End.

11.4K 359 26
                                    

Keyra p.o.v.

pagi ini gue akan berangkat sekolah tetapi tiba tiba perut sakit banget padahal jam udah menunjukkan pukul 6:20 dan 10 menit lagi gerbang udah ketutup. gue berusaha keras buat bangun tapi gabisa. dan akhirnya gue teriak dari dalam kamar manggil mama gue.

"Mahhh, perut kekey sakit banget." teriak gue dari dalam kamar.

tiba tiba pintu kebuka menampilkan sosok perempuan yang gue yakinin mama gue.
terus tbtb dia nyanperin gue dan megang dahi gue.

"key kamu ga sek-.. panas banget dahi kamu key, kita kerumah sakit ya?" ajak mama gue dan akhirnya gue dibawa kerumah sakit setelah mama gue bangunin  ayah gue. gue sebenernya pengen nolak tapi gue gapunya banyak tenaga buat nolak untuk dibawa ke rumah sakit.

pas nyampe dirumah sakit gue langsung dibawa ke ruang ugd. sebenernya gue kenapa si?

disisi lain.

Virly p.o.v.

gue punya perasaan ga enak tentang keyra. pas gue pengen nelfon keyra tiba tiba hp gue berdering menandakan ada panggilan masuk.

Keyla is calling you...

"keyla? ngapain dia nelfon gue?"tanya gue dalam hati dan langsung memencet tombol hijau tanda mengangkat telepon.

"kenapa ke-.."ucapan gue terpotong saat.

"kekey masuk rumah sakit vir, cepet datang. rs angkas medika." ucap keyra terburu2.

"otw." ucap gue dan langsung mematikan panggilan telepon dan mengambil kunci motor sport gue.

pas gue turun gue liat ada mama, papa, ka verly, theo lagi berkumpul. gue cuma acuh dan tiba tiba mama manggil gue.

"mau kemana vir?" tanya mama gue sambil memandang ke arah gue.

gue berhenti sejenak pas udah nyampe di depan pintu dan menghadap ke mama gue.

"virly mau ngasih hati virly ke keyra mah, pah, ka verly, theo. Selamat tinggal." ucap gue lalu pergi meninggalkan mama, papa, ka verly, theo yang mematung mendengarkan jawaban yang gue lontarkan.

dan gue langsung tancap gas menuju rumah sakit milik keluarga gue. gue juga ga tanggung2 menerobos pengendara lain dan mendengarkan sumpah serapah. tapi gue gaperduli karena tujuan utama gue satu.

Keyra harus sembuh, gue harus kasih hati gue ke keyra, Dan gue juga terpaksa harus.
ninggalin semua orang2 yang gue sayang.

sekitar 5 menit gue akhirnya nyampe di Rs. angkas medika dan tanpa babibu gue langsung masuk kedalan ruangan berbau obat2an itu.

ketika gue sudah berada di depan ruang UGD gue liat ayah dan mama keyra termasuk keyla sedang duduk sambil menangis terkecuali ayahnya.

"dimana keyra?" tanya gue langsung.

"di-di dalam hiks...hiks..." ucal keyla sambil menangis tersedu sedu.

galama dokter keluar dan semua keluarga keyra termasuk gue langsung menghampiri dokter itu.

"keyra harus cepat mendap-.." ucapan dokter itu terpotong karena gue tiba tiba menjawab.

"Saya yang akan mendonorkan hati saya untuk keyra. cepat lakukan yang terbaik dan buat keyra sembuh dok." ucap gue dan dokter itu pun menoleh dan memandang gue.

"apakah anda serius. karena kemungkinan resiko terfatal diantara kalian ada yang tidak selamat." ucap dokter itu kepada gue. dan gue langsung mengangguk mantap.

"saya rela dok. dan saya serius." ucap gue dan dokter itu akhirnya membawa gue ke ruang operasi tapi sebelum itu gue minta titip surat buat keluarga gue.

FAKE NERD BOY Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang