part 16 - nyerah atau nggak

733 62 4
                                    

Dua tahun yang lalu

Nayeon saat ini berusia 17 tahun, kelas 2 SMA, dimana masa-masa SMA kata orang adalah masa-masa paling menyenangkan. Begitupun Nayeon yang ternyata memiliki perasaan suka pada seseorang yang bernama Park Chanyeol. Seorang pria yang ia lihat di sebuah foto yang ada di kamar abangnya. Sejak saat itu ia selalu bertanya pada Kriswu tentang Chanyeol, bagaimana sifatnya, dan semuanya. Hanya satu yang tidak pernah ia tahu, bahwa Chanyeol menyukai gadis lain atau tidak. Karena Kriswu tidak pernah memberitahukannya. Alasannya simpel, Kriswu tidak ingin Nayeon menyukai Chanyeol.

"Bang, tadi di kampus gimana?" Tanya Nayeon yang sedang duduk di ranjang kamar abangnya sambil memeluk boneka.

"Biasa aja, ketemu dosen." Ucap Kriswu seadanya sambil memainkan gitarnya

"Bukan itu."

"Oh, tadi dikampus ada banyak orang"

"Ih Abang! Maksudnya Kak Chanyeol, ada?"

"Tahu, gak ngantongin."

"Abang, ih." Kesal Nayeon

Kriswu menghentikkan petikan gitarnya "Apa? Apa?"

"Kak Chanyeol, ada?"

"Ya kalo ada emang Lo mau apa?"

Nayeon tersenyum "Gak apa-apa, nanyain aja" ucap Nayeon sambil menutup wajahnya dengan rambut

Kriswu menghembuskan nafasnya lelah "Udah sana Lo ke kamar Lo, ngapain sih disini"

"Ish" kemudian Nayeon melempar bantal yang ada di ranjang pada Kriswu, yang di balas teriakan oleh Kris.

Satu bulan kemudian

Nayeon dan Kris sedang diam menonton tv, sudah seminggu ini Nayeon tidak ingin berbicara dengan abangnya karena dia sedang merajuk meminta ijin untuk berkenalan dengan Chanyeol.

"Apasih yang Lo suka dari dia?" Tanya Kriswu yang tidak di jawab Nayeon "Lo masih gak mau ngomong sama gue, de?"

Nayeon mengambil ponselnya di atas meja "Tadi perasaan ada suara deh, kirain ada pesan" ucap Nayeon yang kemudian menaruh kembali ponselnya.

"Wah, parah ni anak" kemudian Kris menaruh kepala Nayeon di keteknya sampai Nayeon berteriak

"IH, BAU ABANG!" Teriak Nayeon

"Makanya kalo orang nanya tuh di jawab"

"Bodo!" Kesal Nayeon

Kris terkekeh kemudian tak lama terdiam "Abang gak larang Lo Deket atau suka sama siapa aja, tapi Lo masih SMA, de. Yang notabennya pelajar, pe-la-ja-rrrr. Jadi sekarang prioritas Lo ya belajar, dapet nilai bagus."

"Bang, nilai gue itu tinggi-tinggi loh"

"Iya tinggi, kalo di liat dari ujung Monas"

"Cih"

"Gue mau Lo belajar dulu, de. Lo buktiin Lo bisa masuk Universitas yang sama, sama Chanyeol. Kalo Lo bener-bener suka sama dia"

Ucapan itu menjadi motivasi bagi Nayeon untuk bisa satu kampus dengan Chanyeol dan saat ini ia sudah berhasil. Namun keberhasilan itu terdengar sia-sia karena ternyata Chanyeol mencintai wanita lain.

Nayeon tersenyum lirih mengingat kejadian dua tahun lalu, bagaimana perjuangannya untuk mengenal Chanyeol, sampai Nayeon terus belajar agar bisa masuk Universitas yang sama dengan Chanyeol.

"Dua tahun lalu gue belajar dengan giat cuma buat masuk Universitas yang sama, sama Kak Chanyeol" ucap Nayeon lirih "Meski sekarang gue tahu, Kak Chanyeol masih mencintai wanita lain. Gue minta maaf, Kak " Nayeon menundukkan kepalanya "Gak bisa balas perasaan, Lo. Lo pantas dapetin cewe yang jauh lebih baik dari pada gue" setelah mengucapkan itu, tak lama Nayeon pergi meninggalkan rumah

kakak tingkatTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang