Moss 3 ( Terakhir )

127 8 0
                                    

        Kami udah sampai di cafe baru itu , lalu masuk ke dalam . Entah kenapa rasanya gue salah liat atau gimana , ternyata ada bang Jihoon disana .

  " i..i..itu bukannya bang jihoon sama gengnya ya? Terus ada abangku lagi".(melbi) .

"Iya tuh, jadi takut gue nih"(dea)

"Udah lah , kita duduk aja di sana lah kuy, agak jauhan dikit"

"Sip...nabila"(tika)

  Kami langsung ke meja pojok deket ac yang agak jauh jaraknya dari mereka .

Lalu kami memesan minuman aja karena kenyang , udah makan di sekolah.

      Seperti biasa nya , si tika memesan milkshake karena sangat ingin sekali banget banget nya gitu.

       Aku hanya memesan cappucino dan melbi memesan white coffe , dea juga sama , suci dan chindy teh tarik.

Lalu hp gue bunyi .Ada telpon dari kawan gue.

Nama nya Farhan.

Dia itu ya org nya suka nganggu banget.

Air minum gue aja suka di habisin sama dia.

Makanan gue suka dicolek colek .

Habis tu sepatu gue di lonjatin ke atap gazebo.

Yah gitulah kalau dia memang kayak anak anak.

"Halo , ngapain nelpon?"

"Halo , lu di mana ?"(farhan)

"Gue di cafe , emang napa?"

"Gue kesana ya ama fizi dan Bintang , habis kami nggak ada kerjaan , jadi bingung mau ke mana"

"iyalah tu"

"Siapa tu?"(melbi)

"Si Aan , katanya mau ke sini karna nggak ada kerjaan"

"Ooo"(Melbi) sambil mengambil minuman nya yang telah datang.

"Wih, rame banget dong . mantap jiwa tu ma "(tika) sambil meminum milkshake nya yang sudah datang.

"Iya lah tu..."(suci)

Entah kenapa perasaan gue nggak enak gitu kayak ada org dibelakang gue.

"Hai bang Jihoon😄"(Melbi)

Gue pun kaget dan melihat ke belakang.

"Halo bang Jihoon🙂"

"Boleh nggak minjam nabilanya sebentar?"

"jangan , jangan"bisik gue ke Melbi.

"Iya boleh, silahkan bang"(tika)

"TIKA.... "dalam hati ini yang membara bara😡😡.

"Oke,ayok Nabila" sambil menarik tangan gue keluar.

Di Luar

"Lu nggak berterima kasih sama gua?"(jihoon)

"Gue baru mau bilang makasih sama elo"

"Ooh,yaudah ,sekarang ucapin lah"(Jihoon)

"Makasih ya bang jihoon , karena sudah bantuin gua dari kakak jihyo. Untung ada abang, kalau nggak gue pasti udah luka-luka".

"Iya ,sama sama. Udah kembalilah ke tempat asal mu berada"(jihoon)

"Gitu aja, cuman mintak bilang terima kasih doang?"

"Iya, emang kenapa?"(jihoon)

"Nggak , yaudah gue kembali lagi ke sana. oke dah"

Lalu gue kembali ke tempat duduk. Tetapi malah ada yang nahan tangan gue dari blakang. Ternyata bang jihoon.

"Jangan lupa nanti pulang nya sama gue , oke(sambil mengedipkan satu matanya)"(jihoon)


Move on . Park Jihoon ❤ [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang