Keesokan harinya, aku bertanya pada mingyu tentang semalam.
"Gyuuu.."
"Apa ra?" mingyu menoleh.
"Kamu mau ngapain hari sabtu?" tanyaku.
"Rahasia.. Pokoknya kamu bakal seneng deh. Aku mau kasih surprise."
"Ih kamu mah gitu.."
"Hahahahahahaha. Ntar pulangnya aku anter ya.."
"Siiip"
"Eh tapi kita ke mall dulu ya.. Aku mau beli sesuatu."
"Mau beli apa? "
"Gak boleh kepoooo" mingyu menyentilku.
.
.
.Kami sudah berada di mall.
"Raa kamu laper gak?" tanyanya.
"Iya nih.. Hehehehehe.." aku nyengir.
"Yaudah.. Kita makan dulu yuk." ajak mingyu.
"Boleh deh hehehehe."
Kami berjalan ke stan ayam di mall.
"Ra, kamu pesen gih. Pesenin juga buat aku."
"Lho kamu mau kemana?"
"Aku mau ke atas bentar. Ada yang mau dibeli." ucapnya.
"Gyuu ikutt~~" pintaku.
"Eungg gak boleh ra.. Ini urusan cowo hehehehe" mingyu nyengir.
"Emang kamu mau beli ap--"
"Bentar ya sayang!! Bentar doang kok!! Bye" mingyu berlari pergi.
"Dasar itemm" gumamku.
Aku memesan ayam untukku dan mingyu.
Sambil menunggu pesanan, aku memainkan hp. Biasa, cek sosmed.
Pesanan udah jadi. Tapi mingyu belom balik. Aku agak cemas. Lalu aku menelpon mingyu.
"Nomor yang anda tuju sedang tidak aktif."
"Ishhh si item mana sih? Lama banget." gumamku.
"Cieee nyariin.." aku kaget. Mingyu tiba tiba muncul di hadapanku.
"Kamu kok lama?"
"Hahahahahahahaha. Susah nyarinya.."
"Nyari apa?"
"Rahasiaaaa"
"Serah deh serah -_-"
"Cie marah."
"Bodo gyu"
"Wkwkwkwkwk" mingyu ngakak.
"Udah, buru makan ayamnya. Ntar dingin"
"Okeeee" lalu kami makan ayam.
Ayam ini ngingetin aku sama kak wonwoo. Waktu itu aku jalan sama dia terus duduk di taman sambil makan ayamnya mang donghae. Dia yang jail bikin aku sebel. Masa iya aku dikatain dimsum? Huft.
"Ara? Kamu kok senyum senyum?" mingyu membuyarkan lamunanku.
"Eh? Hehehe. Gak ada gyu"
"Aku tau, aku ganteng" ucap nya pede.
"Ha?"
"Kamu terpana kan sama kegantengan Seorang Kim Mingyu??" goda mingyu.
"Ih enggak lah..."
"Jujur aja. Aku udah tau kok"
"Ha? Tau apa?"
"Ngeheheheehheehehe. " dia senyum gaje.
"Kenapa dah? " aku gak ngerti sama si item.