Selamat membaca wahai reader tersayank~ 😘
.
.
.
.
.Ting Tong
"Hmmm..." gue nengok kearah jam dinding ruang tamu.
06.15
"Jam segini siapa yang datang?" niat gue yang tadinya mau mandi, terus siap buat ke kantor akhirnya terbatalkan dan lebih milih buat buka pintu apartemen.
"Siapa ya? Loh..."
"Hai..."
Tanpa gue persilakan Jonghyun langsung aja masuk ke apartemen.
Gue ikutin dia dari belakang dengan bingung, dia duduk di sofa sambil lambaiin tangannya nyuruh gue mendekat.
"Kamu belum mandi yang?" tanya dia, yah mungkin dia tau karena wajah gue yang kucel sama masih pakai kaos sama celana kain pendek.
"Kamu kenapa kok malah kesini, ngga kekantor?" tanya gue tanpa ngejawab pertanyaan dia.
"Loh kan aku udah kasih pengumuman kalau kantor libur hari ini, kamu ngga tau?"
Gue nginget-nginget, perasaan kemarin ngga ada tuh pengumuman kalau hari ini libur.
"Aku baru buat pengumumannya setengah jam lalu, sebelum aku kesini" kata dia kayak bisa baca pemikiran gue.
Edan
"Kok mendadak?" pekik gue, dia cuma ketawa sambil narik tangan gue buat duduk disamping dia terus dia tiduran di paha gue.
"Lagi males kerja yang, aku capek" mulai dah manjanya, Jonghyun mainin rambut yang gue biarin terurai.
Ngga heran sih dia aja kemarin baru pulang dari Jepang harus langsung rapat dadakan sampai malam, gue yang lihat aja capek sendiri.
"Urusan kantor juga udah selesai kok, ini kan masuk hari tenang" gue cuma manggut-manggut aja denger dia.
"Yang..."
"Hmm..." gue nunduk buat lihat wajah Jonghyun.
Duh ganteng banget siyal...
"laper, buatin makanan sana gih"
"Dasar, emang aku babu kamu" gue mencetin hidungnya keras terus jalan ke dapur, walau gue protes tapi buatin sarapan si CEO yang lagi kumat manjanya itu.
.
.
.
.
."Enak...enak...enak...." kata Jonghyun sambil ngunyah nasi goreng yang gue buat.
Kalau gini aja manjanya minta ampun, coba kalau di kantor mana ada kata manja, yang ada bakalan jadi bulan-bulanan si Minhyun dia mah.
"Kamu bukannya tau password pintu kan? kok tadi mencet bel?" tanya gue sambil ikutan makan nasi goreng.
"Itu ngga sopan yang, aku kan menjunjung tinggi kesopanan, hehe"gue mukul pelan bibir dia, kesel dah.
KAMU SEDANG MEMBACA
17+ Wanna Read? ; Produce 101 Season 2 & Produce X 101
FanfictionCuma kumpulan cerita oneshot member PD101 S2 dan PDX101 yang unfaedah & ber-rate 17++ ? . . . . . . . . . . monggo dibaca atuh :)