═❖•Cinderella•❖═

❄tiga❄

Dahyun kembali kerumahnya dengan wajah yang berseri-seri seperti lampu senter yang cahayanya sangat terang karena baterainya baru diganti. Hal itu terjadi karena Dahyun baru saja bertemu malaikat tampan.

"Permisi Ma, Dahyun pulang." Dahyun datang menghampiri Mama Hana yang sedang duduk di sofa ruang televisi.

"Mama, lihat, Dahyun bahwa pembalut yang bisa terbang, yang ada sayapnya." Dahyun duduk di samping Hana.

Hana sedikit kebingungan dengan kelakuan aneh anak tirinya yang sudah ia anggap anak sendiri sejak lama.

"Kamu kenapa, Dahyun?"

Dahyun menggeleng dengan senyum yang tidak pudar. Tiba-tiba ia meluk Hana. "Makasih, Ma... Untung tadi Mama nyuruh Dahyun beli pembalut. Love you, Mama."

"Aneh, ya, kamu. Tuh kutu beras ada di plastik, Mama tadi minta ke tetangga," ujar Hana sambil menunjuk plastik yang ada di meja. Lihatlah, Hana bukan ibu tiri yang jahat.

"Huwahhhh.... Mama terbaik." Dahyun beralih membawa plastik dan mengamati kutunya. Ia kembali menatap Hana dan mengedip-ngedipkan matanya dengan senyum yang mungkin bisa merobek mulutnya.

Hana bergidik horor, "Dahyun? Kamu cacingan? Ke dokter, yu? Kamu tambah jelek kalau gitu."

Dahyun mencibir. "Yeuuu... Anaknya Ayah Heechul sama Bunda Hyerim-mah nggak ada yang jelek. Cantik gini, di bilang jelek?"

Dahyun pergi ke kamarnya, meninggalkan Hana yang sedang kebingungan.

Dahyun memasukkan plastik berisi kutu beras ke dalam tas dan menerjunkan dirinya ke atas kasur yang empuk. Kasur merupakan kekasih Dahyun ke dua setelah uang.

Ia berbalik menatap langit kamarnya, bayangan malaikat tampan masih melekat dalam ingatannya.

"Apa dia Pangeran yang akan menolong Putri Dahyun untuk membebaskan Putri Dahyun dari pembabuan yang Mama Hana lakukan pada Putri Dahyun?"

Dahyun merasa jika dirinya akan bernasib sama dengan Putri Cinderella, kartun yang si pemeran utamanya sangat Dahyun kagumi karena keadaannya sama dengan dirinya.

Dahyun memejamkan matanya guna membayangkan jika dirinya akan bersanding di istana bersama Pangeran yang ia sebut Malaikat tampan.

Dahyun menghela napas, "Siapa nama Pangeran itu?"

❄❄❄