Dengan setengah ikhlas kamu berjalan menuju ruangan Seungwoo, walau kesal tapi kamu cukup senang, soalnya bakalan ketemu sama Seungwoo, dosen muda yang cukup populer di kampusmu, udah pinter, kaya, badan atletis, ganteng pula,
Pertama kali lihat aja kamu udah jatuh hati duluan, tapi kamu cuma bisa mencintainya dalam diam. Cowok perfect gitu mana mungkin belum punya pasangan, pikirmu.
"Permisi" kamu memasuki ruangan Seungwoo yang tampak sepi, bukannya gak sopan tapi capek cuy, pintu di ketok gak ada sahutan, mana berkasnya berat pula.
Kamu tersentak saat melihat sosok Seungwoo tertidur di sofa, dengan langkah pelan kamu mendekati mejanya dan menaruh berkas ditanganmu.
"Sedang apa kamu?" kamu terlonjak dan menoleh kebelakang, ternyata Seungwoo sudah bangun, dia sekarang berdiri dan melihatmu tajam, gantengnya nambah.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Maaf pak, tadi saya ketuk-ketuk pintunya gak ada sahutan, ini berkas dari pak bot...eh pak Yoon, maaf karena tidak sopan" kamu menjelaskan sambil memegang dadamu yang masih berdegub kencang.