Serial HAMASSAAD season 7 – 11. Ta'aruf Online
Penulis : Uniessy
Dipublikasikan : 2018, 7 Agustus
Note: Info for typo(s) are LOVE 💕
-::-
"Udah yang ke berapa, Kak?" tanya Hamas pada sepupu perempuannya ketika mereka makan bareng sehabis kajian.
"Entahlah yah," jawab Hanun, melahap tahu goreng berikutnya, usai cerita bahwa dia baru saja---untuk yang ke sekian kali---gagal dalam proses ta'aruf.
"Udah ngga kehitung ya, Kak?" tanya Yaritsa. Polos-polos bin lugu aja nih bocah, emang!
Hanun melirik Yaritsa dengan lirikan keki.
"Sabar, Teh," kata Saad, ikutan nimbrung.
Mereka siang ini menghabiskan waktu di warung ayam bakar di dekat pasar Santa, di bilangan Jakarta. Tidak jauh dari masjid tempat mereka menimba ilmu sejak jam delapan pagi tadi.
"Ya sabar," kata Hanun, "emang mau gimana lagi..."
"Ikutan ta'aruf online aja, Kak," kata Yaritsa. "Aku pengin ikutan, tapi ngga berani sih."
"Hah? Apaan tuh?" tanya Hamas. "Kayak belanja ae segala ada online-nya!"
"Lah, lagian lo kaga berani ikutan, kenapa nyaranin gue? Biar gue jadi percobaan, gitu? Kalau gue gol ta'arufan online-nya, lo baru ikutan? Iya? Gitu?" tuding Hanun pada sahabatnya ini.
Yaritsa manyun. "Ya bukan gitu. Kali aja Kak Hanun berani..."
"Ta'aruf online itu apaan, Teh?" tanya Saad akhirnya. Tangannya berlumuran sambal merah.
"Ini, di Instagram, Ad," Yaritsa kemudian membuka kunci layar ponselnya. Menggunakan tangan kiri, sebab tangan kanannya digunakan untuk makan. "Mana ya..."
Hanun melongok, melihat tampilan layar ponsel Yaritsa yang memperlihatkan kolom search. Ada tayangan-tayangan boyband-boyband Korea di sana.
"Eh, Suju ngapain tuh?" Hanun mulai heboh melihat Donghae dan Eunhyuk tertampil di kolom pencarian. "Comeback ya mereka? Haduh, haduh..."
"Ssst, kak!" Yaritsa menyikut lengan Hanun agar Hanun lebih mengontrol dirinya.
Dan sukses!
Hanun mengatupkan rahang, lalu beralih pada segelas teh manis, mengabaikan dua pasang mata Saad dan Hamas yang melihat aneh padanya.
"Nih," kata Yaritsa, menggeser ponselnya dengan jari, agar menghadap Hamas dan Saad. "Ta'aruf online di instagram. Jadi kita kasih biodata ke admin, nanti sama admin diposting. Ngga pakai foto kok."
"Innalillaahi," kata Saad. "Kok kelihatan kayak, afwan, menjual diri gitu, Teh?"
"Hah?" Yaritsa cengok. "Kok jual diri sih, Ad? Ini kan cuma biodata. Ngga pake foto, cuma biodata aja. Terus... hm, eh, iya ya..."
Yaritsa menggigit bibir bawahnya, menghentikan laju kalimat selanjutnya yang berbunyi; Kalau berminat bisa hubungi admin.
Kenapa terdengar menjijikkan ya?
"Wah ngga jelas ini sih," kata Hanun. "Ogah gue mah..."
"Jangan, Kak. Gila, nyari laki apa nyari baju? Masa modelan begini," seru Hamas lagi. "Nanti kalau yang naksir sama lo orang jahat, gimana dah?"
"Hamas," Menatap Hamas, Hanun mulai drama. "Ku ngga nyangka kamu sweet anet," katanya.
"Yeee, gue mah mikirin nyokap lo sik," kelit Hamas. "Kalau dapet mantu kampret ya kesianan."
KAMU SEDANG MEMBACA
[✓] HAMASSAAD Al Aufiyaa
Spiritualseason 7! Yeaaayyy alhamdulillaah ? Bismillaah...