Perkenalan

3.9K 138 2
                                    

       Seorang gadis muslimah yang shalehah, sedang merapikan perlengkan sekolahnya yang tak lama lagi akan dia tinggalkan. Yah, sekarang dia kelas XII dan pindahan dari salah satu SMA di Bandung l, dia adalah seorang gadis yang baik, ramah, dan memiliki kepribadian yang  lembut.

      Pukul 06.00 pagi dia sudah siap menuju ke meja makan untuk sarapan bersama Abi dan Umminya.

"Selamat pagi Abi, Ummi" Teriak Gadis itu. "Pagi Zahra" jawab Abi dan Ummi bersamaan.

Yah, nama gadis shalehah itu ialah Zahra, Nabillah Azzahra. Dia salah satu siswa di SMA terkenal di jakarta.

"Sarapan dulu sayang, nanti berangkat sama Abi Saja yah," Ucap Ummi Aisyah dengan lembut. "Iya Ummi" jawab Zahra.

Setelah sarapan Zahra dan Abi Raihan siap-siap berangkat. "Ummi, Abi sama Zahra berangkat dulu yah, Assalamualaikum" Ucap Abi Raihan. "Waalaikumussalam warahmatullahi wabarokatuh" Jawab Ummi Aisyah sambil mencium tangan suaminya, sedangkan Zahra mencium tangan Umminya.

Zahra dan Abi Raihan masuk kedalam mobil, Ummi Aisyah masih berdiri didepan pintu hingga mobil tersebut hilang di pertigaan jalan. Setelah itu Ummi Aisyah masuk kedalam rumah.

Didalam mobil Abi Raihan dan Zahra hanya diam saja. Hanya membutuhkan waktu 20 menit untuk sampai karena pagi ini macet.

Didepan gerbang sekolah. "Abi, Zahra masuk dulu yah" Ucap Zahra sambil mencium tangan Abinya. "Iya sayang, kamu belajar yang bener yah, ingat jaga pandangan" Jawab Abi Raihan sambil mengelus kepala putrinya itu.
"Iya Abi ku Sayang" Jawab Zahra sambil cekikikan. Abi Raihan hanya menggelengkan kepala. Setelah Zahra keluar dari mobil, dia melambaikan tangan ke Abi dan segera masuk.

Di koridor sekolah Zahra selalu menundukkan pandangan kepada teman Laki-lakinya sedangkan ke teman-teman perempuannya dia hanya tersenyum sambil mengangguk.
Banyak pasang mata yang memandangnya kagum akan kecantikannya yang alami, terkadang ada juga yang mencibirnya karena pakaian yang digunakan.

Dia  melanjutkan perjalanan ke kantor untuk mengetahui kelasnya dan dia ditempatkan di kelas XII.IA3

Saat sampai di kelas  XII.IA.3 Zahra langsung duduk dibangku paling depan, sambil menunggu waktu jam pelajaran masuk Zahra menyempatkan untuk membaca Al-quran kecilnya yang warna biru itu.

----------------------------------------------------------------------

Dilain tempat

"Azka sayang bangun, udah jam 07.00 sayang, kamu nanti kesiangan. Azka, Azka, bangun!" Teriak Ummi Hana didepan kamar Azka,

Azka masih tetap tertidur, sambil menutup telinganya menggunakan bantal. Dengan perasaan kesal dia bangun dan membukakan pintu untuk Umminya.
"Apasih Ummi, Azka masih ngantuk" Jawab Azka sambil menguap. Ummi Hana hanya menggeleng melihat perilaku anaknya.
"Arka udah mau berangkat tuh, kamu nanti ketinggalan. Cepet mandi sayang, Abi, sama Arka tunggu di bawah." Ucap Ummi Hana.
"Iyya ummi, tanya ke abang tunggu 5 menit aku siap dulu" jawab Azka sambil berjalan masuk ke kamar dan mengambil handuknya lalu bergegas ke kamar mandi.

Tak lama Azka sudah siap dengan seragam yang berantakan. Abi, ummi, dan Arka hanya menggelengkan kepala melihat perilaku Azka.

Yah, Arka dan Azka adalah saudara kembar, dimana Arka adalah Abang yang 5 menit lebih dulu lahir dari pada Azka.
Sifat mereka bertolak belakang, dimana Arka Al-Ghiffari adalah Seorang hafidz, dan anak yang shaleh sedangkan Azka juga Hafidz hanya saja dia terkadang nakal di sekolah, bolos, keluar masuk BK,  keluar larut malam, Pulang mabukan, ke club sama teman. Yah dia dicap BADBOY Oleh teman-temannya.

"Azka sarapan dulu sayang"Panggil Ummi,
"Gak usah mi, Azka sarapan disekolah aja. Bang, Abi berangkat yuk" Ucap Azka sambil keluar menuju mobil.

"Arka beramgkat dulu yah mi, Ummi baik-baik dirumah, Assalamualaikum " Ucap Arka sambil mencium punggung tangan Umminya. "Waalaikumussalam warhamatullahi wabarakotuh" jawab Ummi Hana sambil tersenyum dan melambaikan tangan ke suaminya tak lupa dia mencium punggung tangan suaminya.

"Abi sama Bang Arka lama banget deh" Ucap Azka sambil memutar bola matanya. Sedangkan Abi Rifkih hanya menggelengkan kepala melihat tingkah anaknya yang satu itu.

Padahal dia sudah mengajarkan tentang sopan santun ke dia tapi setelah kejadian itu Azka benci ke Abi Rifkih, Abinya.

Flashback on

" Ila, jangan lari terus, Kami kan capek tau ngejar kamu" ucap anak kecil yang berumur sekitar 6 tahun itu. Namun yang dipanggil pun hanya ketawa sambil menjulur kan lidahnya ke mereka. "Ayo kejar Ila, Wleee" Ucap gadis bocah itu.

Di saat mereka bermain tiba-tiba datang laki-laki paruh baya itu menghampiri anak lelaki kembarnya. "Pangerannya Abi, pulang yuk udah sore, kita beres-beres dulu" ucap lelaki itu. Mereka pun hanya mengangguk.

"Abang, mau kemana om, kita kan lagi main. Kok di panggil sih" Ucap Ila sambil mengerucutkan bibirnya. "Ila, Om sama Pangeran-pangeran Ila mau ke luar kota. om ada kerjaan disana. Nanti om sama Pangeran-pangeran Ila akan kembali." Ucap lelaki itu. "Gak om, gak boleh hikkss Abang hikss gak bolehh hikss pergi hikkss"Ucap Ila sambil nangis. Salah satu Pangeran Ila pun mendekat dan memeluk Ila dan melihat Abinya tajam. "Abi, abi pergi saja, aku gak mau, aku mau sama Ila, aku gak mau tinggalin Ila. Aku sama Ila akan menikah" Ucap bocah itu dengan polos. "Sayang, kita pergi yuk" Panggil laki paruh baya itu.

"Aku gak mau Abbiiiii. Aku gak mau tinggalin Ila."Ucapnya marah

Emosi abinya kini meluap dan membentak anaknya iu. "Ayo pulang, Ummi kalian sudah menunggu" Ucap lelaki paruh baya itu sambil menarik putranya yang berada di dekat Ila. Dia baru sadar jika dia membentak anaknya, dan akhirnya didalam mobil dia balik ke belakang dan meminta  maaf ke putranya.

"Sayang abi minta maaf, yah. Abi tadi emosi mikirin Ummi juga yang pasti khawatir sama kalian.

"Abi jahat, abi misahin aku, abang sama Ila. Abi jahat. Aku tidak suka sama Abi, aku benci Abi, sangat benci Abi." Ucapnya dengan marah. Sang kakak hanya diam dan melihat pertengkaran Abi dan Adik 5 menitnya itu.

"Maafin Abi" mengucapkan dengan lirih. Dan segera pulang kerumah mereka.

Flashback off

Jangan lupa klik bintang😉
Maaf kalo banyak yang tidak berkenang.
Jika kalian mau nanggepin atau punya ide bagus comment or send message

Hijrahnya SiBadboyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang