BANGSAD ^VRENE^

🌸Part 13

🌹Bangsad

Langit dengan cepat menggelap. Berusaha meninggalkan kesan terik yang belum lama singgah.

"Kau sudah pulang ya"

"Hari ini begitu melelahkan, banyak pekerjaan kantor yang aku siapkan"

"Kalau begitu rencana kencan, kita batalkan saja" ucap Irene dengan sedikit senyum diwajahnya.

"Jika seperti itu, aku tidak akan setuju, kau sudah menunggu ku love, aku sudah berjanji, jadi kita akan tetap berkencan"

"Ya sudah kalau gitu mandilah, aku akan membuatkan teh hangat untuk mu" ucapnya

"Terima kasih love, dan jangan lupa untuk bersiap-siap berkencan dengan ku" goda Taehyung dengan senyuman nakalnya kepada Irene.

Irene berlalu meninggalkan Taehyung, dia lebih memilih untuk beralih kedapur dan membuat kan teh hangat untuk Taehyung.

"Dia benar-benar keras kepala, bukannya beristirahat malah mengajak ku kencan"
Gumamnya.

Setelah selesai mandi, Taehyung memilih untuk kedapur menghampiri Irene.

Tiba-tiba Irene tersentak kaget, sepasang tangan melingkar di pinggang rampingnya.
Ternyata Taehyung memeluknya dari belakang.

"Taehyungie! Tangan mu mengganggu ku!"

"Biarkan saja"

"Lepaskan atau kita tidak jadi berkencan umm?"

"Kau ini, bisanya hanya mengancam ku"  berkata sambil menarik pelan hidung Irene.

"Yak! Lepaskan hidungku!"

"Kau benar-benar menggemaskan Irene ah"

"Terserah kau saja, nih minumlah aku ingin mengganti pakaian."

"Baik love"

"Taehyungie!"

Ia memalingkan wajahnya ke sumber suara.

"Cantik"

"Terima kasih atas pujiannya, bisa kah kita pergi sekarang?"

"Baiklah love, seperti nya kau sudah tidak sabar"

Mereka menuju ke sebuah Cafe di pusat kota, kencan yang sederhana tapi berkesan.

"Irene ah, aku ingin mengatakan sesuatu"

"Katakan lah"

"Lusa aku sudah pergi ke Perancis, aku harap kau bisa jaga diri dengan baik, tunggu aku sampai aku pulang, aku ingin memberikan kejutan yang istimewa untuk mu"

"Aku sudah besar Taehyungie, aku pasti bisa jaga diri dengan baik, lagi pula masih ada paman Lee, dan ketahuilah aku tidak sabar menunggu mu, jujur aku akan merindukan mu Taehyungie"

"Aku juga akan merindukan mu, Irene ah"

"Aku tidak ingin moment berkencan kita berubah menjadi suasana sedih, masih ada waktu untuk bersama-sama, jadi mari kita manfaatkan waktu itu Taehyungie" ucapnya alih memamerkan senyuman manis yang terukir di wajahnya.

"Kau benar love"

Malam yang sangat indah untuk menghabiskan waktu dengan berkencan sebelum mereka terpisah untuk waktu yang bisa dibilang tidak sebentar.

Sudah waktunya Taehyung berpamitan untuk melakukan perjalanan pekerjaan yang mengharuskannya terbang ke negri orang untuk waktu yang tak sebentar. Setelah dipikirkan Taehyung ingin mengajak Irene untuk ikut bersama dengan dia.

Namun Irene menolak, dia lebih memilih berada dirumah, menurut nya itu lebih baik. Ia tidak ingin menghambat pekerjaan Taehyung nantinya. Irene hanya berpesan kepada Taehyung agar dia bisa menjaga diri dengan baik disana.

Taehyung menerimanya dengan berat hati, tidak bertemu untuk waktu yang cukup lama itu tidak mudah, apalagi kini ia sering menghabiskan waktu berdua dengan Irene.

"Ingat jaga diri mu baik baik Taehyungie"

"Baik love... Dan jika kau membutuhkan sesuatu lekas menghubungiku"

Irene mengangguk ketika Taehyung terus memberikan petuah sedari di dalam mobil hingga keduanya menginjakkan kaki dibandara.

"pergi lah, waktu keberangkatan mu sebentar lagi Taehyungie"

"Ingat jika kau ingin pergi keluar rumah, jangan pergi terlalu jauh, kau mengerti love?"

"Baiklah Taehyungie" Seulas senyum manis terbit diwajahnya

Dikecupnya ujung hidung Irene, hingga si gadis menyunggingkan senyum lebar, dan terlihat jelas pipi yang merah karena tersipu.

Setelahnya sosok tinggi itu menghilang dari pandangannya.

Tanpa ucapan dari keduanya.

Semuanya terlihat buram, kepalanya pusing sekali, badannya terhoyong ke depan dan berakhir pingsan dijalanan.

Tbc

Jangan lupa vote dan commentnya yeorobun 😁