Move on . Park Jihoon ❤ [END]

Last chapter 1

Kalian pasti penasaran gimana masa lalu Jinyoung dan siapakah Melbi sebenarnya?

Jadi, sekarang aku mau cerita mereka sedikit.

Cekidot😄😊!!!!

|

|

|

|

|

|

"Oh ya, boleh kenalan nggak?"ucap lelaki itu sambil memberi tangan nya.

"Hm, boleh kok"sambil membalas tangan lelaki itu.

"Nama ku Bae Jinyoung, panggil aja Jinyoung"

"Hai Jinyoung oppa , senang bertemu dengan mu"dengan senyuman nya.

"Oppa? "

"Ya, karena rasanya kamu lebih tua dari ku"

"Oh begitu. Ok aku terima panggilan itu. Dan nama mu?"

"Oh, nama ku__"

"Sayang, ayo kita pulang. Hari sudah mulai senja!!" ucap ayah gadis itu.

"Ok papa, aku akan kesana!!"

"Oh, aku pergi dulu dan bye bye. Semoga kita bisa bertemu kembali"tambahnya dengan senyum menandakan mereka akan berpisah.

"Tu..tu..tunggu, aku belum__"

"AKU BELUM TAHU NAMAMU!!!!" (Jinyoung) bangun dari tidurnya dengan nafas tersengal-sengal.

"JINYOUNG!!! CEPAT BANGUN!!! MELBI UDAH DI BAWA!!" teriak ibunya dari bawah.

"Iya iya, aku akan turun bu"(Jinyoung) pergi ke bawah sambil mengacak-acak rambutnya.

Hari ini mereka berdua-mereka semua akan pergi berlibur ke busan dan menginap di vila yang sudah mereka booking bersama.

Melbi kini sedang duduk disofa menunggu Jinyoung bersiap tapi, ketika ia melihatnya turun ternyata ia masih menggunakan baju kaos putih dan celana pendek dan rambutnya berantakan.

"Hooaaaaam, ngapain datang ke rumahku hm?"(Jinyoung) duduk disamping Melbi.

"Ngapain aku datang ke rumah mu? Yah jeput kamu lah. Bukannya kita mau pergi ke Busan bersama yang lain? Kamu nggak ingat?" (Melbi) menatap kesal Jinyoung yang masih belum conect dengan apa yang disampaikan gadis tersebut.

"Aish jinjja, Ayo cepat siap-siap sana!! Biar ku bantu membawa barangmu kebawah."(Melbi) mendorongnya menuju kamar dan langsung turun membawa tas ransel milik Jinyoung.

Mereka berdua akhirnya pergi menuju stasiun, tempat mereka semua berkumpul.

Hingga di pertengahan jalan, di mobil taksi__

"Mel, kok kamu nggak bangunin aku sih? Kan jadi kejar-kejaran waktu. Udah nggak sempet beli cemilan lagi"(Jinyoung) sambil melihat jam tangannya.

"Hah?! Kok jadi gue sih yang disalahin?! Bukannya lo ya yang udah janji kemarin mau jemput gue?! Gue tunggu-tunggu nggak datang-datang dan e orangnya malah masih tidur. Udah gue telpon tadi beberapa kali , masih juga nggak diangkat"(Melbi)

"Kapan kamu nelpon hah?!"(Jinyoung)

"Nih orang bikin kesel ya. Cek Hp lo sendiri bambang"(Melbi) ucapnya kesal.