15

1K 107 7
                                    

"Ra ini siapa?" kedua cowo itu bertanya padaku.

"Kak wonwoo, ini mingyu. Yang waktu itu aku ceritain. Gyu, ini kak wonwoo tetangga aku" jelasku.

"Ooh.. Hai kak" sapa mingyu.

"Ya" jawabnya datar.

"Kak wonwoo bisa mindahin file nya sendiri kan?" tanyaku sambil membuka laptop di ruang tamu.

"Enggak~~"

"Tampang boleh keren. Masa mindahin file aja gak bisa" cibir mingyu yang duduk di sofa sambil mengeluarkan bukunya.

"Bacot" jawab kak wonwoo sinis.

"Haduh.. Masa gak bisa? Aku minta tolong bang chanyeol ya buat bantuin kakak. Bang--"

"Eits gak usah ra. Bisa kok bisa. Sini laptop nya." sela kak wonwoo.

"Idih modus" celetuk mingyu.

Kak wonwoo hanya membalas dengan tatapan datar.

"Ra. Kuy salin. Kata minghao harus kembaliin malam ini" ujar mingyu.

"Eh iya gyu. Bentar. Aku ambil buku dulu di kamar" aku berlari ke kamarku yang ada di lantai 2.

.
.
.

"Gyu. Udah kuy nyalin--  heh kalian ngapain???!!" aku terkejut melihat mereka.

Kondisinya parah banget. Kak wonwoo mukanya udah penuh sama coretan pena. Si mingyu gak kalah parah. Muka sama tangannya penuh tinta.

"Ish ini tetangga kamu nyari masalah ra!" adu mingyu.

"Temen kamu nyebelin" jawab kak wonwoo datar. Sambil membersihkan coretan di wajahnya.

"Heh kakak yang nyebelin!" mingyu sewot.

Kak wonwoo membalas dengan tatapan sinis. Mingyu tak mau kalah. Ia juga menatap Kak wonwoo dengan marah.

"Ih kalian kayak anak tk" komenku sambil menyodorkan tisu.

"Gak bisa diilangin lagi.." gumam kak wonwoo sambil membersihkan coretan itu dengan kasar.

"Kak. Nanti wajahnya rusak. Sini aku tolongin" usulku.

Lalu kak wonwoo memberikan tisu padaku sambil senyum.

Aku mulai membersihkan coretan itu.

"Ohok! Ohok!!! OHOK!! Raaaaaa... Mingyu gak bisa bersihin... Tolongggg!!" teriak mingyu.

"Oh ok. Bentar gyu. Bang chanyeol!!!" aku memanggil bang chanyeol.

"Eh kok bang chanyeol?" mingyu bingung.

Tak lama. Orang yang bernama chanyeol datang dengan wajah masam.

"Apa dek? Abang mau nonton"

"Bang tolongin adek dong. Bersihin mukanya si item" pintaku.

"Astaga tem... Kamu kok penuh dengan coretan gini? Tambah item kamu. Wkwkwkwkwk" bang chanyeol ngakak.

"Ih raaa.. Aku maunya sama kamuu..." rajuk mingyu.

"Sama bang chanyeol aja ya gyu.. Aku lagi bersihin muka kak wonwoo..." jelasku.

"Sabar tem.. Hidup itu keras.. Wkwkwkwwwkwk" ujar bang chanyeol sambil ngakak.

"Huft! Biar adil. Ara duduk aja. Biar bang chanyeol yang bersihin muka kita" usul mingyu.

"Oke deh.." aku mengiyakan.

"Ehhh araaaaa... Ini belom. Kata orang, kerja itu gak boleh setengah setengah" ujar Kak wonwoo.

"Halah. Bilang aja mau modus-_-" cibir mingyu.

Sekali lagi kak wonwoo kasih tatapan sinis nya.

"Oke. Kalo gitu aku mau nyalin pr dulu yaaa~~" aku duduk di sofa dan mulai nyalin pr minghao.

"Ngehehehehe.. Selamat datang di chanyeol cleaner shop. Anda kotor? Yuk mampir sini."

Kedua cowo itu hanya pasrah.

Next Door (Jeon Wonwoo)✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang