makan juga.

"Sekitar tiga hari deh kayaknya"

"Kok lama?"

"Soalnya selain pemotretan, catwalk, juga ada meet up sama crew and management hon. Dan semua harus hadir sih katanya"

"Ohhh..."

"Ntar kamu disini sampek aku pulang ke Jakarta?"

"Gak tau bie, ini sebenarnya aku bela-belain banget waktunya. Banyak meeting yang aku tunda juga. Jadi, paling lusa aku pulang duluan" jelas Ali.

"Yahhhh... kok gitu" manyun Yuki.

"Ya gimana sayang, kan harus profesional. Kamu gak marah kan?"

"Hmm.. yaudah, emang harus kerja juga ya gapapa. Yang pasti selama disini harus full time buat aku"

Barbie HoneyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang