36. pemberitahuan

2.3K 177 34
                                    

Hari hari sudah terlewati, semua berjalan baik baik saja, tidak ada masalah yang datang lagi. Kini hari hari sinb dengan orang orang disekitarnya dipenuhi dengan senyum dan tawa. 

Pagi hari dihari minggu.

''Oppaa banguuunnn'' ucap sinb membangunkan jungkook yang masih tidur.

''Euunnnggghhh'' jungkook hanya melenguh.

''Oppaaaa cepat banguuunnnn'' membuka selimut jungkook, namun jungkook menariknya lagi.

''Yakkk !! Oppaa !! Ayo banguunnn jeball'' sinb menarik narik tangan jungkook.

''Mmmm,. Diamlah kau berisik sekali'' ucap jungkook dengan mata yang masih terpejam.

''Ohh ayolah oppa, mengapa oppa susah sekali bangun hari ini'' sambil terus menarik tangan jungkook.

''Oppa mengantuk sekali bi ah, kemarinkan oppa bekerja sampai larut padahal hari libur.

Jungkook menarik tangannya dan menutup wajahnya dengan bantal.

''Aissshhhh, oppaaaaaaa'' rengek sinb.

Sinb menarik bantal yang menutupi wajah jungkook dan memukul mukul badan jungkook agar bangun.

Namun nihil jungkook tak kunjung bangun.

Sinb naik ke kasur jungkook lalu mendekatkan wajahnya ke wajah jungkook.

'Cup'

'Cup'

'Cup'

'Cup'

'Cup'

'Cup'

Sinb mencium jungkook bertubi tubi mulai dari dahi, kedua mata, kedua pipi dan hidung.

''Aissshhhh, oppa kenapa tidak bangun juga eoh !!'' Kesal sinb.

'Cup'

Sinb mencium bibir jungkook.

Jungkook sempat kaget karna sinb berani mencium bibirnya. Namun, jungkook tetap pura pura tidur.

''Yakkk !! Oppa apa kau mati eoh !!'' Kesal sinb.

''Oppaaaa banguuuuunnn banguuuuunnnn banguuuunnnnn oppaaaaaaaaaa ayooo bangunnnnnn'' sinb berteriak teriak dan meloncat loncat di kasur jungkook.

Hingga tanpa sinb sadari, dia sudah dipinggir kasur dan akhirnyaaaa,..

'Brrruukkkkk'

''Aaahhhhh''

Sinb terjatuh dari ranjang. Dahinya membentur lantai.

Jungkook yang kagetpun langsung bangun dan menghampiri sinb yang sudah duduk dilantai sambil mengusap ngusap dahinya.

''Yakkkk, kenapa kau ceroboh sekali eoh !!'' Marah jungkook.

''Appoooo'' rengek sinb mengusap dahinya.

''Aissshhh, kau ini. Sini oppa lihat'' jungkook menyentuh dahi sinb.

''Awww, appoo, jangan ditekan'' ringis sinb saat dahinya disentuh jungkook namun jungkook tak sengaja sedikit menekannya.

''Mian, huuuuhhh'' jungkook mengusap dahi sinb lembut dan meniupnya.

''Kau ini seperti anak kecil bisa bisanya terjatuh dari tempat tidur'' ledek jungkook.

''Inikan juga gara gara oppa, kalau saja oppa bangun aku tidak akan jatuh'' gerutu sinb.

''Lahh, kenapa menyalahkan oppa. Oppa tidak menyuruhmu loncat loncat dikasur, justru oppa menyuruhmu diam'' ucap jungkook kembali meniup dahi sinb.

OPPA ?? ( COMPLETED )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang