Doyoung's Journey

[12] Year to Year

Cast:

Kim Doyoung, Jung Jaehyun

...

...

...

Jaehyun dan Doyoung duduk berdua di atas atap gedung apartemen, dengan pandangan lurus ke depan. Menatap pemandangan malam kota Seoul, di temani hembusan kuat angin malam musim panas yang lumayan membuat menggigil. Di samping mereka, ada sebotol wine beserta dua gelas yang masing-masing terisi setengah.

Belum ada yang membuka percakapan, sejak belasan menit lalu mereka mulai duduk bersama. Hari ini adalah tanggal 10 Maret. Hari jadi hubungan antara Jaehyun dan Doyoung yang ketiga. Setiap tahun, mereka selalu duduk di sini dan merayakannya dengan sebotol wine.

"Tidak terasa sudah tahun ketiga." Jaehyun bergumam, lalu memandang wajah cantik kekasihnya yang di sinari lampu atap yang temaram. Doyoung cantik, ya, yang tercantik—bagi Jaehyun. Meskipun, nyatanya, Doyoung adalah seorang laki-laki, sama sepertinya.

Doyoung mengangguk tanpa menoleh pada Jaehyun. "Apa yang sudah kita lewati selama satu tahun ke ini?" tanya Doyoung.

Mereka berdua selalu mengenang kembali masa-masa setiap satu tahun mereka menjalin hubungan kasih. Pada 10 Maret dua tahun lalu—tahun pertama hubungan mereka, keduanya membagi kisah tentang bagaimana mereka bisa bersama sebagai sepasang kekasih, lalu tentang ciuman pertama mereka yang canggung di atap gedung ini, juga pertengkaran pertama mereka yang di sebabkan Jaehyun melupakan janjinya untuk menemani Doyoung yang sedang sendirian di rumahnya.

Kemudian, 10 Maret tahun lalu—tahun kedua hubungan mereka, Jaehyun dan Doyoung mengingat kembali malam pertama mereka bercinta di apartemen Jaehyun saat perayaan ulang tahun Doyoung. Untuk pertama kalinya, Jaehyun menjamah Doyoung lebih, dan pertama kalinya Doyoung bersedia memberikan hal berharga miliknya untuk seorang Jung Jaehyun. Selanjutnya, tentang pertengkaran yang lumayan hebat di antara mereka, saat cinta pertama Doyoung datang dan mengusik, Kim Rowoon. Tapi, untungnya, saat itu mereka masih memiliki cinta yang kuat satu sama lain, sehingga bisa melewati semuanya. Hingga, mereka kembali ke tempat ini lagi, 10 Maret untuk tahun ketiga hubungan mereka.

Cukup lama Jaehyun terdiam, memikirkan kilas balik, pahit manis hubungan mereka. Kemudian, barulah dia memberikan jawaban dari pertanyaan Doyoung sebelumnya. "Bagaimana kalau memulainya dari keputusan kita untuk tinggal bersama?" Ya. Memasuki tahun ketiga, pada pertengahan April, Jaehyun mengajak Doyoung untuk tinggal bersama di apartemennya. Perlu satu minggu bagi Doyoung untuk memikirkan tawaran Jaehyun itu, sampai akhirnya dia memberikan jawaban 'ya' tanpa keraguan.

Sejak memutuskan untuk tinggal bersama, lebih banyak hal yang mereka ketahui bagi satu sama lain. Seperti, Jaehyun baru mengetahui kalau Doyoung tidak suka mematikan lampu saat tidur, karena dia akan merasakan sesak napas. Lalu, Doyoung juga baru mengetahui kalau Jaehyun tidak bisa tidur kalau wangi lilin aroma terapinya di ganti dengan aroma lain selain lavender. Tapi, dari itu semua, mereka tahu bahwa hubungan mereka telah berkembang semakin erat.

"Mengapa kau membutuhkan waktu selama itu untuk memutuskan pilihanmu?" tanya Jaehyun.

Doyoung kali ini menoleh pada kekasihnya. "Ada banyak pertimbangan, kau tahu?" jawabnya. "Mulai dari, aku takut kau tidak akan menerima kebiasaan-kebiasaan anehku saat di rumah. Lalu, aku merasa belum percaya diri untuk tidur seranjang denganmu setiap hari. Aku begitu mengkhawatirkan banyak hal."

Jaehyun terkekeh mendengar jawaban canggung kekasihnya. Ia membelai lembut helai legam Doyoung dengan jemarinya. "Aku juga mengkhawatirkan banyak hal, sebelum aku berani memintamu untuk tinggal bersama," ujar Jaehyun. "Lalu, bagaimana setelah hampir setahun ini? Apa kau masih mengkhawatirkan semua itu?"