New Update...
Happy Reading...
"Katakan! Apa mau mu sebenar nya?" Bentak Lexa.
Mereka tiba di atap gedung tinggi itu. Mata Mike begitu menyala-nyala dengan emosi nya. Mata biru nya seolah menyimpan banyak kekelaman.
"Aku ingin membunuh mu sekarang!!!.." Teriak nya sambil menodongkan pistol.
"Cih!" Lexa berdecih jijik. Dasar psikopat menyebalkan.
"Kau harus mati di tangan ku Lexa Fenickia Wistern! Kau harus mati!" Seru nya sambil melangkah pelan dengan tangan yg masih menodongkan pistol itu.
"Huft! Ayolah,aku tak suka! Ini seperti anak kecil!" Ucap Lexa meremehkan.
"Apa? Kau takut hah?" Tanya Mike yg semakin memojokan Lexa ke tepian beton atap itu. Sial! Sekali melangkah maka ia akan jatuh dari lantai 48 ini.
"MIKE!!!" Seru seseorang di dekat pintu atap.
"Gilbertt!!!" Seru Lexa dengan mata berbinar. Akhirnya ada juga malaikat yg akan menolong nya.
Fokus Mike teralihkan oleh Gilbert. Dengan cepat Lexa menendang perut Mike hingga ia terpundur. Syukurlah setidak nya pelatihan bela diri mampu menolong nya saat ini.
"Lexa are you okay?" Tanya Gilbert panik.
Lexa hanya mengangguk lantas ia merima sebuah pukulan Mike yg di layangkan saat ia menatap Gilbert barusan. Tepat di wajah mulus nya.
"Arrgh!!" Jerit Lexa.
"MIKE!!!" Seru Gilbert. Ia mulai geram dengan kelakuan adik nya yg berani menyakiti Lexa.
"Apa?" Bentak Mike.
"Sialan!!!" Gilbert balas memukul Mike tepat di wajah nya juga.
"Hhrgghh... Kau mulai gila!" Geram Mike lagi. Kini wajah nya merah padam.
"Kau yg membuatku gila Mike!" Seru Gilbert yg mulai menyerang dengan kaki nya. Dan.
Bugh...
Tepat mengenai perut Mike hingga ia tersungkur.
Gilbert hendak melayangkan satu pukulan di wajah Mike namun Mike berhasil menghentikan nya.
"Jangan gila karena wanita lagi Gilbert!!!" Seru Mike keras. Sebelum bogem Gilbert mengenai wajah nya sudah setengah babak belur.
Tiba-tiba Gilbert mematung. Bayangan Leana muncul di angan nya yg mengatakan untuk berhenti menjadi psikopat.
Flash Back On.
"Hai Gilbert!" Seru seorang gadis yg baru sampai di sebuah coffee shop dan melihat Gilbert duduk menunggu.
"Hai sayang!" Balas Gilbert sambil mernagkul kekasih nya.
"Ah! Kau merindukan ku yaa...!!!" Ucap gadis itu dengan manja.
Gilbert mengangguk dan mengecup kening kekasih nya.
"Leana kau ingin apa?" Tanya Gilbert yg mulai membuka menu makanan.
"Aku ingin mocacino Gilbert!" Ucap Leana.
"Baiklah!" Seru Gilbert.
"Sebenarnya ada yg ingin ku bicarakan dengan mu Gilbert!" Ucap Leana ragu.
"Kalau begitu katakan!" Ucap Gilbert santai.
"Berhentilah menjadi psikopat dan hypersex!" Ucap nya cepat.
KAMU SEDANG MEMBACA
Beautiful Agent With Psychopath
AkčníMengandung Unsur Dewasa 21+ SLOW UPDATE,TERGANTUNG KESIBUKAN AUTHOR Mohon kebijakan pembaca untuk menilai apa yg pantas di baca sesuai usia dan tidak bisa di baca jika di bawah usia. Terimakasih!!!... By: Ricck Apriliani... ?
