Chapter 12

4.4K 199 1
                                    

Author POV

Waktu berlalu dengan begitu cepat,pernikahan Fey dan Daniel pun di mulai hari ini.

Daniel sedang sibuk berias dan Fey sibuk menata diri,menahan rasa gugup yang mereka rasakan.

Sampailah dimana pernikahan mereka berlangsung,mengucapkan janji yang mereka buat didepan para undangan. Ya untung saja semua berjalan lancar

Hingga semua tak mengetahui bahaya yang akan datang pada kedepanya

"Hai!Daniel,Fey"panggil seorang wanita berambut pirang

"Oh,hai alicia!" Jawab Fey,sedangkan Daniel hanya diam kebingungan

"Daniel kenalkan ini alicia,teman semasa kecilku" lanjut Fey

"Ooohh,hai alicia!aku Daniel Sanders Garlin" ucap Daniel memperkenalkan diri

Alicia hanya mengangguk,mereka mengobrol tanpa sadar jam suda menunjukan pukul 7 malam,Alicia pamit pulang saat itu juga. Pesta mereka selesai jam 9 malam dan di lanjutkan esok hari

Daniel POV

Di kamar ini hanya ada aku dan Fey,kami saling menceritakan hal yang terjadi hari ini padahal kita berdua terus bersama sama

Tanpa ada rasa canggung kami tidur berdua dalan satu ranjang,ya itu sudah terjadi sebelumnya di mansion

"Daniel" panggil Fey

"Ya,ada apa sayang?" Jawabku sambil menatap kedua matanya yang indah

"Apa setelah ini aku akan meninggalkan ibu sendirian disini?" Tanya Fey dengan raut wajah sedih dan khawatir

"Uhmm,tidak. Kita bisa mengajaknya tinggal di pack kalau kau mau sayang" jawab Daniel dengan mengusap pipi Fey dengan jempolnya

"Kalau ibu tidak mau bagaimana?aku khawatir sekali padanya jika ia harus tinggal sendirian disini" tanya Fey lagi

"Kalau begitu kita bisa tinggal disini" jawab Daniel dengan senyum yang hangat

"Huft,Kalau begitu ku tanyakan pada ibu besok saja" ucap Fey pasrah

"Ya,kalau begitu ayo sekarang waktunya ratu kecilku ini tidur di pelukan sang raja" bujuk Daniel dengan sedikit menggoda

Ku peluk erat tubuh mungil istriku ini,meskipun aku belum mengigitnya tapi ikrar pernikahan telah terucap

Terdengar nafasnya yang mulai teratur dan wajahnya yang terlelap dengan nyenyak dan tenang

'Bagaimana menurutmu trux?' Tanyaku melalui mindlink

'Apanya yang bagaimana?' Tanya balik dari trux membuatku sedikit geram

'Mate kita ini' jawab ku dengan sabar

'Hm,yah seperti barang yang rapuh dan mudah sekali hilang jika kau melepaskan pelukanmu pada dirinya. Lihatlah wajahnya yang tenang,aromanya yang memabukan ingin rasanya aku segera menggigitnya malam ini Niel' ucap trux

'Belum waktunya trux,bersabarlah sedikit. Ketika ia siap dan waktunya telah tepat aku akan menggigitnya saat itu juga' ujarku langsung memutuskan mindlink sepihak

Hula hulaa~

Karna malam ini ada inspirasi jadi ya update

Maaf sebelumnya sudah mengecewakan,sebenernya thor gamau berentiin cerita ini tapi ya karna ada beberapa masalah yg buat author stress jadi skrng upnya kalo lagi ada waktu luang aja ya

Maaf kalo ada typo dsb.

See you next time guyss~~~~~

my mate is alphaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang