Be Mine! (Completed)

5 (End)

Setelah beberapa hari berada di rumah sakit kini keadaan ibu Jisoo mulai membaik dan bisa kembali pulang. Sedangkan ayah tiri Jisoo telah ditangkap polisi karena tuduhan penganiayaan dan penipuan, semua itu karena Taehyung yang setelah tahu cerita dari Nyonya Kim segera menghubungi jaksa penuntut dan datang ke pengadilan untuk mengadukan kasus yang selama ini tertutup rapat dan tidak tersentuh sama sekali. Kini Jisoo pun sudah bisa kembali bekerja paruh waktu seperti biasa setelah mengambil cuti selama ibunya sakit. Semenjak Taehyung mengenal ibu Jisoo, Taehyung sering menemani ibu Jisoo tanpa sepengetahuan Jisoo saat dia bekerja paruh waktu, karena kalau Jisoo tahu sudah dapat dipastikan Taehyung pasti telah diusir oleh Jisoo . Dari ibunya itulah juga Taehyung tahu kehidupan Jisoo yang tidak mudah dan penuh dengan perjuangan.

Mulai dari Jisoo yang sudah kehilangan ayah kandungnya sejak usia 6 tahun hingga membuatnya harus ikut membantu ibunya bekerja dan kehilangan masa bermainnya, ketika dirinya berusia 10 tahun ibunya menikah dengan seorang lelaki yang dianggapnya akan mampu membebaskan keluarganya dari keterpurukan. Tapi semuanya justru berbeda dari harapan Ibu Jisoo, Lelaki yang sekarang menjadi ayah tiri Jisoo ternyata hanya seorang penipu, pemabuk dan pejudi. Bahkan setelah menikah dengan lelaki itu Nyonya Kim didatangi seorang wanita yang merupakan istri pertama lelaki itu dan menganggap dirinya adalah penghancur rumah tangga orang lain. Hampir setiap hari Jisoo dan ibunya disiksa oleh lelaki itu bahkan uang hasil bekerja Nyonya Kim diambil secara paksa untuk berjudi dan membeli minuman keras.

Sedang Jisoo yang dianggap oleh teman-temannya anak seorang penipu dan pemabuk mulai dijauhi teman-temannya, dan hal itulah yang menyebabkan Jisoo menjadi pendiam dan lebih suka menyendiri. Bahkan tidak jarang teman-temannya membully dan mengejeknya setiap di sekolah hingga membuat Jisoo yang masih kecil selalu menangis dengan kondisi berantakan saat pulang sekolah. Hingga saat Jisoo beranjak remaja Nyonya Kim yang sering disiksa suaminya mulai sakit-sakitan hingga Jisoo harus bekerja paruh waktu setiap pulang sekolah untuk kelangsungan hidup dirinya juga ibunya. Masa remaja Jisoo pun dilewatinya dengan kesedihan, siksaan ayah tirinya dan kerja keras agar dapat tetap hidup.

Mendengar cerita itu mata Taehyung berkaca seakan merasakan penderitaan yang Jisoo dan Nyonya Kim rasakan selama ini. ketika Nyonya Kim bercerita dan meneteskan air mata Taehyung segera memeluk wanita itu dan menghapus airmatanya.

"aku merasa sangat berdosa terhadap anakku sendiri, akulah yang menyebabkan Jisoo menderita selama ini. Bahkan aku tak pernah melihat ada kebahagiaan dari dalam dirinya, aku tak tahu apa yang bisa kulakukan untuk kebahagiaan Jisoo. Dia sudah sangat menderita." Nyonya Kim makin terisak.

"saya mengerti dengan apa yang anda rasakan, saya berjanji mulai detik ini saya akan menjaga dan melindungi Jisoo, dan saya akan berusaha untuk membahagiakan Jisoo serta membuat Jisoo dapat mengukir senyum seperti yang anda inginkan, saya janji!" Taehyung bersumpah tidak hanya pada Nyonya Kim tapi juga pada dirinya sendiri. Nyonya Kim menatap sendu pada Taehyung yang kini tersenyum lembut di hadapannya.

"terima kasih, kau telah begitu baik terhadapku dan Jisoo. Kami tidak tahu bagaimana caranya harus membalas semua kebaikan yang telah kau berikan." Nyonya Kim tersenyum hangat menatap Taehyung.

"tidak perlu ada yang dibalas semua ini saya lakukan karena saya hanya ingin melindungi Jisoo seorang gadis yang saya cintai." Jawab Taehyung lembut.

.....

.....

.....

Ketika pulang bekerja Jisoo di hadang beberapa orang yang mengatakan bahwa ayahnya yang kini mendekam di penjara memiliki hutang terhadap salah seorang di antara mereka yang merupakan pemimpin mereka. Jisoo yang tidak tahu menahu masalah hutang piutang itu menolak untuk membayarnya.