Kini terlihat Sasuke sedang duduk di depan ruang UGD dengan raut wajah yang sulit diartikan, sedari tadi jemarinya saling bertautan satu sama lain seolah-olah saat ini ia sangatlah ketakutan.
Sreet
Terlihat pintu UGD terbuka dan menampakkan seorang dokter tampan berambut kuning yang mulai berjalan mendekati Sasuke yang sedari tadi resah menunggu hasil dari pemeriksaan istrinya, Sakura.
"Naruto bagaimana keadaan Sakura??" Ucap Sasuke yang begitu penasaran dengan hasil pemeriksaan Naruto.
"Sabar Sasuke, lebih baik kita bicarakan ini di ruanganku saja" Ajak Naruto pada Sasuke yang terlihat tidak sabaran.
"Aish, tidak bisakah kau beritahu disini saja??" Ucap Sasuke kesal.
"Jika kau tak mau ikut denganku sekarang, jangan pernah menyesal jika dirimu tidak mengetahui bagaimana keadaan Sakura untuk saat ini" ucap Naruto yang terdengar seperti ancaman.
Selepas mengucapkan kalimat itu Naruto segera pergi meninggalkan Sasuke sendirian di depan ruang UGD.
'Kenapa anak itu malah mengancam ku sih??'
Sasuke pun segera beranjak menyusul Naruto yang sudah berjalan mendahuluinya sebelumnya. Entah apa yang akan anak itu beritahu, tapi yang pasti anak itu tak mungkin bermain-main dalam situasi yang seperti ini.
Ruangan Naruto
"Apa yang ingin kau bicarakan??" Tanya Sasuke pada Naruto yang kini berhadapan dengannya.
"Berdasarkan hasil yang keluar dari laboratorium, aku dapat menyimpulkan bahwa saat ini Sakura-chan baik-baik saja. Dia hanya kelelahan, jadi kau tak perlu cemas berlebihan" terang Naruto pada Sasuke yang mendengar penjelasannya dengan seksama.
"Jadi dia baik-baik saja?? Kau yakin??" Tanya Sasuke memastikan.
"Ya tentu saja, tapi aku sarankan setiap seminggu sekali Sakura-chan harus mengecek kondisinya"
"Loh tadi kamu bilang dia sudah baik-baik saja, lalu kenapa dia harus Cek-up setiap minggu??" Tanya Sasuke yang merasa bingung.
"Huh ini demi kebaikannya juga Sasuke, kau tidak akan tau kapan penyakit datang menghampiri Sakura-chan, jadi ada baiknya untuk selalu mengecek keadaannya. Ingat penyakit berbahaya itu diawali dari penyakit yang dianggap biasa-biasa saja atau hanya sakit ringan" jelas Naruto mengungkapkan alasannya menyarankan Sakura untuk melakukan cek-up.
"Baiklah, apa hanya itu yang ingin kau sampaikan??" Tanya Sasuke yang sudah berdiri dari kursi yang sebelumnya ia duduki.
"Iya hanya itu, tidak lebih"
Mendengar ucapan Naruto, Sasuke pun segera beranjak meninggalkan ruangan sahabatnya itu, namun sebelum dirinya keluar Naruto sempat mengatakan sesuatu.
"Sasuke, ada baiknya jika Sakura-chan pulang besok saja" ucap Naruto menyarankan Sasuke.
"Hn"
Sasuke pun pergi meninggalkan ruangan Naruto dengan perasaan lega, mengingat keadaan istrinya yang saat ini baik-baik saja.
Kini seluruh rasa cemas dan takut sudah menghilang dari pikirannya, seolah-olah saat ini ada kupu-kupu terbang di dalam perutnya yang tak bisa diungkap dengan kata-kata.
Sungguh ia sangat berterima kasih pada yang maha kuasa karena masih memberikan istrinya kesehatan.
"Maaf kan aku Sasuke"-Naruto
Hallo minna maaf ya kalau
chap kali ini pendek, karena aku usahain buat update cepat.Waduh gimana nih, kok Naruto bilang maaf saat Sasuke pergi, ada yang aneh.
Apa yang sebenarnya terjadi??Oh ya
Maaf karena chap kali ini belum bisa memuaskan kalian, tapi semoga di chap selanjutnya bisa memperjelas keadaan yang sedang terjadi di dalam cerita ini.Jangan lupa di Vote minna
⭐➡🌟Good bye see you to next chapter
KAMU SEDANG MEMBACA
Such A Regret (SASUSAKU)
Fiksi PenggemarDalam sebuah pernikahan pasti akan di dasari rasa cinta dan berakhir bahagia. Tapi berbeda dengan keluarga kali ini!!! Uchiha Sasuke akan mengalami penyesalan besar setelah apa yang selama ini ia lakukan. ____________________________________ "Dan pa...