SATU - Fantasy World

165 12 3
                                    

Seperti biasa setelah pulang sekolah Aku selalu mampir ke Toko Buku untuk membeli buku referensi mapel maupun buku bacaan... Kali ini Aku datang ke Toko Buku baru didekat sekolah "Magic Bookstore", setelah masuk banyak buku yang menggiurkan untukku, salah satunya buku bacaan berjudul "Fantasy World" yang tebalnya sekitar 2,5cm, cukup tebal... Tapi buku tebal adalah favoritku. Terkadang Aku mati matian mengumpulkan uang untuk membeli buku tebal.

"Gisell... Kau membeli buku tebal lagi, cih... kuat sekali Kau membaca buku itu... Kutu buku !" seringainya.

"Bagaimana lagi, Van... Buku ini sungguh memikatku ! Kau mengertikan ?" jelasku pada Vandra.

Pukul 17.00 Aku tiba dirumah, Adik kecilku menyambutku dengan ramah...

"Kakak, syukurlah sudah pulang, pasti Kakak ke Toko Buku ya ? Aku takut Kak, Kakak lama sekali, oh ya tadi Kakak membeli buku apa ?" Tanya Seira.

"Kakak membeli buku referensi dan buku bacaan... Oh ya tadi Kakak juga membeli Fairy Fantasy Vol. 8. Nah, ini dia untukmu, Aku tau Kau menyukainya !" Senyumku padanya.

"Wah... Padahal baru rilis 3 hari lalu, Kak. Ini langka lho... Makasih ya, Kak !" ucapnya sambil memelukku.
"Seira, belum makan ya ?" Tanyaku.

"Eeh... iya Kak, karena senangnya Aku lupa kalau tadi kelaparan" Jawabnya sambil menggaruk kepala.

~~~~~~

Jam menunjukkan pukul 22.00, Seira juga sudah terlelap dengan mimpinya...
Aku terbangun dan pergi menuju kamarku, Orang Tua ku adalah pebisnis yang sibuk, mereka mengunjungi kami sebulan sekali...

22.29...
Aku masih belum bisa tidur, karena penasaran dengan buku bacaan tersebut, Akupun membacanya...

Tepat dihalaman kedua tertulis kalimat dengan bahasa Inggris, dan Aku mencoba membaca dan mentranslate sebisaku...

"Take Me to The World of Fantasy, The World that dreams of many people..."

"Hmm... Ini seperti frase ungkapan ya ? Ini membuatku mengantuk" Aku menutup buku tersebut, dan memejamkan mata...

"Eh, Seira kah yang mencolekku ? Aku baru terlelap beberapa menit lalu..." Gumamku yang masih memejamkan mata.

"Hei... Nona bangunlah... Kenapa Kau tertidur ditanah ?" Ucapnya, Tunggu itu bukan suara Seira, melainkan suara seorang laki laki, Apakah Ayah yang tiba tiba pulang ? Ah... Tidak mungkin, itu bukan suaranya...
Tapi sedang apa orang ini dikamarku... Akupun terlelap lagi...

Ehh... Dikamarku ?!

Secepat kilat Aku terbangun dengan posisi duduk, membuka mataku...

I-ini bukan dikamarku, melainkan disebuah hutan ?!

Kurasa suara tadi milik orang ini, lelaki bersurai Coklat dengan pakaian Armor layaknya kesatria...

Siapakah orang ini ?

Dan dimanakah Aku saat ini ?

~To Be Continue

Fantasy WorldTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang