5. wedding

1.5K 186 33
                                    

Didalam ruangan pengantin perempuan terlihat Yerin yang sedang gugup menenangkan detak jantungnya yang berdetak sangat kencang.

Rasa bahagia dan gugup yang dirinya rasakan, sebentar lagi dirinya sah menjadi istri Daniel.

Joy masuk bersama Sejeong membawa soto dan es krim keruang pengantin perempuan lalu duduk lesehan.

"Yer kok lo jahat sih, nanti nasip biay gimana?" ucap Joy mendramatisir dengan wajah sedih

"gue sedih banget sebentar lagi dia pulang langsung soweran" lanjut Sejeong

"rumahnya biay gak ada sowernya paling nanti dia buat pake selang terus dikasih balon" ucap Joy

"habis itu menangis tanpa suara" balas Sejeong

"itu es krimnya enak mau dong?" ucap Yerin yang tiba-tiba ingin mencicipin es krim yang dimakan Sejeong dan Joy.

"jangan makan dulu, nanti pas resepsi lo kebelet poop" ucap Sejeong dan Joy pun mengangguk

"Joy habis nih es krimnya, ambil lagi sana" ucap sejeong dan Joy pun berdiri untuk mengambil es krim.

Tidak selang beberapa lama Joy datang tanpa membawa apapun ditangannya

"mana es krimnya?" tanya Sejeong

"malu gue mau ambil, udah pada kumpul tuh" ucap Joy

"ayo yer" ucap Sejeong mengandeng Yerin

"itu kalau sepatunya sulit lepas dulu aja Yer" ucap Joy

"kalo dilepas nanti malu-maluin didepan banyak tamu" jawab Yerin yang tangannya gemetar

"gue deg degan masa" ucap Yerin meremas tangan Joy, untung Joy kuat jadinya tidak sakit tapi nyeri saja.

"kalau gak deg degan mati nyonya" ucap Sejeong.

.

Diruang pengantin Pria terlihat Daniel yang mondar-mandir kesana kemari

"kalo gue gak hafal gimana?" ucap Daniel

"kalo gak hafal lipsing aja" jawab Aiyem yang dari tadi makan ayam goreng dan Biay bukannya menengkan Daniel malah sibuk makan sate ke dua puluhnya.

"kalian itu ya, numpang makan doang" ucap Daniel kesal dan dengan polosnya mereka berdua kompak mengangguk.

"enak gak satenya" ucap Aiyem

"mau, a" ucap Biay menyuapi Aiyem dan Aiyem menyuapi Biay ayam goreng.

"mau" ucap Biay sambil mengarahkan tusuk sate ke Daniel.

"astaga-astaga, gue ketinggalan apa ini" ucap sejeong masuk lalu mengambil sate dalam piring lupa memberi tahu Daniel kalau acara hampir mulai.

Joy masuk melihat mereka berempat asik memakan sate dan ayam goreng

"niel, gue aja ya yang nikah sama Yerin" ucap Joy tertawa

"acara udah mau mulai tuh" ucap Joy menendang pantat Daniel sehingga terjatuh.

"Joy mau gak" ucap aiyem mendekati Joy sambil membawa Ayam goreng ditangannya.

"astaga itu namanya teman makan teman, ayam memakan ayam" ucap Joy

"Joy, i lap yu" ucap Aiyem memegang baju Joy lalu mengusap-usap, beberapa detik kemudian Joy sadar kalau aiyem belum cuci tangan dan mengotori bajunya lalu membanting Aiyem, untungnya Aiyem tidak jatuh dan balas membanting Joy.

"berasa nonton FTV" ucap Biay malah merekam kejadian tersebut, sedangkan Sejeong tidak peduli sedang menikmati sate didepannya.

.

.

.

.

"sah"

"sah" suara teriakan terutama Sejeong yang berteriak yang sangat keras lalu bertepuk tangan.

Daniel memasangkan cincin dijari Yerin dan begitu sebaliknya lalu terdengar teriakan yang tidak kalah kencang waktu Daniel mengecup kening Yerin agak lama.

"apaan sih" ucap Joy yang matanya ditutupin oleh tangan Biay.

"gak boleh lihat nanti pengen" ucap Biay

.

Sesi selanjutnya adalah salaman-salaman, ini adalah sesi yang menyebalkan bagi Yerin kakinya pegal sekali dan Daniel tidak peka. Harusnya dirinya menyutujui usul Sejeong untuk memakai sepatu olahraga.

"selamat ya " ucap Hayoung yang datang bersama dengan suaminya Wonwoo

"selamat ya, semoga cepet dapet momongan" ucap Kun

"selamat bro, selamat yer" ucap Youngjae cipika cipiki dengan daniel dan Yerin

"selamat ya" ucap Jennie yang datang bersama Suga

"selamat" ucap Chungha bersama dengan Hoshi

"selamat ya" ucap Zelo yang datang bersama wanita cantik disampingnya

"makasih ya makanannya, kita boleh bungkus kan" ucap Sejeong

"selamat ya" ucap Doyoung

"niel jaga yerin, buat dia nangis gue tinju lo" ucap Joy

"selamat ya" ucap si kembar yang satu memakan lolipop yang satunya memakan donat.

.

.

Sejeong dari tadi mengajak Doyoung bicara tapi diabaikan oleh lelaki tersebut, Sejeong ingin minta maaf. Akhir-akhir ini Doyoung terlalu sensitif, setiap kali dirinya menyemnangati Doyoung untuk mencari kerja tapi Doyoung malah marah-marah. Dirinya malah dikira mengatur-ngatur Doyoung, padahal niat Sejeong baik.

Doyoungpun pergi lebih dahulu membuat Sejeong kecewa.

Joy menguap dirinya sudah mengantuk sekali, dirinya memeluk Sejeong dari belakang lalu menyandarkan kepalanya di bahu Sejeong.

"lihat bi, lo belum pernah diginiin sama Joykan" ucap Sejeong menaik turunkan alisnya. Biay hanya melirik kesal kepada Sejeong.

Boleh gak sih kalau dirinya cemburu dan iri? Padahal Sejeong itu cewek, eh tapi mungkin setengah-setengah.

Para tamu sudah mulai pergi, hanya tersisa keluarga besar Daniel dan Yerin dan teman-teman mereka.

Yerin berjalan tanpa sepatu mendekat Ke Sejeong lalu tiduran dipaha Sejeong

"lelah aku lelah" ucap yerin dirinya masih memakai pakain pengantin adat jawa dengan sanggul yang lumayan berat. Rasanya kepalanya mau copot.

"tudurlah nak, beristirahatlah. Nanti malam kamu akan berkerja keras" ucap Sejeong mengelus kepala Yerin seperti anak menasehati ibunya.

"Yer, joy. Kasian tuh sejeongnya keberatan" ucap Aiyem tapi dia malah bersandar dibahu sejeong yang satunya.

crazy life 96L ☑️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang