14

146 28 0
                                    

"Jadi maksud kamu bawa aku kesini cuma buat perjodohan ini?" tanya Yuri kecewa. "Bukan gitu. Aku juga ga tau Papa bakalan jodohin kita," jawab Guanlin. "Udah deh, aku yakin kamu udah tau semuanya," sahut Yuri. "Yuri," panggil Guanlin lembut. "Aku udah gapunya perasaan apapun sama kamu, Lin," balas Yuri. "Iya aku tau," ucap Guanlin. "Kalo aku memaksakan diri buat nerima perjodohan ini, orang-orang bakal nilai aku cewek matre," lanjut Yuri. "Aku paham," jawab Guanlin.

"Omong-omong, kamu udah punya pacar? Cepet banget haha," canda Yuri. "Iya, namanya Wang Yireon," jawab Guanlin sambil menunjukkan foto Yireon di hpnya.

 "Iya, namanya Wang Yireon," jawab Guanlin sambil menunjukkan foto Yireon di hpnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Cantik," ucap Yuri. "Anak Produce ya?" tanya Yuri. "Dulu iya. Sekarang di Yue Hua," jawab Guanlin. "Kakak kelas aku itu," balas Yuri. "Aku suka kesel sama Produce, perempuan sama laki-laki pisah gedung segala. Temen-temen aku kan banyaknya laki-laki," sahut Yuri sambil mengingat masa lalunya. "Haha, kamu masih inget ga waktu kamu sama Seonho rebutan cola, tapi akhirnya cola nya tumpah kena baju kalian," ucap Guanlin. "Ih, jangan diinget-inget. Memalukan," kata Yuri.

"Kamu juga dulu sering rebutan Kak Pinky sama Jinyoung," ejek Yuri. "Ampun deh, malu-maluin banget itu. Tau-taunya, Kak Pinky punya cowok anak Pledis," ucap Guanlin. "Btw, hampir semua anak di Idol School itu mantan anak Produce ya?" tanya Guanlin. Yuri mengangguk.

Sore itu, di balkon kamar Guanlin, mereka asyik bercanda dan tertawa mengingat masa lalu mereka. Mereka bahkan tak ingat soal perjodohan yang tadi dibicarakan Papa Lai.


"Hahaha iya, yang kamu sama Kak Minki—" Ucapan Yuri terpotong karena ia menerima telpon. "Sebentar, aku angkat telepon dulu," ucap Yuri.

"Halo Euiwoong? Udah sampe rumah?"

"Maaf, apakah anda teman dari pemilik hp ini?"

"I-iya, ada apa ya?"

"Saya Sersan Mayor Seo Dae Young, pemilik hp atas nama Lee Euiwoong, mengalami kecelakaan mobil dan sedang dibawa ke Seoul Hospital. Kalau bisa, anda tolong kerumah sakit sekarang."

/si ganteng nyasar kemari gais:v/

Yuri terdiam.

"Nona?"

"I-iya saya segera kesana."

Ia langsung memutus panggilan dan tidak sengaja menjatuhkan hpnya. "Yuri!" panggil Guanlin. "Ada apa?" tanya Guanlin cemas. "Euiwoong kecelakaan lagi," jawab Yuri sambil terus menangis. Guanlin menarik Yuri ke dalam pelukannya. "Stop crying, please. Kamu berdoa terus supaya Euiwoong selamat," ucap Guanlin. Yuri mengangguk. "Sekarang kita ke rumah sakitnya, kamu tau kan dimana?"

Yuri mengangguk, "Seoul Hospital."

Guanlin langsung mengambil walkie talkie yang ada di atas meja belajarnya. "Mr. John, tolong siapin helikopter saya, sekarang juga," perintah Guanlin.

✖✖✖✖✖✖✖✖✖✖✖✖✖✖✖✖✖✖✖✖✖✖

huhuhu gatau ini aku nulis apa sebenernyaaaa. holkay mah bebas iyaaa, kerumah sakit aja naik helikopter ಥ_ಥ votenya ya gais jangan lupaaaa <3

xoxo,

pscyhxxwoon

famìlee : the words in my heart  ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang