WARNING 🔞
Yejin sudah keluar dari rumah sakit setelah mendapatkan perawatan baik dari pihak rumah sakit sehingga dia pulih dengan cepat.
Jungkook sendiri setelah kedatangan Jieun dalam hidupnya, Jungkook berubah 180°, setelah kuliah dia akan pergi bekerja dan akan pulang larut malam, tidak ada kemesraan dan gombalan antara Jungkook dan Yejin, tak ada lagi kata sayang yang selalu terlontar dari mulut Jungkook. Yejin heran kenapa Jungkook bisa berubah tidak seperti biasanya yang akan selalu bermanja kepadanya.
"Yejin-ah aku akan pulang larut lagi, jangan menungguku, kau tau kau sangat berat sekarang dan aku lelah harus menggendong mu terus"ucap Jungkook datar lalu meninggalkan Yejin sendirian di apartemen.
Yejin menundukkan kepala, dan menangis sambil memegang dada nya yang terasa sakit karena lontaran Jungkook. Selama ini Jungkook baik-baik saja jika Yejin ingin di gendong malah dengan senang hati, tapi kenapa semuanya berubah?
-Mianhae, Saranghae-
Jungkook bersiap untuk keluar kencan dengan kekasih barunya, Jungkook menyemprotkan parfum mahalnya ke tubuhnya setelah itu melangkah keluar dari kamarnya.
Jungkook yang melihat Yejin yang sedang duduk dengan menutup mata di sofa depan tv menatap jengah. Jungkook bosan melihatnya yang terus menunggunya hingga malam dan berakhir Jungkook yang menggendong Yejin ke kamar.
"Aku akan pulang larut dan jangan menungguku, kau tau kau itu berat dan aku tak mampu menggendong mu lagi"ucap Jungkook lalu pergi meninggalkan Yejin yang menunduk.
Jungkook yang melihat itu merasa bersalah, apa perkataannya tadi keterlaluan? Tapi Jungkook tidak peduli lalu dia pergi dari sana menuju parkiran guna menghidupkan mobilnya dan menjemput kekasihnya untuk berkencan.
Jungkook memarkirkan mobilnya di depan rumah mewah dan setelah itu terlihatlah seorang wanita dengan pakaian seksi datang kearahnya.
Jungkook tersenyum, "silahkan tuan putri"ucap Jungkook pada Jieun dan membukakan pintu mobil.
Mereka berdua sampai di lotte world, Jungkook jadi mengingat kencannya bersama Yejin beberapa Minggu lalu tapi Jungkook menepis pikirannya itu dan mengajak Jieun bermain.
"Sayang, ayo kita naik itu"ucap Jungkook sambil menarik tangan Jieun.
"Aku tidak mau, aku ingin belanja"ucap Jieun.
"Ayo kita main dulu baru belanja"ucap Jungkook.
"Aku tidak mau, aku ingin belanja"bentak Jieun.
"Baiklah, kita belanja"jawab Jungkook.
Jungkook sangat kewalahan saat ini, bagaimana tidak dia menenteng semua barang yang dibeli kekasihnya mulai dari pakaian, sepatu, kosmetik dan lainnya dan itu pun Jungkook yang membayar. Jika diingat-ingat Yejin tidak pernah seperti ini, Yejin akan menerima apapun pemberian dari Jungkook.
Setelah puas berbelanja, Jungkook dan Jieun pulang dari acara kencan mereka, sebenarnya acara kencannya hanya menemani Jieun berbelanja.
-Mianhae, Saranghae-
Jungkook melihat Yejin yang tertidur di meja makan dan disana banyak makanan yang sudah disediakan tapi Jungkook mengabaikan hal itu dan menghampiri Yejin lalu membangunkannya.
"Hey bangun"ucap Jungkook.
"Eunghh... oh Jungkook kau sudah pulang, apa kau lapar? Aku sudah membuatkanmu makanan lezat"ucap Yejin lalu tersenyum.
"Tidak, aku lelah"ucap Jungkook.
"Lalu makanan ini harus di apakan, kook?"ucap Yejin.
Jungkook mengambil tempat sampah dan membuang satu persatu makanan buatan Yejin ke tempat sampah, Yejin yang melihat itu terisak.
"Sudahkan, sudahlah jangan menggangguku lagi aku lelah"ucap Jungkook lalu pergi ke kamarnya.
"Kau berubah kook hiks..."
-Mianhae, Saranghae-
Selama berbulan-bulan Jungkook sangat cuek kepada Yejin, tidak seperti dulu yang selalu memperhatikan Yejin dan belakangan ini Jungkook seakan mengabaikan keberadaan Yejin di apartemennya.
"Jungkook kemana? Ini sudah lewat dari jam 12 malam"ucap Yejin khawatir.
Cklek...
"Jungkook-ah kau darimana? Aku khawatir"ucap Yejin.
"Hik.. siapa ini? Ahh hik.. ini si jalang hik.. Lee Yejin hahaha"
"Kau mabuk Jungkook, astaga"ucap Yejin lalu membopong Jungkook ke kamar.
Yejin membuka jas kerja dan sepatu Jungkook lalu berdiri ingin menyimpan sepatu di rak sepatu tapi belum melangkah Jungkook menarik tangan Yejin kasar yang membuat Yejin terjatuh diatas tubuh Jungkook. Yejin terkejut dan membulatkan matanya, tanpa aba-aba Jungkook mencium kasar Yejin.
"Kook henti-mmmpphhtt.."
Jungkook tidak mendengarkan dan tetap mencium kasar Yejin, Jungkook membalik badan mereka yang membuat Yejin berada dibawah kungkungan Jungkook dan terburu-buru merobek baju Yejin lalu mencium kembali.
Slip>>>
Yejin terbangun dari tidurnya dan melihat Jungkook disamping nya yang masih tertidur pulas.
Yejin menyibak selimut dan memungut pakaiannya dan masuk ke kamar mandi dengan jalan yang tertatih sesekali meringis merasa perih dibagian bawahnya.
Yejin memasakan sarapan untuk Jungkook, nasi goreng kimchi.
Jungkook yang sudah terbangun lalu keluar dari kamar menuju dapur dan memperhatikan sang kekasih yang memasak sarapan untuk mereka berdua membuat hati Jungkook menghangat.
Melihat Yejin yang sudah selesai menata makanan, diapun melangkah menuju meja makan.
"Pagi, kook-ah"ucap Yejin.
"Hmm"
"Tunggu sebentar aku akan mengambilkan air minum dulu"ucap Yejin.
Yejin berjalan sambil meringis, Jungkook yang melihat itupun ikutan meringis karna dia lah yang membuat Yejin seperti itu.
TBC
Skip aja yang nc nya, sebenarnya aku gk bisa buat nc tapi banyak orang yang pengen ada nc nya, hehehe mian.
Jangan lupa vote and comment nya ya.
KAMU SEDANG MEMBACA
[END]Mianhae, Saranghae || JJK
Lãng mạnJeon Jungkook anak dari pemilik Senior High School, dia seorang badboy, playboy dan juga orang yang suka membully orang yang lemah, mau itu yeoja sekalipun. . . "Aku sudah tidak tahan lagi" "Sebenarnya kau pergi kemana, mianhae Saranghae Yejin-ah" "...