[END]BLOODY LOVE

6

Taehyung benar – benar tak menduga jungkook akan bangun dan menerima sebuah peluru yang di tembakkan yang harusnya mengenai tubuh taehyung.

Tak lama tubuh jungkook tumbang di dalam rengkuhan taehyung. Merengut kesakitan kan luka pada lengannya.

Bau darah lantas menyeruak membuat taehyung panik dengan keringat yang membasahi pelipisnya.

Menatap jungkook yang merengut dengan tangannya yang lain memegang lengan yang di lumuri darah miliknya itu.

“arghh..kha-haak”

“angh... tae”

“a-andwe...akh...”

Taehyung benar – benar harus berusaha keras menahan dirinya.

Darah jungkook selalu bisa membuatnya gila. Ia memejamkan matanya rapat – rapat. Berusaha untuk menenangkan dirinya.

Ia tak boleh melakukan hal yang sama pada jungkook. taehyung benar – benar benci pada dirinya. Ia benci menjadi vampire, ia tak pernah ingin seperti ini.

“taehyung.... kwennchana...”

Suara lembut nan lemah itu terdengar, elusan lembut pada pipi taehyung yang menyeka bulir beningnya yang melintas pun membuat taehyung membuka kedua kelopak matanya. Menatap jungkook yang tersenyum lemah padanya.

“ju-jungkook-aah...”

#DOOR! TLANG!

Suara tembakkan yang mengenai mobil taehyung mulai terdengar. Taehyung mendongak, menatap ke arah sang sniper.

dengan napas yang ter engah – engah. Melompat ke atas mobil kemudian menatap jungkook kilas.

“taehyung!!”

Seakan tak mendengar jeritan jungkook. taehyung melompat ke atap rumah dan berlari menuju seorang sniper yang sudah beranjak pergi dari atap gedung.

-

Di sebuah gang yang terlihat begitu sepi dan gelap itu. Seorang gadis berlari dengan tergesa – gesa melewati gang dengan mata yang terus mengedar ke sekelilingnya.

“sial!” umpatnya

#TRAK!

“eoh?”

Gadis itu mendongak dan menatap taehyung yang berdiri di atas sebuah bangunan dan menatapnya dengan tatapan tajam serta mata merahnya yang menyala terang dalam gelap itu.

Jangan lupakan gigi taring serta kuku tajamnya yang siap merobek apapun.

“jangan sentuh aku Vampire!” jerit gadis itu yang lantas menyeka tangan taehyung dan menendangnya.

Dengan cepat ia menembakkan senjata di angannya namun meleset karna taehyung yang mendorongnya hingga ia terjatuh

“apa tujuanmu? Dasar pembunuh!” sahut taehyung yang menarik surai gadis itu dan menatapnya dengan tajam

“kalian yang pembunuh!! Kau pura – pura baik padanya sampai punya kesempatan untuk meminum darahnya!!!”

#DOOR!

Beruntung taehyung yang dengan cepat menghindar dan berdiri di dinding dengan berpegangan pada ujung atap kala gadis itu menembaknya. Kalau saja kena, mungkin kepala taehyung sudah menjadi targetnya.

“ibuku mati karna kalian! Jika kalian tak ada pasti dia masih hidup!! Itulah alasanku membunuh kalian!!!”

#DOOR!! Trak...