"Ayam kangkung" teriak Biay mencari kembarannya.
"Hanbin itu motor dimasukin nanti dicolong orang, itu kunci juga masih nyantel" ucap seorang wanita paruh baya
"Kamu itu ya kebiasaan, lihat itu anak bu sisri, pulang salim kamu malah bla bla bla..... "
"Nanti bun, mau cari ayam kangkung dulu"
"Gak nanti-nantian sekarang, dibilangin orang tua gak nurut . Mau bunda masukin perut lagi"
"Gak nyukup bun"
"kalo bunda ngomong itu ya didengerin, masukin motornya"
Hanbinpun dengan terpaksa dan hati mengomel-omel akhirnya memasukan motor dalam rumah. Tapi sialnya jika sesauatu diperintahkan orang tua dan tidak iklas, Hanbin malah nabrak sisi pintu dan motornya jatuh menimpa dirinya. Untung saja ibunya tidak melihat kejadian tersebut bukannya dikasiani malah diomeli.
"Bun, ayam kangkung dimana?"
"Dipasar"
"Maksud aku Aditama Chankhyun Pratama s.sn anak kesayangan bunda tersayang"
"Lagi benerin genteng, buatin minum tuh adikmu pasti capek"
"Aku capek bun"
"Bodo"
"berasa anak tiri"
"Anak tiri kamu bilang? Kalau anak tiri bunda udah penyet-penyet kamu di ceper trus jadiin sambel" dan Hanbinpun berlari meninggalkan ibunya yang mengomel , masalahnya a nanti sampai ke z, masalah lampau juga dibahas.
.
.
Terlihat Aiyem turun dari tangga, dirinya dipaksa ibunya menganti genteng yang bocor padahal dirinya baru pulang kerja.
Ingin dosa tapi takut mengumpat.
kata bundanya anak silat kok gak bisa ganti genteng bocor masa cuma bisa mecahin genteng anak TK juga bisa.
Aiyem membersihkan seragamnya yang terkena kotoran untung saja pakaiannya sekali pakai eit tapi bukan dibuang tapi dicuci."Bun udah selesai. Ongkosnya" canda Aiyem
"Ongkosnya makan sama minum"
"Iya bun iya "
"Bun, kambing udah pulang"
"Kambing tuh dikebon"
"Maksudnya Hanbin anak kesayangan bapak"
"Itu kakakmu walau beda 5 menit panggil yang sopan"
"aku harus panggil sopan?"
"Iya"
"Sopaan dimana lo" teriak Aiyem menuju kamarnya dan Biay
bunda melihat mereka kesal sedangkan bapak menahan tawanya sambil berpura-pura membaca koran.
.
"Ngapain teriak-teriak ganggu gue yg lagi galau"
"Sopan, lo kemarin jalan sama mbak cabai"
"Nama gue bukan sopan nyet . Maksa dia gak tega gue"
"lo itu cowok atau banci sih gak ada tegasnya, gue rebut Joynya mampus lo"
"a*u "
"Gue Aiyem bukan a*u"
"Gue bingung yam, joy terlalu cuek dan si N itu perhatian"
"sekarang tutup mata lo" Aiyem menyakan musik
"Mau apa lo, hipnotis gue"
"Gak penting, cepet. Nurut sama yang lebih muda"
"Iya iya tapi awas macem-macem gue masih perjaka nyet"
Tapi Biay menutup matanya
"Sekarang apa yg lo lihat" aiyem
"Gelap" - Biay
"itu kaya masa depan lo" - Aiyem
Biay membuka matanya menatap kembarannya tajam sedangkan Aiyem tertawa.
"Tapi tadi Joy bilang gue boleh pacaran sama si N" - biay
"Hah ? Serius? " - aiyem
Biay mengangguk
"Tapi coba lo bayangin kalau Joy jalan sama cowok lain , lo iklas trus dia tiba-tiba nikah sama gue trus gue nikah lagi sama pacar gue" - aiyem
"gak" - biay
"Nah" - aiyem
"Tapi masa lo lebih tahu Joy dari pada gue" - biay
"masa? lo juga gak pernah cerita ke dia tentang, lo gak tahu ya joy sering tanya tentang lo kegue" - Aiyem
"Masa? Tanya apa? Kenapa gak tanya gue? " - biay
"banyak makanya gue ceritain semua termasuk kebiasaan buruk lo" - aiyem
"Pantes banget Joy sering bully gue, ternyata lo biang keroknya" - biay
"kalo sama si cabe , apa yang lo rasain " - aiyem
"Nyaman sih" - biay
"Tuh kasur juga nyaman pacarin aja" - aiyem
"Lama - lama gue lamar joy nih trus rumah yang lo bangun buat gue sama joy, nanti gue tinggal bahagia sama chesi, joy, yerin, sejeong" - Aiyem
"Lebih baik lo pikirin perjuangan lo yang mati matian dapet ip 3,5 , yang dukung lo cari kerja sampai lo ketrima sekarang, kerjaan dengan gaji yang tinggi, jangan sampai lo buat Joy trauma pas susahnya bareng dia tapi giliran gak susah cari cewek lain" - Aiyem
"trus gue gimana? - Biay
"Sini gue bisikin " Aiyem membisikan suatu ide sedikit gila tapi ada betulnya juga.
"udah ah gue mau kencan selama bergalau ria"
Aiyem mandi lalu bersiap untuk berkencan , tapi baru saja dirinya menstater motornya sebuah mobil datang menyilaukan matanya.
sebelum lelaki dimobil itu keluar Aiyem langsung mengas motornya kencang, meninggalkan lelaki itu berteriak kencang.
Lelaki itu kesal sekali dan bingung, Yerin saat ini tidak ada dirumah. Dirinya kira dirumah orang tuanya tapi tidak ada.
( ini yang namanya ceper kalau didaerah saya kalau didaerah kalian apa namanya?)
KAMU SEDANG MEMBACA
crazy life 96L ☑️
HumorSquel of Kegajean 96L Pada kenyataannya terkadang dunia tidak seperti yang diharapkan.. kehidupan mereka setelah kuliah...