Menceritakan JunHwan dibalik acara iKON TV. Mereka melakukan Backtreet dari member lainnya.
Tau iKON TV kan? Jangan lupa cek lagi setiap episodenya, biar nyambung tapi Jangan salty.
?IKON life?
!yaoi!
?Mature content?
⚠JunHwan hardshiper⚠
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Setelah mendapatkan libur selama dua hari, mereka kembali syuting merekam setiap keadaan yang dilakukan.
June terbangun dari tidurnya di sebuah kamar bernuansa abu, kamar Jinhwan. Ia mendudukkan tubuh toplesnya, menatap Jinhwan yang masih terbaring sibuk memainkan ponselnya. Ia mendekatkan wajahnya pada Jinhwan sebari terkekeh gemas.
"Morning honeyy!"
Jinhwan mematikan ponselnya untuk menangkup kedua rahang June.
Chuu
"Morning too Juneya"
June tersenyum lalu memeluk Jinhwan dan mendusel lehernya.
Jinhwan kembali memainkan ponselnya tanpa merasa terganggu. "Ke gym hari ini?"
"Bersama?"
Jinhwan menggeleng, ia masih menscroll timeline twitternya, "tidak mau."
June mendengus lalu memeluk Jinhwan lagi. "Lalu apa yang akan dilakukan hari ini hm??"
Jinhwan menhela nafas, "tidak tahu." Ia mengunci ponsel dan berusaha melepaskan pelukannya. "Cepat bersiap! Hey yak!"
June tak mendengarkannya karena ia sedang sibuk mencumbu leher kekasih kecilnya itu.
"Junehh ahh!"
Ciuman June naik menuju bibir, ia menjilat bibir bawah Jinhwan membuat si empu merasakan sebuah getaran yang nikmat. Lalu ia menggigit bibir bawah itu dan menarik nariknya.
Jinhwan mendorong wajah June lalu tertawa. June pun ikut tertawa. "Kamu menariknya lagi! Appaseo!"
"Ouhh tutututu" June menenangkan bagai anak kecil. Dengan perlahan tangannya merambat masuk kedalam kaus Jinhwan dan meraba dua benda sensitif disana.
"Anghh"
June menyeringai mendengar desahan Jinhwan. Ia setengah bangun dan menaikkan kaus Jinhwan untuk ia kulum puting susu kanan dan kirinya secara bergantian. Ia mengulhm seperti bayi kelaparan.
Jinhwan mendongak, kedua tangannya meremas rambut belakang June dan sesekali menekannya agar lebih dalam mengulum puting susunya.
Dirasa cukup, ciuman itu semakin naik dan sampai dibibir milik sang kekasihnya lagi, lalu melumatnya sesekali menggigit gemas.
Jinhwan membuka mulutnya saat bibirnya digigit, dan itu menjadi kesempatan untuk kekasih besarnya menelusupkan lidahnya untuk bertarung dengan lidah miliknya.
June melepas ciumannya dan menjulurkan lidahnya yang panjang mengarah pada Jinhwan.
Tahu apa maksudnya, Jinhwan melahap lidah itu dan mengulumnya bagai mengulum penis. Naik turun. Basah dan nikmat.
"Hahaha" June melepaskan kegiatannya untuk tertawa. Entahlah, melihat Jinhwan bernafsu adalah penyebab dia tertawa.
Jinhwan mendecih. Ia memeluk June dan membantingnya untuk merubah posisi. Tubuhnya menduduki perut June.