Hyemi menarik nafasnya. Gadis itu memperhatikan penampilannya di cermin. Ia juga merapikan rambutnya yang sengaja ia gerai. Kemudian ia meraih tas salempangnya dan segera berjalan keluar dari kamarnya.
Ia menoleh kearah sebuah jam dinding yang terpajang di salah satu dinding flatnya. Sudah hampir jam 7 malam. Ia pun bergegas menuju pintu.
Seseorang nampak berdiri dibalik pintu begitu ia membukanya.
Mereka berdua tersenyum. Hyemi segera menggandeng lengan pria itu. Senyum mereka melebar.
"Kenapa tidak menghubungiku dulu?" Tanya Hyemi.
"Wae? Tanpa kuhubungi pun kau sudah tahu kalau kita akan kencan, kan?" Ucap Namjoon. Mendengar itu, Hyemi terkekeh.
Mereka berdua perlahan berjalan menuju mo
bil milik Namjoon dan segera pergi ke suatu tempat.
"Sudah makan? Ingin kubelikan sesuatu?" Tanya Namjoon.
"Tidak perlu. Aku belum terlalu lapar."
"Baiklah. Ah, kenapa tidak sejak dulu saja kau mengajakku kencan?"
Hyemi menoleh. Gadis itu menahan tawanya. "Karena kau begitu menyebalkan. Aku jadi tidak ingin kencan denganmu. Arra?" Candanya.
Namjoon tertawa. "Padahal aku ingin sekali kencan denganmu."
"Kau kan sering mengajakku pergi. Itu juga kencan." Ucap Hyemi.
"Tapi rasanya berbeda jika kau sendiri yang memintanya. Wah.. besok kita harus berkencan lagi eoh?" Ucap Namjoon. Ia menoleh kearah Hyemi dan mengedipkan sebelah matanya. Melihat itu, Hyemi hanya tertawa geli.
"Besok aku banyak tugas. Kau kencan saja dengan teman-temanmu."
"Mwo?"
"Kencan saja dengan Min Yoongi. Ah, Hoseok juga ada. Mereka kan tidak punya pacar."
Namjoon mengerucutkan bibirnya. "Kau kira aku apa? Gay? Lagipula Hoseok itu sudah punya pacar. Lee Minji. Kau tidak tahu ya?"
Hyemi kembali tertawa. "Benarkah? Kalau begitu kau kencan saja dengan Yoongi."
"Yaakk! Yakk!"
Tawa Hyemi mengeras. Kedua mata gadis itu sampai menyipit. Sementara Namjoon hanya menggembungkan kedua pipinya.
Mobil mereka berhenti di suatu tempat. Hyemi melihat ke sekitar.
"Ayo keluar." Ajak Namjoon. Hyemi mengangguk pelan sebelum akhirnya keluar dari mobil.
Mereka berdua memilih berjalan kaki, bergabung bersama beberapa orang yang juga berada disana.
"Kau ingin makan sesuatu?" Tanya Namjoon.
Hyemi nampak berfikir. "Mungkin tteobbeoki enak juga." Ucapnya.
"Baiklah. Kajja!" Namjoon kemudian menarik tangan Hyemi.
Mereka berdua segera mencari kedai tteobbeoki terdekat.
Tidak sulit menemukannya karena memang disana cukup banyak kedai-kedai.
Mereka kemudian segera pergi ke salah satu kedai dan membeli tteobbeoki.
Hyemi menggumamkan terima kasih kepada seorang wanita yang meletakkan semangkuk tteobbeoki di mejanya bersama Namjoon.
"Wah.. ini enak sekali." Ucap Hyemi. Gadis itu terlihat lahap memakan tteobeokki miliknya.
Namjoon terkekeh. "Aish.. makanlah dengan pelan. Kau bisa tersedak." Ucapnya. Hyemi hanya tersenyum lebar disela aktivitas mengunyahnya.
Namjoon juga perlahan mulai memakan tteobeokki miliknya.
Mereka berdua menikmati aktivitasnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Possessive Bad Boy✔
Fanfiction[𝐅𝐀𝐍𝐅𝐈𝐂𝐓𝐈𝐎𝐍] Kim Namjoon yang merupakan seorang playboy sekolah itu mendadak jatuh cinta pada salah satu gadis berprestasi di sekolahnya. Mati-matian ia berusaha mendekat, tidak peduli bagaimana Han Hyemi-gadis itu, menjauhinya. Berbagai...
