Prolog.

39.8K 1.3K 31
                                    

- The Princess -

Dahulu kala, ketika jagad raya masih begitu sunyi dan kacau. The Godness mengirimkan sebuah cahaya kuning keemasan dari sebuah lubang spiral berwarna putih.

Jika lubang hitam disebut sebagai black hole karena menghisap semua benda - benda antariksa, maka lubang putih atau white hole akan mengembalikan semua yang ditelan oleh black hole.

Cahaya tersebut terbang melewati ratusan bahkan jutaan bintang mati yang melayang digalaksi hampa.

Cahaya emas  dengan ekor panjanh itu mengarah tepat menuju kesebuah planet yang berpusat pada matahari.

Salah satu planet ciptaan The Godness yang paling istimewa. Dikatakan paling istimewa karena planet Bumi merupakan satu- satunya planet yang cocok untuk dihuni makhluk hidup.

Menembus atmosfer dan membentur magnetosfer kemudian turun menukik dari atas angkasa bagai sebuah bintang jatuh, menarik perhatian banyak penduduk bumi yang berdecak kagum sekaligus bergetar takut saat melihat bintang berekor itu terbang melewati langit diatas kepala mereka.

Menukik turun dari atas langit, menuju kesebuah lahan kosong yang jauh dari pemukiman. Cahaya itu membentur tanah, menciptakan ledakan yang begitu dasyat sehingga berhasil membuat seluruh belahan Bumi bergetar.

The Godness mengirim cahaya itu dari tangannya sendiri, membuat kehidupan baru yang sangat bertentangan dengan manusia. Menciptakan sebuah makhluk baru yang memiliki perbedaan signifikan dengan manusia.

Calon Penghuni dunia Fantasy.

Karena berumur panjang, mereka disebut makhluk immortal. The Godness memberi mereka anugrah terbaik. Mereka berumur panjang dan mereka ditugaskan oleh The Godness untuk menjaga dunia para penghuni langit dari para manusia yang berusaha melewati batas mereka sebagai manusia, dan mencoba untuk menandingi para Dewa dan Dewi dengan memijam kekuatan dari kegelapan sehingga menimbulkan ketumpangtindihan antar dua dunia.

Para makhluk Fantasy itu terdiri dari berberapa jenis dengan kekuatan dan keistimewaan yang berbeda - beda. Kaum Warewolf, Mermaid, Dryad/ Fairy/Nymph (Peri atau Peri Hutan), Elvar, Witch, Vampire dan masih banyak lainnya.

Namun seakan tak cukup, terdapat makhluk Fantasy lainnya dengan tingkat kekuatan tertinggi dan ia berada diatas semua makhluk Fantasy lainnya. Mereka adalah Noble.

(Nama Noble saya ambil terjemahan bangsawan dari bahasa Basque).

Noble atau para bangsawan disebut sebagai pemimpin sekaligus penjaga para makhluk Fantasy dan manusia. Noble diberi dua tugas mulia oleh The Godness, maka karena itu pula mereka diberi kekuatan istimewa.

Para Noble diberkati semua berkat terbaik, mereka bersahaja dan terkesan tak tersentuh. Mereka beribawa, gagah untuk pria dan lemah lembut untuk wanita. Wajah mereka menunjukkan kerendahan hati. Noble diberikan visual rupawan memanjakan mata oleh The Godness.

Kekuatan para Noble merupakan gabungan dari Witch, Elvar dan Fairy. Ciri khas utama para Noble adalah berambut perak keabu - abuan dengan sepasang netra yang berwarna senada.

Para makhluk Fantasy hidup di dimensi yang berbeda dengan manusia. Mereka--para makhluk Fantasy menciptakan dunia untuk kelangsungan kehidupan mereka di dimensi lain, mendirikan sebuah kerajaan dan menciptakan teknologi.

Dengan keahlian dan kemampuan mereka. Para makhluk Fantasy hidup berdampingan bersama manusia tanpa menimbulkan kecurigaan dan iri hati dengan cara menyembunyikan kekuatan mereka, melindungi manusia dari bahaya kegelapan sesuai perintah The Godness.

Berharap dua dunia akan selalu aman dan damai dibawah berkat The Godness.

Namun sayangnya untuk kali ini The Godness tak mengabulkan permintaan mereka.

Sikap serakah dan gila harta serta kekuasaan manusia membuat para makhluk Fantasy kelimpungan. Manusia selalu meminta lebih dan terus merasa tak puas atas yang sudah diberikan, menyebabkan manusia menjadi sangat tamak dan panjang angan-angan.

