karena dengan tidak melihatnya maka hatinya akan berusaha baik-baik saja
Clary tidak mengerti dan tidak akan pernah mengerti kenapa dia mau saja menghadiri pernikahan orang yang telah memutuskan salah satu jalannya untuk maju.
Pernikahan ini tidak begitu disebarkan karena tentunya akan memalukan untuk keluarga Chester mengubar aib jika Lalisa telah hamil jadi mereka yang datang adalah keluarga besar Chester termasuk kakeknya yang dihormati dan paling dikenal dinegara ini sebagai pemilik Properti terbesar. Sang Presdir Chester.
Clary terkekeh miris, mereka yang datang berwajah normal seolah mereka lupa jika tentang fakta jika mereka sering mengatakan jika dia dan Diego adalah pasangan serasi sebelum kejadian petaka ini.
Mereka seolah lupa tentang menghadiri pertunangan satu tahun yang lalu. Melihat Diego memasangkan cincin indah di jari Clary. Mencium kening Clary dan berkata dia akan menjaga Clary hingga tua nanti.
Tidak ada yang memperdulikan Clary karena memang itulah keluarga besar Ayahnya. Saling tidak peduli mereka hanya gila akan kekuasan. Saling mencari celah untuk merebut hak perusahaan masing-masing.
Pipi Clary terasa dingin dan saat dia menoleh ternyata sepupunya Daniel tengah menempelkan kaleng susu dingin dipipinya. "Tenang, aku tidak akan bertanya tentang apa? Kenapa? Bagaimana?"
Clary percaya itu.Daniel termasuk sepupu cueknya yang tidak jahil dan saling menjatuhkan seperti cucu-cucu kakeknya yang lain.
Clary kembali mengamati satu persatu paman, bibi, dan sepupunya.
Kakeknya mempunyai Enam anak, Casper adalah anak pertama, saat ini dia pemegang saham terbesar setelah kakeknya. Ayahnya adalah anak kedua, Marissa, anak ketiga, lalu James, Jessi, dan pamannya yang menghilang Revan.
Casper mempunyai anak Lalisa anak kedua dan Leo anak pertama.
Marissa juga mempunyai anak sikembar tukang gossip Lena dan Luna.
James yang sudah bercerai mempunyai anak Greg yang kelihatannya tidak suka dengan Leo dan juga adiknya Daniel.
Sedangkan Jessi dia belum menikah. Bukannya tidak laku tapi karena dia benci terikat dan suka dengan kehidupannya yang bebas. Bebas dalam artian mengencani laki-laki manapun. Dilihat dari pakaiannya yang selalu terbuka dua penggosip Lena dan Luna bilang bibinya itu pasti sering melanggar normal kesopanan Chester.
Lalu ada Megan istri Casper, dan Holmes suami Marissa.
Lalu kakeknya Jonathan Chester dan nenek tirinya Evanna Chester.
Daniel tidak mengundang kedua orang tuanya yang tengah berada di Spanyol.
"Hei, kau suka ke club ya, diam-diam?" Daniel bertanya.
"Kau bilang tidak akan bertanya." Sinis Clary.
Daniel menyenderkan kepalanya pada dinding dengan gaya malas dan bosan. "Aku hanya ingin menawarimu untuk pergi bersamaku, aku sering ke club jadi aku tahu club terbaik di New York."
Clary menatap Daniel. "Apakah paman James tahu?"
Daniel mengangguk lalu terkekeh. "Tapi tentu Ayahku menyembunyikannya serapat mungkin karena peraturan kesopanan menyebalkan Chester."
"Kau terlihat merasa luar biasa karena berani malanggarnya."
Daniel kembali terkekeh. "Semakin luar biasa jika kau tahu aku tengah merencanakan kawin lari dengan pacarku yang merupakan seorang pelacur di rumah bordir."
"Kau bercanda."
Daniel mengangguk mantap. "Aku serius. Ayahku juga tahu dan dia terus menerus merencanakan membunuhnya jadi aku serius akan kawin lari meninggalkan peraturan menyebalkan Chester."
KAMU SEDANG MEMBACA
My Husband Is A Murderer
Romansa"Aku melangkah dengan cahaya terang dan kau melangkah dengan kegelapan." - Clary Chester "Setiap aku melangkah aku pasti akan melihat tubuh-tubuh tergeletak bermandikan darah, aku manusia yang hancur saat terkena cahayamu tapi aku menginginkamu untu...