Ini sudah hampir tengah malam. Berkali-kali Yoongi melirik ponselnya, berharap ada panggilan masuk. Tapi nyatanya, nihil. Ponselnya tak bergetar sama sekali.
Dengan mengerahkan seluruh keberaniannya, Yoongi segera mengambil ponselnya dan mencari sebuah kontak telepon.
Daniel mengambil gelasku yang sudah kosong. Kepalaku benar-benar pusing sekarang. Jika diingat, aku sudah meminum 5 botol Soju sendirian. Sedangkan Daniel hanya meneguk sekaleng bir dengan kadar alkohol yang rendah.
"Kau sudah mabuk, jadi hentikan acara minumnya," sergah Daniel saat aku berusaha untuk merampas gelas kecil milikku.
"Aku ini pemabuk handal, jadi berikan gelasnya padaku," sebenarnya aku tak mau merengek di depan Daniel, tapi karena pengaruh alkohol, semuanya jadi diluar dugaan.
"Berhentilah minum, sekarang ayo kuantar kau pulang," Aku segera menepis tangan Daniel yang hendak memegang lenganku.
Aku tak mau pulang, kedai Soju lebih baik daripada melihat wajah Yoongi dirumah.
Aku kembali meminum Soju, kali ini langsung dari botolnya karena gelasku Daniel yang pegang. Dan setelah itu, wajahku langsung menempel pada meja.
"Yoongi tidak mencintaiku," lanturku sembari memejamkan kedua mataku.
KAMU SEDANG MEMBACA
CONSOLIDATE : AFTER [ MYG ]
Short Story[ COMPLETED ] ✔ Memulai hidup baru dengan Yoongi itu ternyata 'sulit'. [ Sequel Of Precious ]