"Korban bernama Barry Pole, umur 23 tahun. Penyebab kematian, patah leher akibat digantung," ucap Mihail sambil membaca buku catatannya.
Catherine hanya mengangguk mendengarkan penjelasan Mihail. Matanya fokus menelusuri mayat pria yang terbujur kaku di depannya.
"Tempat ia digantung adalah palang kayu di langit-langit," tunjuk Jack. "Dari bawah sini kemungkinan tingginya lebih dari 5 meter."
"'Digantung'?" tanya Catherine. "Kamu yakin dia dibunuh seseorang?"
"Tentu saja! Palang setinggi itu tidak mungkin bisa dicapai tanpa alat. Sedangkan kondisi ruangan ini sama sekali kosong tanpa ada alat pijakan. Bahkan korban tidak memiliki tangga. Lalu lihat sepatu yang korban pakai!" ucap Jack.
Pandangan Catherine dan Mihail langsung mengarah ke arah yang ditunjuk Jack.
"Korban memakai sepatu yang penuh lumpur, tetapi lantai di ruangan ini sama sekali tidak ada bekas lumpur sedikitpun. Sudah pasti ada yang menggotongnya, menaikkannya dengan alat, dan menggantungnya. Setelah itu, pelakunya membereskan alat itu."
"Kami sudah menyisir ruangan ini, tetapi tidak ada serpihan tanah sedikitpun. Paling hanya debu," Mihail mengonfirmasi.
"Tapi masih ada kemungkinan bunuh diri," ucap Catherine. "Korban bisa saja memanjat jendela besar dan ventilasi itu lalu melompat meraih palang itu, memutar tubuhnya hingga ia bisa berdiri di atas palang, dan menggantung dirinya."
"Kalau begitu, kenapa di jendela tidak ada bekas tanah?" tanya Jack dengan nada menantang.
"I-Itu ... "
"Itu karena sebenarnya dia dibunuh. Saksi mata kita saja berkata begitu."
Catherine langsung mengarahkan pandangannya pada seorang pria tinggi yang berdiri di luar ruangan.
Pria itu adalah Jimmy Taylor, orang pertama yang menemukan korban. Ia sedang berkunjung ke rumah korban dan menemukan korban dalam keadaan tergantung.
Catherine membuka buku catatannya dan kembali membaca catatan saat mereka mengambil keterangan dari Taylor.
Taylor berkunjung ke rumah korban seperti biasa pada pukul 11.00. Saat itu, di depan gerbang ia bertemu pembantu Barry Pole yang kebetulan baru saja datang untuk membersihkan rumah. Saat mereka mencari keberadaan Barry yang tidak terlihat sejak mereka masuk rumah, Taylor menemukan si pemilik rumah sudah dalam keadaan tergantung.
Taylor lalu menyuruh si pembantu untuk menelepon polisi lalu mereka menunggu polisi datang sekitar 6 menit di ruang tengah.
"Jimmy Taylor. Dia sahabat korban kan ya?" tanya Catherine.
"Masa' kamu tidak tahu dia sih Kat? Jimmy Taylor adalah mantan atlet senam palang pria yang terkenal! Karena ketampanannya, setelah ia berhenti menjadi atlet, ia sering jadi model peralatan olahraga atau brand ambassador gym!" seru Jack.
"Yah, kudengar Taylor berhenti jadi atlet karena penghasilannya sebagai model jauh lebih besar dari penghasilan atlet," timpal Mihail.
Catherine hanya mengangguk-angguk. Ia tidak pernah mengikuti trend olahraga sehingga ia tidak langsung mengenal korban maupun temannya walau sebenarnya ia juga pernah mendengar nama mereka di dunia asalnya.
"Berarti korban, Barry Pole, juga atlet ya?" tanya Catherine.
"Benar. Namun sampai sekarang ia masih menjadi atlet. Baru saja ia selesai mengikuti pertandingan senam palang tingkat internasional. Sayangnya dia kalah," kata Jack.
KAMU SEDANG MEMBACA
KAT AND CAT
Mystery / ThrillerCatherine Lindberg, seorang polisi wanita yang memiliki rasa keadilan yang kuat, terbangun di sebuah ruang kelas di sekolah yang sepi. Ia tidak ingat bagaimana ia bisa ke sana. Lingkungan di sekitarnya pun menjadi aneh. Tidak ada seorang pun yang m...