Sisi buruk para manusia membuat Sang Kegelapan yang selama ini dihindari oleh para makhluk Fantasy mendapatkan kesempatan.

Para manusia meminta semua hal yang tak mereka dapatkan dari The Godness kepada Sang Kegelapan. Sampai menukar jiwa mereka bahkan jiwa tak berdosa hanya demi sebuah kekuatan, kekayaan dan status.

Sumber kekuatan Sang Kegelapan adalah segala bentuk napsu, iri hati, dengki serta penyembahan para manusia terhadapnya. Semakin banyak manusia yang tertarik dan menyembahnya, maka semakin besar pula kekuatan Sang Kegelapan.

Sang Kegelapan menggunakan kesempatan itu untuk mempengaruhi para manusia, membisikkan hal - hal negatif yang secara tidak langsung mempengaruhi keberadaan para makhluk Fantasy didunia manusia.

Dunia manusia semakin kacau. Pembunuhan, perang kekuasan, konspirasi. Semua itu terjadi sehingga membuat banyak nyawa melayang dan darah membanjiri setiap kertas putih didunia manusia.

Sang Kegelapan mendapatkan semua hal yang diinginkannya, berkuasa didunia manusia dan menyingkirkan para makhluk Fantasy.

Para makhluk Fantasy hanya bisa berdiri dipinggir perbatasan dua dunia, menyaksikan semua dengan tatapan nelangsa.

Hingga pada akhirnya para Noble mulai turun tangan ketika para makhluk Fantasy lainnya memilih mundur karena kekuatan mereka tak lebih dari cukup untuk melawan Sang Kegelapan dan dunia para Dewa dan Dewi hampir ikut hancur ditangan Sang Kegelapan.

Ratusan Noble mengerahkan kekuatan dan tenaga mereka dalam perang Menazezi (Pengakuan) melawan Sang Kegelapan dan ratusan prajurit iblisnya.

Para Noble kalah jumlah dengan pasukan Sang Kegelapan. Mereka nyaris kalah dan dunia benar - benar hampir hancur, namun seorang Noble dengan kekuatan istimewa mampu menarik keluar semua kekuatan Sang Kegelapan dan berhasil membuat Sang Kegelapan kehilangan hampir tujuh puluh persen kekuatannya.

Seluruh kaum Noble binasa dalam perang Menazezi, dan Sang Kegelapan pun hilang bagai ditelan perut bumi namun hal itu tidak membuat para anak buah Sang Kegelapan berhenti untuk menghasut manusia.

Musnahnya kaum Noble membuat para makhluk Fantasy memilih tak lagi berurusan dengan para manusia. Mereka memutuskan untuk menjalani kehidupan mereka didunia Fantasy, tetapi tetap menaati perintah The Godness dengan menjaga para manusia dari kejauhan.

Hingga beratus - ratus tahun kemudian, dimana Bumi telah berubah total. Peradaban berkembang pesat dan teknologi serta IPTEK mulai ditemukan oleh manusia. Kini manusia sudah bisa menjaga diri mereka sendiri dengan semua penemuan yang mereka temukan, pola pikir mereka berubah dan mereka tahu mana yang benar dan mana yang salah.

Meskipun tidak jarang masih banyak ada manusia yang terjerat tipu muslihat anak buah Sang Kegelapan.

Cerita makhluk Fantasy berubah menjadi cerita dongeng pengantar untuk tidur anak - anak manusia. Menjadi bibit bunga mimpi indah bagi para anak - anak manusia yang kagum mendengar kisah para makhluk Fantasy. Terpesona dengan gambaran makhluk Fantasy yang dilukis dalam sebuah buku bergambar, berharap bisa menjadi seperti para makhluk Fantasy suatu saat nanti.

Sejumlah makhluk Fantasy yang masih taat akan tugas The Godness menjaga anak - anak manusia tak berdosa, dan menemani tidur mereka hingga fajar menjelang.

Dan kini saat dua dunia mulai berangsur angsur membaik, kabar tentang kemunculan Sang Kegelapan kembali menggemparkan seluruh kerajaan dibenua Anthera--benua tempat tinggal para makhluk Fantasy didunia mereka.

Namun The Godness tak pernah tidur. The Godness ikut menebar kabar gembira dan menekan berita kemunculan Sang Kegelapan dengan memperingati kebangkitannya seorang Noble yang selama ini tertidur panjang disuatu tempat tersembunyi.

Bersama Sang Noble, seorang Putri bernama selembut bunga namun sekuat batu karang akan mengalahkan dan melenyapkan Sang Kegelapan sehingga keseimbangan dua dunia dapat kembali seperti semula.

The PrincessTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang