"APAAAAA!? Hyung kau bercanda kan?"
Minho sangat berharap bahwa apa yang di katakan jinki di seberang sana hanyalah sebuah lelucon yang sama sekali tidak lucu bagi minho.
"Tidak, aku serius minho. Selama sooyoung mengambil cuti untuk merawat anaknya, Aku telah merekomendasikan taemin sebagai sekertaris pribadimu"
"Ayolah hyung, aku masih bisa mencari sekertaris pribadi yang lebih baik dari dia, lagipula aku sudah tau bagaimana perilaku si aneh itu"
"Hey, Kekasihku sudah banyak bercerita tentang taemin padaku. Dan ku rasa ia tidak seburuk seperti yang katakan waktu itu"
"Bukan itu hyung!"
"Tidak ada alasan minho. Taemin mulai bekerja hari ini. Bhay!"
Tut
"YAK! HYUNG! JINKI HYUNG! SIAL!"
minho meletakan ponselnya dengan kasar ke atas meja dan menghempaskan punggungnya ke sandaran kursi dimana ia duduk lalu menghembuskan nafasnya dengan berat.
Choi Sooyoung, sekertaris pribadi yang sudah lama bekerja untuknya itu memang sudah mengajukan surat permohonan pengunduran diri, alasannya karena putera semata wayang wanita jangkung tersebut tiba-tiba terserang penyakit yang tidak bisa di katakan penyakit ringan.
Namun minho menolak, ia tahu usia wanita itu sudah tidak muda lagi, dan akan sangat sulit untuk mencari pekerjaan diluar sana. Jadi minho memberi jalan keluar jikalau sooyoung hanya mengambil cuti tetapi gajinya tetap dibayar dan sooyoung boleh bekerja kembali jika puteranya itu sudah sembuh.
Minho sudah menganggap sooyoung layaknya seorang kakak, karena bagaimana pun sooyoung sudah mengabdikan jasanya pada minho sejak lama. Hingga segala biaya rumah sakit pun minho ikut campur tangan untuk membayarnya.
Sungguh, di balik wajahnya yang arogan minho adalah seseorang yang memiliki hati seputih salju.Tok Tok Tok
Minho hanya diam kala seseorang mengetuk pintu ruangannya.
Tok Tok Tok
Minho masih diam dan enggan untuk membuka suaranya sedikitpun.
Tok Tok Tok
Cklek
"Aku belum memperbolehkan mu masuk, lalu kenapa kau lancang sekali membuka pintu ruanganku?"
"Maaf presdir, tapi kata orang-orang kalau ketukan ketiga orang itu tidak menjawab, maka artinya 'ya kau boleh masuk' "
Minho mempertahankan ekspresi wajahnya, ralat wajah minho tidak memiliki ekspresi sama sekali di depan orang lain, kecuali orang-orang tertentu.
Ia dapat melihat taemin melangkah masuk ke dalam ruangan pribadinya di kantor ini. Langkah kaki si cantik bertubuh ramping itu terhenti tepat di hadapan minho, dan saat ini jarak mereka hanya di batasi oleh meja kerja minho.
"Jinki-ssi memintaku untuk menjadi sekertaris pribadi anda presdir"
"Tidak, aku bisa mencari sekretaris baru. Kau bisa keluar sekarang"

KAMU SEDANG MEMBACA
(2MIN SG) I Need My Happy Ending
Fiksi PenggemarDalam hidupku, yang aku inginkan hanya akhir yang bahagia - Lee Taemin