The 99th Divorce

19 Maksudmu Aku Tidak Bisa Melakukannya?

Penerjemah: Nyoi-Bo Studio | Editor: Vicky_

Maksudmu aku tidak mampu membelinya?

Su Qianci tersenyum dan hendak mengatakan sesuatu ketika dia tiba-tiba melihat dua orang berjalan masuk bersama.

"Bagaimana situasi di sini? Apakah seseorang yang tidak mampu membeli barang di sini menyebabkan masalah?" Suara wanita itu terdengar jahat. Itu adalah seorang pria dan wanita yang masuk ke dalam. Pria itu tinggi dan tampan, dan wanita itu anggun dan cantik.

Ketika mereka berjalan di dalam, ekspresi asisten toko itu tiba-tiba berubah. Dia dengan cepat memaksakan senyum dan memanggil, "Nona Liu, kamu telah datang."

Su Qianci juga melihat ke arah mereka dan merasa sedikit terkejut. Jika dia ingat dengan benar, Liu Anan adalah putri saudara laki-laki Nyonya Tang, menjadikan sepupu Tang Mengying. Liu Anan juga musuh terburuk Su Qianci selama sekolah menengah.

Meskipun Liu Anan berasal dari keluarga miskin, keluarganya menjadi kaya setelah Nyonya Tang menikah dengan baik. Mereka adalah uang baru.

Namun, pria yang berdiri di sebelah Liu Anan adalah cinta pertama Su Qianci ketika dia lebih muda. Namanya adalah Fu Lengbing, seorang pria yang benar-benar tampan. Tidak hanya dia tampan, tapi dia juga berasal dari keluarga kaya.

Melihat Fu Lengbing, Su Qianci merasa sedikit pusing. Itu benar-benar terpisah seumur hidup, jadi dia tidak membayangkan bahwa dia akan melihat kekasih SMA ini lagi. Namun, pada titik ini, dia tidak merasakan apa-apa baginya.

Dia ingat bahwa di kehidupan sebelumnya, Liu Anan kemudian menikah dengan seorang pengusaha paruh baya, melahirkan seorang putra dan mendapat puluhan juta dolar. Su Qianci tidak pernah menyadari bahwa keduanya pernah bersama.

Mendengar kata-kata asisten toko, Liu Anan mengangguk dengan arogan, terlihat senang karena dikenali. Kemudian, dia melihat Su Qianci dan tampak terkejut. "Bukankah ini belle kampus kita Su Qianci? Kamu di sini juga berbelanja?"

Asisten toko itu segera mencium pantatnya dan berkata, "Jadi, Nona Liu, Anda kenal orang ini?"

Liu Anan mencibir dan berkata, "Bagaimana aku bisa tidak mengenalnya? Dia tiba-tiba dirawat di universitas terkenal setelah menjadi murid yang buruk di sekolah menengah. Itu membuatnya terkenal di sekolah kami. Bukankah itu benar, Lengbing?"

Fu Lengbing mengerutkan kening dan menatap Su Qianci, yang tampaknya agak berbeda dari kesannya. Su Qianci memiliki wajah yang cantik. Hidungnya lurus, matanya lebar, dan rambutnya gelap dan lembut. Dia memiliki gaya rambut yang paling sederhana, rambut hitam panjang lurus berpisah di tengah, membuat wajahnya lebih eye-catching.

Ketika dia di sekolah menengah, Su Qianci adalah kekasih kampus. Pada saat itu, dia adalah seorang pemberontak dan tidak memiliki gaya yang terbaik. Rambut dan pakaiannya semuanya Gothic. Sekarang mengubah gayanya, dia sangat cantik sehingga dia tidak bisa berpaling.

Mendengar apa yang Liu Anan katakan, asisten toko itu terlihat dengan sadar dan bahkan lebih tidak sabar tentang Su Qianci. Dia melambaikan tangannya dan berkata, "Pergilah. Jika tidak, saya akan memanggil keamanan!"

Su Qianci menyeringai, mengambil dompetnya dari tas tangannya. Kartu hitam dengan cepat muncul di tangannya saat dia bertanya, "Apakah kartu ini cukup?"

Melihat kartu hitam, asisten toko, yang hendak membuat beberapa komentar, langsung terdiam. Dia mengambil kartu hitam Su Qianci, memeriksanya, dan berkata, "Itu nyata."

Untuk kartu hitam seperti itu, itu setidaknya memiliki batas kredit lima juta dolar! Melihat tatapannya yang tidak percaya, Su Qianci melihat kembali ke gaun yang menarik perhatiannya dan berkata, "Biarkan aku mencoba gaun itu."

Merasa enggan, asisten toko masih harus mengambil gaun itu dan menyerahkannya kepada Su Qianci dengan kedua tangannya. Su Qianci mengambil gaun itu dan memasuki ruangan pas.

Melihat kartu hitam, Liu Anan tampak cemburu dan menggertakkan giginya. Dia tertawa kecil. "Aku bertanya-tanya mengapa dia begitu percaya diri. Ternyata dia adalah simpanan. Tidak buruk. Menjadi wanita simpanan memang sumber penghasilan."