11.

221 10 3
                                    

Setelah peluk peluk muanjaaa  tiba tiba saja Raffa melepaskan nya dan mengusap pipi gembullll gw.

"Udah ya jangan nangis"

"Nanti cantik nya hilang"

Clara tidak membalas ucapannya, dia hanya memalingkan muka karena maluuuuu..

"Jadi gimana?"tanya nya sekali lagi

"Jadi apa nya?"tanya Clara dengan judes

"Mau ga jadi pacar gw?"ucapnya masih mengeluarkan pipi Clara

Clara tidak membalas dua hanya mengangguk kan kepalanya

"Apa jawabanya?"

"I-iyy-iya mau"ucap clara dengan gugup

Setelah Clara berbicara seperti itu, Raffa pun lari ke depan pohon yang besar.

Raafa berlari dengan tangan yang menggandeng Clara

"Ikut gw"ucapnya setelah itu mereka sudah sampai di pohon yang terlihat tua

"Lo mau ngapain?"tanya Clara

Tetapi naas pertanyaan itu tidak di jawab oleh Raffa namun tangannya masih bekerja untuk memahat kayu yang berada di pohon

"25-09-18"

"Apa itu?"

"Ini tanggal jadian kita"

"Kalo Lo kangen sama gw Lo kesini aja,Lo liat ukiran ini"

Gw ga merespon ucapnya namun kepala gw hanya mengangguk.

"Ywdh yuk pulang udah mlm nih"

Gw ga ikut keluar gw masih mematung karena gw ga tau mau pulang sama siapa.

Angkutan udah ga ada yang lewat hari udah mulai petang hujan pun masih mengguyur tubuh gw.

Seperti membaca pikiran Clara Raffa tanpa mengucap kata kata, dia langsung menggandeng tangan Clara untuk menuju ke parkiran.

Setibanya disana Raffa melepaskan tautan tangan mereka, ia langsung memberi helm tanpa berkata apa apa.

"Lo bisa ga siii ga usah asal gandeng ini tangan"

"Kaget tau ga"ucap gw emosi

"Gk usah sok judes kalo baper"ucap Raffa yang membuat gw tambah dongkol

Tanpa aba aba atau instruksi atau apalah gw langsung aja ambil helm warna pink hello Kitty nya dan langsung menaiki jok belakang.

"Masih hujan Lo usah asal naik aja"ucap dingin nya

"Terus?"

"Diem dulu lah neduh"

"Yaaa gw tau tapi dimana?"

"Di hati Abang neng"ucap Raffa dengan mengangkat ke dua alisnya

"Receh"
Padahal enggak lanjut hati gw

"Udah siap belum?"tanya nya ketika ingin mengendarai motor gede nya

"Iyya"teriak gw karena gw yakin dia ga bakal denger sebab hujan tambah besar.

"Pegangan gw pengen ngebut"

"Modus"tetapi tetap gw lakukan yaitu memeluknya dari belakang

"Gw bilang pegangan bukan di pelukan"

"Modus nih ya cewe siapa siii?"ucapnya sambil menarik ujung hidung gw

"Tinggal jalan aja ribet nya naudzubillah"

Hujan pun ikut hadir di antara aku dan kamu.

Hujan pun seakan ikut merestui hubungan aku dan kamu.

Semoga saja ini awal tanda yang baik.
24-09-2018 RC

Tidak terasa perjalan yang kami tempuh telah sampai.setwlahnya gw turun dari motor dia dan langsung memberi helm nya.

"Makasih"ucap tulus gw

"Iyya sama-sama"

"Ga mau mampir dulu?"tanya nya

"Enggak makasih"

"Oh iya salam buat bunda Lo ya maaf ga bisa mampir"

"Udah sana masuk nanti masuk angin langsung mandi ya"

"Byee gw balik dulu"

"Assalamualaikum"

"Waalaikumsalam"jawab gw penuh dengan kasmaran

Setelahnya gw langsung masuk kamar dan jingkrak-jingkrak an seperti anak kecil yang di berikan mainan baru oleh orang tuanya.

Raffa pov

Oke rencana yang gw buat hari ini berjalan dengan mulus yaitu membuat dia terbang tinggi lalu gw akan menjatuhkan nya.

Lihat aja Lo Clara gw akan buat Lo sakit hati agar Lo ga bisa menyukai gw lagi.

Hah?pacaran sama dia?entah ide darimana setelah pulang dari sekolah
Gw langsung menembak dia.

Hahahaha 24 Oktober mungkin menurut Lo,Lo bahagia karena itu hari jadian.

Tapi gw?beda gw juga bahagia dengan tanggal bulan itu namun bahagia gw karena permainan kita baru dimulai.

Lihat clara siapa yang akan jatuh terlebih dahulu.

Nextt👇👇👇
Jangan lupa vote yaa
Tq
Salam manis dari author kyudd

  ClaRaffaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang