The 99th Divorce

14 Dia ... Memegang Dia

Penerjemah: Nyoi-Bo Studio | Editor: Vicky_

"Itu bagus. Itu bagus. Apakah ada yang menindasmu di keluarga ini?"

"Tidak, semua orang sangat baik padaku. Tidak ada yang menggangguku," jawab Su Qianci canggih.

Kapten Li mengangguk dan berkata sambil tersenyum, "Jika ada yang mengganggumu, katakan saja pada kakek. Tidak hanya di dalam keluarga, tetapi juga orang luar."

Semua yang hadir itu pintar, jadi mereka semua mengerti apa yang dimaksud Kapten Li.

Nyonya Tang menjadi lebih pucat, tidak berani mengatakan apa pun di sisinya. Tang Mengying tersenyum dan berjalan ke atas, berkata, "Kakek, ada saudara Sicheng di rumah, dan saya keluar dari rumah sebagai saudari Qianqian. Anda bisa tenang."

Kapten Li mendengar kata-katanya, memandangnya dan mencibir, "Jika Anda berpikir seperti ini, itu akan menjadi yang terbaik."

Senyum Tang Mengying membeku. Ketika dia hendak mengatakan sesuatu yang lain, Kapten Li tiba-tiba melihat Li Sicheng yang telah diam dan berseru, "Li Sicheng."

Giliran yang tiba-tiba ini membuat Tang Mengying menelan kata-katanya. Dia tidak yakin apakah dia harus mengatakannya. Itu sangat canggung.

"Kakek." Li Sicheng tidak terpengaruh oleh semua itu. Sepertinya dia adalah dewa, tidak peduli pada segalanya.

Mendengar panggilan Kapten Li, Li Sicheng berjalan dan muncul di tengah lagi.

"Jika aku mengingatnya dengan benar, hari ini seharusnya menjadi hari ketiga sejak pernikahanmu? Apakah kamu tidak akan membawa istrimu untuk mengunjungi keluarga gadisnya?"

Mengucap bibir tipisnya, Li Sicheng jelas tidak mau. Namun, melihat tampilan kakeknya yang tidak perlu dipertanyakan lagi, dia harus menjawab, "Ya, saya sedang mempersiapkan."

"Berhenti berpura-pura." Kapten Li menepuk pundaknya dan berkata, "Jangan kehilangan muka keluarga Li."

"BAIK." Li Sicheng memasukkan tangannya ke sakunya, melirik Su Qianci, dan berjalan kembali ke kamarnya perlahan.

Para wanita saling memandang ketika mereka tahu bahwa Kapten Li sangat melindungi Su Qianci. Selanjutnya, mereka melihat bahwa dia tidak suka Tang Mengying. Di depan umum, Kapten Li menyanggah Nyonya Tang dan Tang Mengying, tetapi mendukung putri tidak sah dari keluarga Su sepenuhnya. Jika ini tersebar, tidak ada yang berani menindas Su Qianci lagi dan semua orang harus menghormatinya.

Setelah semua, nama Li Xun bahkan lebih menakutkan daripada reputasi keluarga Li.

"Hari ini adalah hari ulang tahun ibumu. Bukankah kau menyiapkan hadiah? Ambil saja," kata Kapten Li ramah.

Su Qianci mengangguk dan kembali ke ruangan dengan cepat.

Hadiah dipersiapkan oleh keluarga Su, bagian dari mas kawinnya. Itu di lemari kamar tidurnya.

Namun, saat dia membuka pintu, dia melihat Li Sicheng mengambil baju, topless.

Su Qianci tersipu dan menutup pintu di belakangnya, cepat berjalan ke lemari dengan hadiah di dalam, sengaja mengabaikannya.

Ketika dia mengambil hadiah dan berbalik, dia tiba-tiba menabrak dinding daging.

Su Qianci menjerit dan mundur. Namun, lemari kecil, dan dia tersandung, jatuh tanpa sadar.

Namun, ketika Su Qianci berpikir dia akan jatuh keras, sebuah lengan panjang muncul di belakang pinggangnya.

Aroma aneh dari hormon laki-laki mengelilinginya. Su Qianci merasa jantungnya bergetar dan merasakan suhu tubuhnya di pinggangnya. Dia ... memeluknya!