YEY, akhirnya aku update lagi hehe 🙂🙂
Maaf ya kawan-kawan karena hiatus dari cerita ini beberapa bulan🙂🙂🙂Tapi sekarang insyaallah aku akan update tiap rabu📍
Ok, maaf telat 2 hari dari Rabu hehe ♥🙂
Selamat membaca✨♥
✨✨✨
Ehsan, Revan, Yura, dan rekan lainnya sudah tiba di bandara Soekarno-Hatta. Mereka berbondong-bondong membawa beberapa tas tenteng. Tanpa sepengetahuan Ehsan, ternyata Zahra dan Adhy sudah ada disana menunggu kedatangan Ehsan dan yang lainnya.
"Kamu lama banget si san" -zahra
Ehsan sedang berjalan membawa beberapa tas belanjaannya, sebelah kanan Ehsan terdapat Yura yang juga berjalan disamping Ehsan sembari membawa beberapa tas tenteng.
"Aduh!"
Yura jatuh dengan sigap Ehsan menolong Yura yang berada di samping kanannya itu.
Ehsan: gapapa yur?
Dari jarak yang lumayan jauh, ternyata Zahra sudah menunggu dan melihat kejadian itu.
"Siapa dia?" -zahra
Ehsan menolong Yura yang jatuh itu. Menurut yura ini adalah kesempatan yang bagus untuk mendekatkan Ehsan.
Ehsan memegang tangan yura sementara Yura memegang bahu Ehsan seperti orang memeluk.
"Ish siapa dia?!!" -zahra
Yura bangun dari jatuhnya sembari merapikan bajunya itu.
Ehsan: gapapa yur?
Yura: gapapa kok san hehe
"Yura?!" -revan
Revan pun melihat kejadian itu dari belakang.
Revan berlari kecil menghampiri Yura yang terlihat kesakitan.Revan: ada apa yur?
Yura: ini tadi jatuh
Revan: hati-hati dong yurr
Ehsan melihat Zahra dari jauh kemudian Ehsan berjalan menuju Zahra dan anaknya itu.
Ehsan: hello Ma!
Zahra: iya hello pa
Adhy: tanen papa!!
Adhy memeluk papanya itu, Zahra yang terlihat sedikit kesal hanya bisa diam dengan wajah yang memerah.
Revan dan Yura berjalan menuju Ehsan dan keluarganya.
Revan: hallo, Bu bos!
Zahra: hallo
Zahra yang melihat Revan datang bersama wanita itu segera memalingkan wajahnya.
Yura tersenyum ketika melihat Adhy dan Zahra.
Ehsan: oiya, yur kamu mau kemana?
Yura: eh, saya mau ke hotel pak
Ehsan: lho? Ada apa?
Yura: saya akan menginap di sana
Ehsan: kenapa ga dirumah saya aja?
Zahra segera menatap mata Ehsan ga percaya dengan yang diucapkan Ehsan.
Ehsan: gapapa kan ma?
Zahra hanya mengangguk tanpa menjawab pertanyaan dari Ehsan.
Revan: wah, gue juga mau dong nginep dirumah lo!