Fake Nerd Girl

FNG-58.

Budidayakan Vote Seblum Membaca!!

Semoga suka, jika suka silahkan tekan Bintang di pojok kiri bawah😌jika tidak suka silahkan tinggalkan lapak ini, aku gak maksa kalian buat suka dan baca crta ini ko... Aku sangat brterimakasih buat yang selalu dukung, vote and comment crta ku... Pokonya kalian The Best lah.. Aku sengaja nulisnya di awal,, takut nya kalau di bawah gak di baca😭😂.

HAPPY READING!!❤

" Ada apa?." Tanya naya datar ketika mengetahui siapa yang memanggil nya.

"Kita butuh bicara berdua nay!." Pinta karin, orang yang memanggil naya adalah karin.

Naya menghembuskan nafas. "Maaf rin ,gue sibuk. " Tolak naya berusaha biasa mungkin.

Karin memegang tangan naya. "Plisss ini penting nay!!." Pinta karin memohon.

"Heh!! Ngapain si lo masih berani nemuin naya!! Gue aja muak liat muka lo!! Mending sono lo ke si kevin! Dia sendirian!. " Bentak kirana tidak suka dengan kehadiran karin.

Karin menunduk. "Gue mau jelasin semua nya nay,,, gue mohon lo harus ikut gue!." Ujar karin meyakinkan naya.

"Gatau malu banget si lo!! Mending pergi deh da--." Ucapan kenzi terpotong.

Naya mengangkat telapak tangannya memberi isyarat agar semua nya diam. " Ngapain gue harus ikut lo? Apa itu penting? Jika cuma menyangkut masalah percintaan mendig gak usah deh, gue udah males. " Jawab naya atas ucapan karin

Karin menatap naya dalam. "Ini masalah kita nay! Masalah gue,lo dan kevin. " Jawab karin menggantung. " Bisa jadi ini masalah perusahaan nay, ini masalah dendam! Lo harus ikut gue, kita butuh berbicara!. " Lanjut karin berbisik kepada naya.

Yang lain nya melihat karin membisikan sesuatu kepada naya, mereka semua curiga bahwa karin ada niat jahat terhadap naya.

" Nay! Gak usah dengerin mak lampir ini! Gue yakin dia ada niat jahat sama lo!." Ucap Alena dan memandang sinis karin.

"Gak sama sekali nay! Plis percaya kali ini sama gue. " Ujar karin meyakinkan naya.

Naya memandang para sahabat dan kakaknya. " Gue mau bicara sama karin, kalian pulang duluan aja. " Putus naya, naya yakin karin tidak berbohong kali ini kepadanya.

Karin tersenyum memandang naya. "Makasih nay. " Ujar karin tulus.

Naya menatap karin datar, lalu tersenyum. "Iya. " Jawab naya singkat.

Rizkan mendecak kesal. "Dek lo bego atau tolol si!!! Jelas jelas cewek ini gak baik kalo ada di deket lo!!." Kesal rizkan dan menunjuk karin tidak suka.

"Kali ini aja bang! Jangan ikut campur urusan gue!." Pinta naya.

"Karin!! Lo ko di sini?." Tanya kevin ketika ia mau berjalan ke arah mobilnya tetapi melihat karin dan naya sedang berbicara.

Karin menoleh kepada kevin. " Kebetulan ada lo di sini vin, kita bertiga harus bicara. " Ujar karin.

Kevin menautkan kedua alisnya bingung. " Soal apa?." Tanya kevin bingung dan menatap naya dan karin bergantian.

" Pokok nya lo harus ikut kita!." Ucap karin.

"Hm oke. " Jawab kevin. " Pake mobil gue aja gimana?." Usul kevin.