Part 13

4.6K 263 125
                                    

Hye Kyo mencium pipi Joong Ki yang sedang tertidur.

"Bangunlah. Pakai pakaianmu. Sudah kering"

Joong Ki membuka matanya. Langit sudah sangat terang. