[20] siapa namanya?

2.7K 313 10
                                    

"Selamat pagi, Jeon Moonhee!"

"Pagi juga, kak Lucas! Tumbenan ga manggil aku Huang Moonhee? Atau Wong Moonhee?"

"Kemaren kamu hampir ga ngizinin kakak makan nugget seminggu gara-gara kakak manggil kamu Wong Moonhee, sekarang malah nanya kenapa ga dipanggil Wong Moonhee, gimana sih?"

"Anceman aku berhasil dong?"

"Iya iya, kamu menang, kakak kalah"

"Aku bercanda kok ih. Ayo sarapan, kemaren kan aku yang pimpin doa, sekarang kak Lucas!"

Ini lah Moonhee sama Lucas hampir setiap hari di 4 bulan terakhir.

Moonhee bangun pagi dan langsung mandi. Selesai mandi dan pake seragam, Moonhee bakal bangunin Lucas buat mandi, sementara dia turun dan bikin sarapan. Terus nanti sarapan bareng pas Lucas turun.

Sekarang, canggung udah berkurang diantara mereka berdua, diganti sama canda dan tawa. Mereka juga punya tradisi dimana yang pimpin doa gantian, ga boleh satu orang doang.

Ditambah satu hal lagi. Kalo dulu yang benerin kunciran Moonhee itu bundanya, sekarang beda. Sekarang itu kerjaannya Lucas. 

Bahkan bukan benerin, tapi Lucas yang nguncir rambut Moonhee habis sarapan setiap pagi.

LUCU BANGET WOI AKH.

Habis nguncir rambut Moonhee, mereka bakal berangkat ke sekolah pake mobil Lucas.

Iya, Lucas sekarang hampir selalu bawa mobil semenjak sama Moonhee. Karna mereka berangkat selalu lebih pagi dari orang lain dan suhu di luar masih kerasa dingin. Jadi Lucas milih naik mobil, karna kalo naik motor Moonhee nanti kedinginan.

Emang Lucas tuh perhatian banget :'))

Dan sebenernya, Moonhee sadar sama semua perhatian Lucas.

Bohong kalo Moonhee bilang dia ga suka sama apa yang Lucas lakuin ke dia.

Bohong kalo Moonhee bilang dia ga deg-degan setiap Lucas ada di deket dia.

Dan,

Bohong kalo Moonhee bilang dia ga sadar sama perasaannya sendiri.

Moonhee tau, dia naro perasaan sama kakaknya Renjun itu.

Moonhee sadar, dia baper.

Moonhee ngerti, dia suka sama Lucas.

Yang Moonhee ga tau itu Lucas juga ngerasain hal yang sama

Moonhee taunya, saat ini mereka masih bareng-bareng karna status perjodohan mereka.

Moonhee taunya, Lucas ngejagain Moonhee dan ngasih perhatian Moonhee kaya gitu karna emang Lucas nganggepnya dia sebagai adek, sama kaya Renjun.

Padahal kan kenyataannya, ngga gitu.

Drttt drrtt

Tiba-tiba, handphone Lucas di meja makan bergetar sodara-sodara.

"Hape kak Lucas geter tuh," kata Moonhee.

Lucas nengok sambil ngunyah, dia nelen makanannya dulu sebelum bilang, "Bacain dong, Moon"

Moonhee ngambil hape Lucas yang emang lebih deket sama dia daripada sama Lucas, terus masukin password dan ngeliat notif di hp Lucas.

"Dari siapa?" tanya Lucas.

"Namanya Sheilia kak, tapi messagenya kepotong"

"Buka aja"

Atas dasar suruhan Lucas, Moonhee buka Line Lucas dan masukin password Lucas yang emang Moonhee tau, terus buka chat paling atas, dari orang yang namanya Sheilia.

"Katanya gini, 'Kak Lucas, aku mau nanya kak, latihan basket kapan lagi ya?'" kata Moonhee sambil bacain message itu.

Lucas ngangguk-angguk, "Oh, dia, jawab aja latihan basket selalu sesuai jadwal ekskul"

"Oke. Ini ga sekalian di add, kak?" tanya Moonhee karna ngeliat Lucas ga nge-add contact orang itu.

Lucas geleng-geleng, "Ga usah, ga penting juga. Kakak ga kenal"

"Loh? Emang dia siapa?"

Lucas ngangkat pundaknya, "Ngga tau, seangkatan kamu. Katanya anak basket sih, tapi kakak ga tau anaknya yang mana"

Moonhee ngangguk-ngangguk ngerti doang.

Iseng, Moonhee buka profile si Sheilia ini.

Profile picturenya kaya ootd, setengah badan tapi mukanya ga keliatan, rambutnya panjang sepinggang dan agak bergelombang. Tanpa ngeliat mukanya, Moonhee tau ini cewek pasti cantik.

Habis puas liat profile picturenya, Moonhee balik ke room chat si Sheilia. Di atas message tadi, ternyata ada chat sebelumnya.

Moonhee penasaran dikit, jadi dia baca sekilas, tapi ternyata gitu-gitu doang, omongannya tentang basket. Lucasnya juga jawab singkat-singkat.

Jadi, Moonhee ga perlu khawatir, kan?

Jadi, Moonhee ga perlu khawatir, kan?

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Belajar yang bener hari ini"

"Siap, kak!"

"Kakak ke kelas dulu, ya, dah!"

"Dadah!"

Lucas ngelus kepala Moonhee sebelum jalan ke arah yang berlawanan sama Moonhee, arah ke kelasnya. Dengan senyum sumringah, Moonhee jalan setengah loncat ke kelasnya.

Iya, emang Moonhee kaya anak kecil banget. Nggak tau gimana ceritanya, tiba-tiba di belokan ada cewek lagi jalan tapi cepet banget. Alhasil, yang mereka pun tabrakan dan cewek itu jatoh.

"Astaga, maaf ya! Sini-sini, gue bantuin," ujar Moonhee sambil ngulurin tangannya ke cewek di depannya.

Setelah cewek itu berdiri, Moonhee senyum tipis.

"Maaf ya, gue ga sengaja. Ga apa apa, kan?" tanya Moonhee.

Cewek itu ngangguk, "Ga apa-apa kok, santai aja. Nama lo siapa?"

Moonhee ngerutin keningnya, sedikit kaget kenapa tiba-tiba ini cewek malah nanya namanya.

"Jeon Moonhee. Ini lo beneran ga apa-apa kan? Ga mau ke ruang kesehatan?" tanya Moonhee.

Cewek itu geleng-geleng, "Santai aja, gue masih bisa jalan kok. Gue jarang liat lo, lo dari kelas mana?"

Dia mau kenalan kali, ya?

"X IPA 2. Kalo lo?" kata Moonhee.

"Ternyata kita seangkatan. Gue Shin Sheilia, kelas X IPS 1"

Moonhee senyum, "Salam kenal ya, Sheilia"

"Salam kenal juga, gue ke kelas dulu ya" kata Sheilia, terus senyum tipis dan pergi dari hadapan Moonhee.

Moonhee ngerasa aneh sama senyum Sheilia. Senyumannya sedikit miring.

Tapi tunggu dulu.

Tadi siapa namanya?

Sheilia?

moonhee [huang xuxi // wong lucas]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang