𝐭𝐨𝐦𝐨𝐫𝐫𝐨𝐰, 𝐚𝐭 𝐬𝐮𝐧𝐫𝐢𝐬𝐞

3

oOo

Disclaimer

Naruto © Masashi Kishimoto

.

tomorrow, at sunrise...

oleh oreoivory

oOo

Sasuke dapat melihat pengaruh percakapan absurd Sakura dan Ino telah membawa efek bagi kelompoknya. Meski obrolan-obrolan santai mereka terkesan biasa-biasa saja, tapi semua pasti sudah memahami isyarat Sakura. Ada pesan-pesan tersirat di setiap kata yang terlontar.

"Kenapa aku merasa pacarmu ingin menguliti kita semua hidup-hidup?" tanya Suigetsu selepas Sakura dan Ino pergi meninggalkan kafetaria lebih dulu. Katanya, mereka memiliki kesibukan dan jadwal yang merayap mengingat prom night sudah dekat (yang artinya masih beberapa bulan lagi karena kalender Ino memiliki kesenjangan yang luar biasa dengan kalender manusia normal).

"Memang itu yang akan dia lakukan, Bung!" balas Naruto.

Juugo mendesah. "Sudah kubilang agar kita tidak memaksa Sasuke menghabiskan beberapa shot. Bukan berarti aku sok alim, tapi tahu sendiri pacarnya itu seperti apa?"

"Dan sudah kubilang juga kalau Sasuke tidak perlu pacaran dengan dia!" tukas Karin kesal.

Mengabaikan teman-temannya, Sasuke sendiri sudah ingin menginterogasi Sai dari kemarin, hanya saja ponsel sialannya tidak bisa dihubungi. "Ino tahu sesuatu kan?"

Sai angkat bahu. "Mana kutahu? Tapi dia buru-buru pulang setelah kembali dari kamar mandi. Mungkin dia memergokimu waktu itu atau apalah."

"Memangnya dia tidak cerita?"

"Jika orang-orang berengsek seperti kita saja bisa loyal dengan menjaga rahasia masing-masing. Menurutmu bagaimana dengan Ino dan Sakura?"

Lagipula Ino tahu sesuatu atau tidak, semuanya sudah terjadi. Sasuke bisa apa? Ia pasrah dan bakal menghadapinya saja.

Keresahan Sasuke dan teman-temannya bukanlah sesuatu yang berlebihan. Track Record Sakura ditambah rumor-rumor yang kebenarannya hampir 80% dapat dipastikan membuat dia memang harus diwaspadai. Kalau kau cukup pintar dan ingin hidup panjang umur, sebaiknya tidak pernah berurusan dengan Haruno Sakura.

Nama Sakura dikenal sejak awal tahun ajaran baru. Bahkan senior-senior mereka dibuat segan olehnya. Guru-guru langsung memuja dan menyanjungnya. Sakura adalah lulusan terbaik tingkat SMP senegara bagian. Ia pemenang Olimpiade Sains, Speech Competition dan menjadi perwakilan murid tingkat pertama di upacara pembukaan. Sosoknya tidak bisa tidak diketahui mengingat ia sudah menarik perhatian sejak awal kemunculan.

Meski Sakura selalu berhubungan dengan hal-hal yang nerdie; kelompok drama, klub jurnalistik koran sekolah, dewan siswa, sering mengunjungi perpustakaan dan ruang guru, sosoknya masih menempati peringkat gadis-gadis yang ingin dikencani. Padahal fakta lainnya adalah ia juga menjadi salah satu daftar kencan yang harus dihindari. Sakura tidak seseksi gadis fantasi objek masturbasi remaja Konoha High, tapi dia sangat manis dengan kacamata besar membingkai wajahnya, dan juga ia punya pesona yang sangat mengagumkan. Yah Sakura seperti mawar berduri. Cantik dan memikat, tapi tidak tersentuh.

Kala itu sosoknya menjadi lebih terkenal setelah acara seminar yang selalu diadakan Konoha High setiap tiga bulan sekali. Konoha High selalu mengundang narasumber entah itu alumni sukses, tokoh kota mereka, atau beberapa profesi sesuai topik mereka. Sayangnya, di tahun pertama angkatan Sasuke, senior sepertinya kehabisan narasumber atau memang itu lelucon mereka sehingga mau tidak mau memakai Guy Sensei sebagai pembicara mereka.

Guy Sensei adalah salah satu guru olahraga mereka sekaligus pelatih tim football Konoha High. Penampilannya begitu eksentrik dengan alis tebal dan rambut mangkuknya. Dia adalah fans berat Bruce Lee, oleh karena itu ia dijuluki BeLee oleh para siswa, Si Belly, pelesetan dari Bruce Lee. Meski terkesan freak, kemampuannya sangat mumpuni. Rupanya dia mantan atlit karate dan pernah menjadi juara dunia di tahun sekian-sekian. Dia bukan guru yang bisa kau kerjai jika kau tidak ingin berhadapan dengan semangatnya yang selalu berkobar-kobar.

Jadi dengan amat sangat terpaksa, siswa-siswa harus berhadapan dengannya di seminar waktu itu. Topik yang di bahas adalah Pentingnya Melindungi Diri Karena Kejahatan Selalu Mengintai. Si Belly membuat demo tentang beberapa gerakan dasar bela diri dan menunjuk siswa secara acak untuk mempraktekannya.

Mulanya, yang ia tunjuk adalah siswi senior yang jalannya selalu kikuk. Belum-belum ia sudah menjerit ketakutan sewaktu Si Belly melakukan bantingan terhadap The Mask, julukan murid-murid untuk Kakashi Sensei yang punya penyakit sinusitis kronis sehingga membuatnya terus-terusan memakai masker. Karena siswi histeris itu dan gelak tawa para murid, Guy Sensei menunjuk orang kedua yang tampaknya juga tidak lebih baik dari yang pertama. Ia kencing di celana saking takutnya dengan Guy Sensei dan kegaduhan aula sekolah semakin bertambah. Karena tidak tahan dengan kekacauan yang telah tercipta, Kepala Sekolah Terseksi dalam sejarah Konoha High: Tsunade Sensei Mengundang Sakura untuk menjadi orang ketiga.

Sasuke dan murid-murid lainnya mengira waktu itu Sakura ditunjuk supaya peristiwa memalukan di awal-awal dapat teratasi. Setidaknya sikap Sakura yang bertanggung jawab akan membuat seminar berlangsung khidmat dengan demo singkat tanpa keributan. Canda tawa pelan-pelan memudar saat Sakura naik ke atas panggung. Sifat Sakura yang serius memang bisa membuat keheningan mendadak.

Si Belly kembali mengajarkan teknik dasar bantingan dengan The Mask yang terpaksa kembali jadi korban. Selanjutnya, Si Belly mepersilakan Sakura membantingnya. Ia kembali ceramah soal cara-caranya. Mungkin ia takut Sakura tidak betul-betul memahami. Belum selesai ia bicara, Sakura sudah membantingnya menghantam panggung beton berlapis marmer itu, seolah-olah Si Belly cuma bantal kapas ringan.

Acara itu dihentikan seketika karena Si Belly mengerang kesakitan dan tidak sanggup bangun. Ia dilarikan ke rumah sakit dan mengambil cuti selama dua minggu karena patah tulang. Murid-murid pada akhirmya tahu jika Tsunade Sensei sengaja menunjuk Sakura karena ia adalah murid suaminya. Suami Tsunade adalah seorang pertapa dari Daratan China dan ia juga merupakan Paman Sakura, yang artinya Tsunade adalah bibinya Sakura.

Rumor-rumor pun berdatangan, tumpang tindih, simpang siur. Ada yang bilang level Sakura di atas Neji, Ketua Klub Judo. Ada pula yang mengatakan ia pernah menumbangkan tujuh preman yang mencegatnya di gang sepi. Lalu ia juga dikabarkan menjadi bagian dari Kepolisian Konoha. Yang terakhir adalah yang mendekati benar. Kakak Sakura adalah temannya Itachi dan Shisui, kakaknya Sasuke. Sakura sering nongkrong bareng anggota Kepolisian Konoha yang didominasi oleh Keluarga Uchiha. Dari sanalah Sasuke bisa mengenal Sakura.

Sakura tidak hanya cerdas, ia juga pandai berkata-kata. Karena sekali dia bicara, argumen apapun yang kau punya akan patah. Ditambah, ia bisa meremukanmu kalau kau berani macam-macam. Dan jangan lupakan koneksi yang ia punya; kepala sekolah, kepolisian, bahkan orang tuanya sendiri merupakan seorang senator. Habislah sudah kalau kalian berurusan dengannya.

Sasuke berharap keluarganya tidak tahu menahu soal sabtu minggu kelamnya. Bisa-bisa Sasuke diusir dari rumah dan kemungkinan terburuknya dia ditembak mati. Soalnya Sakura adalah calon menantu kesayangan mereka. Yah kalau dia bukan pacar Sasuke, Sakura akan dijodohkan dengan Itachi.

Sasuke sepertinya harus menyiapkan kata terakhir sebelum Sakura membakar seluruh kota hanya untuk menyiksanya.

oOo

~bersambung

oOo

Catatan Penulis :

Sungguh saya bukan penulis romance yang baik tapi kalo soal menyiksa sih kayaknya masih bisa. :" Betewe belum masuk bab balas dendam yah. Sakura kelihatan mary sue? Udah aku kasih minus di lingkar kehidupan sosial Sakura di sekolah yang cuma perkumpulan anak-anak biasa kecuali Ino sm Sasuke yang anak Populer. Juga minus di karakter Sakura yang ternyata gak sebaik putri-putri negeri dongeng. Malah kesannya pendendam. Anyway : jangan dicontoh ya^^

~Warning : Segala bentuk plot, dialog, karakter, deskripsi yang bersifat negatif harap tidak ditiru!~