tapes 006 : is it the right time?

262 67 0
                                    


tapes number six :

is it the right time?

lagi, cole menggedor-gedor pintu bercat putih itu lagi. Terburu-buru memanggil nama seseorang yang mau dia temuin hari ini. Hingga saat pintu itu terbuka, terpampanglah wajah malas yang menatapnya.

"please, cole. Gue punya telinga, ga budeg. Jangan gedor kenceng-kenceng!! Untung bunda gue lagi ga dirumah!" kesal cila, korban, si pemilik pintu rumah bercat putih itu.

"kalo ini pintu manusia, udah ngelaporin lo ke pihak berwajib karna ngerasa dianiaya!!" kesal gadis itu lagi.

Cole menjambak rambut depannya yang mulai memanjang, "oh, man, syill. I'm so sorry, tapi masalah gue jauh lebih penting daripada masalah pintu rumah lo ini." kata cole. Cila menghela nafas.

"flyn? again?" tebaknya. Cole mengangguk, cila memang yg terbaik. Anak ini selalu tau, seperti cenayang.

"kenapa lagi sama dia?" tanya cila. 

Cole mengatur nafasnya, "sebelum cerita, boleh ga gue minta minum? Aussss capek lari-lari kesini." ucap cole, dengan cengiran lebarnya.

Cila mendengus, "makanya gausah lari-lari!! Rumah gue dari rumah lo itu jauh, stupid!!" maki cila seraya memukul belakang kepala anak itu.






🔔🔔🔔



"so, lo sama flyn bakalan ke australia?" tanya cila. Cole mengangguk. Sekarang ini, cole dan cila lagi berada dikamarnya cila. Cole tiduran dilantai, sementara cila tidur dikasurnya.

"ya, mungkin." jawab cole, sekenanya. Pandangannya fokus kearah langit-langit kamar cila yang dipenuhi lukisan tangan karya si pemilik kamarnya sendiri.

"maybe? Maksudnya?" tanya cila lagi, matanya memicing menatap cole.

"mungkin, maksudnya. Kayaknya bakal flyn doang yang pergi kesana. Gue ga sanggup." aku cole. Cila bangun dari posisi tidurnya, lalu duduk bersila disamping cole. Mengangkat kepala anak itu, untuk diletakan diatas pahanya.

"so, lo bakal ngebiarin flyn ngehadapin kebenarannya sendirian?" desak cila.

Cole menatap cila dari bawah, "so what am i supposed to do?" kata cole pasrah.

Cila terkekeh, seraya memainkan rambut cole yang sudah mulai lebat itu, "remember, cole. Semua ini bukan cuma tentang flyn. Tapi juga tentang lo." ucap cila.

Flyn terdiam, menatap lekat-lekat sahabatnya itu, "so, menurut lo, ini saatnya?"

°tapes number six :
to be continued.

[✔️]strawberries & ciggarettes; ColeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang