Zana kaget melihat siapa yang datang, matanya tak bergerak, dan seketika nafasnya terasa terhenti sama halnya dengan jantungnya, nadinya semuanya terasa terhenti seketika. Melihat seorang gadis yang sangat ia kenal dari dulu.
.
.
..
"Silahkan ma masuk, " Zana mempersilahkan gadis tersebut dengan terbata-bata.
"Oke."
Zana membuntuti gadis itu yang bernama Sima.
"Silahkan duduk."
Sima langsung duduk satu kursi dengan Zaka.
Ngapain sih duduk deket Zaka segala.
Zaka yang didekatipun merasa tak nyaman, ia langsung pindah dikursi lainnya.
Zana pun ikut duduk berhadapan dengan Sima.
Aduh bingung, gue bakal ngmong apa nih. Hati gue gemeteran, ngapain Sima kesini, haduh, jangan jangan ngungkit masa lalu. Omegat.
"Zan, kok lo tegang banget sih." tanya Sima.
"Aaaa,, ee eng gak kok." jawab Zana.
"Ngomong-ngomong mama lo kemana."
"Ada didalam, lo kesini mau ada apa ya?"
"Gue kesiniii,,, mau jalan jalan aja."
"Ooooo.."
"Gue panggilkan umi aja ya. Bang mau nemenin ngobrol nggak?"
"Nggak deh, abang mau nyelesain tugas."
Saat itu masih dalam keadaan tegang, Zana masih sangat kaku dengan semuanya.
"Mi, ada tamu. Noh samperin, Zana mau jalan sama Zaka dulu."
"Oke."
Betapa kagetnya juga umi Zana saat melihat siapa tamu tersebut. Beberapa detik Barizah hanya terdiam, hingga suara Zana yang sedikit melengking membuyarkan lamunannya
"Oh iya iya..."
Lupakan masa lalu , lupakan masa lalu. Sekarang ya sekarang, dulu ya dulu.
"Hay Sima, apa kabar, lama tak bertemu." tanya Barizah dengan raut wajah sangat tenang.
"Hay Tante, kabar Sima baik, gimana dengan tante?" tanya Sima balik.
"Oh,alhamdulillah baik."
Mereka pun melanjutkan obrolan tersebut sedangkan Zana dan Zaka sudah keluar dari rumah.
"Oh ya tan, laki-laki itu siapa? Pacara Zana ya, sejak kapan keluarga ini mengenal pacaran?" tanya Sima agak sinis.
"Oh Zaka, bukan. Mereka proses ta'aruf." jawab Barizah santai.
"Oh, boleh juga dia.."
"Maksudnya?"
"Ya, boleh juga, siapa tadi namanya? Zaka kan, dia ganteng juga, kelihatannya laki-laki baik."
KAMU SEDANG MEMBACA
TTM (Ta'aruf Terus Menikah)
Teen FictionCerita ini adalah kisah Zana dan Zaka yang dijodohkan sebelum mereka direncanakan untuk dibuat. Zana tak seluluh playgirl. Dan Zaka tak segaresif badboy. Dengan usia terpaut 2 tahunan.