Chapter 9

3.4K 164 3
                                    

Ddrrr ... ddrrrr ...

Heechul terbangun dari tidurnya saat mendengar ponselnya berdering. Melirik sekilas jam dinding. Jam 1 pagi. Ia meraba meja disebelahnya. Melihat siapa yang menelponnya malam-malam begini. Shindong.

"Yeobseo ?"

"Hyung... hyung kau harus kesini sekarang." suara Shindong terdengar panik. Heechul juga mendengar suara berisik di belakang Shindong.

"Waegeru, Shindong-ah ?"

"Hyung ... Teuk hyung akan bunuh diri."

Deg ...

Seketika Heechul bangun dari tidurnya dan membulatkan matanya.

"Mwoo ?"

"Hyung, kemarilah sekarang. Kami sudah tidak tahu lagi apa yang harus dilakukan. Berkali-kali Teuk hyung memanggilmu ... Hyung pallie ..."

"HYUNNGG ..." Heechul mendengar suara teriakan dan seketika dia mendengar suara menangis. Itu suara Ryeowook.

"Shindong-ah, tahan dia sebisa kalian. Aku akan segera ke sana." kata Heechul. Tanpa menunggu ia langsung berdiri dan mengambil kunci mobilnya.

"Jungsoo ... apa yang kau lakukan ?" gumam Heechul saat dalam perjalanan ke dorm.

Ia semakin dalam menginjak gas mobilnya. Melajukannya sekencang mungkin. Dia tidak boleh terlambat.

Begitu sampai di dorm, Heechul langsung membuka pintu dengan kasar. Dengan cepat ia melesat ke kamarnya dan kembali membuka pintu dengan kasar. Heechul melihat Leeteuk sudah berdiri di atas pinggiran balkon. Kurang sedikit saja, pria itu bisa jatuh ke lantai dasar.

"JUNGSOO ..."

Mendengar suara yang sangat ia kenal, membuat Leeteuk menolehkan kepalanya kebelakang. "Heenim ??"

"Ne, ini aku Jungsoo. Aku sudah disini sekarang, jadi turunlah." ucap Heechul.

Perlahan ia berjalan ke arah Leeteuk, mengulurkan tangannya. "Turun Jungsoo."

"Tidak !! Aku tidak mau turun." teriak Leeteuk, ia sedikit memajukan kakinya.

Semuanya semakin berteriak. Bahkan tubuh Kyuhyun sudah melemas. Donghae dan Ryeowook semakin keras menangis memanggil nama Leeteuk. Ryeowook bahkan menangis histeris di pelukan Yesung. Heechul merasa jantungnya berhenti berdetak.

"Jungsoo, jangan bertindak bodoh. Ini bukan drama-drama yang sering kau lihat. Sekarang ulurkan tanganmu dan turun."

Heechul semakin mendekati Leeteuk. Ia tetap mengulurkan tangannya.

"Tidak !!" Leeteuk semakin keras berteriak.

"BODOH KAU AKAN MATI !!" teriak Heechul saat melihat Leeteuk yang terhuyung karna hembusan angin menerpa tubuhnya yang ramping. Sesaat Heechul menyadari jika pria itu semakin kurus dari saat terakhir Heechul melihatnya.

"BIARKAN SAJA AKU MATI !! Buat apa aku hidup jika kau pergi !!" Leeteuk semakin maju dan ...

Grepp ...

Heechul menarik pergelangan tangan Leeteuk, membuat Leeteuk jatuh ke belakang dan menimpa dirinya. Untuk sesaat semua member Super Junior lupa caranya bernafas. Kyuhyun benar-benar lemas, dia jatuh ke pelukan Sungmin. Pria itu sendiri sudah sangat pucat. Kangin mundur kebelakang membentur kaca pembatas kamar Teukchul dan jatuh terduduk. Siwon yang notabennya member yang tidak pernah berkata kasar, sekali ini dia mengumpat. Sementara yang lain berdiri mematung.

No Other (NC-17) ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang