19th of May

2K 224 48
                                    

Sepulang sekolah, Drew langsung menuju kafe itu, sedangkan Calum masih berada di sekolah karena ada urusan penting dengan band nya.

Baru saja Drew duduk, tiba-tiba saja Louis menghampirinya dan duduk di depan Drew.

"Kau sendirian?"

"Tidak, aku sedang menunggu Calum, bagaimana dengan mu?"

"Aku sedang menunggu El"

"Oh iya Lou, soal unknown number itu..."

"Kau akan menebak siapa?"

"Uhm.......Calum?"

"Kenapa Calum?"

"Jawab aku dulu..."

Louis sempat terdiam dan pandangannya tertuju pada pintu masuk, ternyata El datang.  Belum sempat Louis menjawab, ia langsung berdiri dan meninggalkan meja Drew.

"Aku pergi dulu, nanti malam aku hubungi" Louis langsung pergi menghampiri El.

Tak lama setelah Louis meninggalkan Drew, Calum datang dengan napasnya yang cepat.

"Sudah menunggu lama? Maafkan aku membuatmu menunggu"

"Atur napasmu dulu, tenang saja aku tidak menunggu lama kok"

"Kamu cantik sekali Drew"

"Kau mau meminjam tugas apa? Tidak usah basa-basi" Ucap Drew sambil tertawa.

"Haha tidak tidak, kali ini aku jujur"

"Haha terserah apa katamu"

"Kamu jangan salting gitu dong, sudah pesan makanan?"

"Sudah, aku memesan avocado juice untuk minumannya, kamu mau kan?"

"Iya sudah aku terserah saja......eh disini ada Louis dan El juga? Ayo kita makan di tempat lain saja"

"Memang kenapa?"

"Aku suka iri melihat mereka berdua, mereka selalu terlihat mesra!" Ucap Calum sambil tertawa.

"Makanya cari pacar Cal"

"Iya aku lagi ngedeketin cewek nih, doain berhasil ya"

"Tuh kan nggak cerita, siapa?"

"Nggak boleh ada yang tau!"

"Ih gitu ya sekarang, oke aku juga nggak bakal cerita ke kamu lagi!"

"Apaansih muka ngambek nya sok imut ah" Ucapnya lalu mencubit pipi Drew.

"Biarin aja"

"Nanti juga tau sendiri kok, makanya doain lancar ya"

"Iya, aku doain yang terbaik aja buat kamu"

Pelayan datang mengantarkan makanan yang dipesan oleh mereka, dan merekapun mulai memakan pizza itu. Selama makan mereka sama sekali tidak mengobrol, Drew kehabisan bahan pembicaraan, sedangkan Calum terlalu asyik dengan makanannya. Akhirnya Drew menemukan satu topik.

"Calum, waktu aku kesini sama Zayn, unknown number itu kesini juga loh"

"Em....lalu?" Wajah Calum seperti tidak antusias mendengar cerita Drew, ia bahkan tidak memandang wajah Drew, ia memandang piring yang berisi sepotong pizza yang akan dimakannya itu.

"Ya......kan di hari yang sama kamu juga ke kafe itu...barangkali kamu mencurigai seseorang?"

"Aku bersama Mikey dan Luke, tebak saja. Aku sedang malas berpikir"

"Kamu kapan sih nggak malas berpikir.....hhhh"

"Haha sudah bahas yang lain saja..."

"Yaa mau bahas apa........eh kok El menangis?!?!" Ucap Drew terkejut melihat El yang sedang menangis di pelukan Louis.

Calum langsung melihat ke arah meja El dan Louis, tapi Calum tidak terkejut, ia sepertinya tau alasan El menangis.

"Louis mau pindah..." Bisik Calum.

"HA?! Benarkah?!" Kini Drew hampir berdiri ingin menghampiri Louis dan El.

"Jangan heboh! Udah kamu duduk saja...kamu pura-pura tidak tahu kalau Louis ingin pindah" Ucap Calum sambil menarik tangan Drew menyuruhnya untuk kembali duduk.

"Jadi semua orang belum tau kalau Louis akan pindah?"

"Entahlah.....yang pasti aku dan anak-anak sudah mengetahuinya, dan Louis menyuruh kami untuk tidak menyebarkan berita kalau ia akan pindah"

"Ah sedih sekali....."

Calum hanya mengangguk sambil melanjutkan memakan pizza nya.

Setelah mereka menghabiskan makanannya, mereka langsung membayar lalu bergegas untuk pulang. Drew yang tadinya ingin menghampiri Louis dan El untuk pamit pulang langsung ditarik tangannya oleh Calum.

"Biarkan mereka berdua, jangan mengganggu mereka"

Calum memanggil Louis lalu melambaikan tangannya dari kejauhan.

"Louis! Kita pulang dulu ya!" Louis hanya membalas dengan senyum tipisnya.

***

Ini sudah jam 10 malam, dan Louis belum menghubungi Drew. 'Astaga Louis kenapa dia selalu berhasil membuatku penasaran' Ucap Drew dalam hati sambil bolak-balik melihat ke handphone nya. Louis janji akan memberi tahu jawabannya tadi, tapi sampai sekarang ia belum memberi tahu. Ingin sekali Drew menelponnya, tapi tiba-tiba saja ia teringat bahwa Louis akan pindah....

'Mungkin Louis sedang sibuk menghabiskan waktu bersama El' Pikir Drew. Akhirnya Drew menaruh handphone nya ke meja lalu ia merebahkan dirinya di kasur.

Drrt Drrt

Handphone Drew bergetar menandaan ada sms masuk, dengan cepat Drew langsung mengambil handphone nya.

Unknown: Drew kamu sudah tidur?

Wajah Drew yang tadinya bersemangat langsung menjadi datar. Drew memutuskan untuk tidak membalas pesan karena sebenarnya ia sudah mengantuk.

Unknown: Oh yasudah kalau kau sudah tidur, aku ingin membicarakan sesuatu yang penting denganmu....

Me: Apa?!

Drew memutuskan untuk membalas sms karena ia penasaran dengan apa yang ingin Unknown itu katakan.

Unknown: Sebenarnya tidak ada yang penting...aku hanya kangen denganmu xD

Me: Astaga kau mengganggu tidurku saja-_-

Unknown: Sudah sana tidur lagi, goodnight<3

-------

Hai Hai! wkakakakak baru muncul nih setelah sibuk liburan yaaaaaay *curcol*

Calum nya mulai males bahas unknown itu kenapa hayo.....

Jangan jadi silent readers yaaa vote+comment okkkk<3<3

EHIYA BTW MAKASI YA 1K NYA HIHIHIHIW :3

No NameTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang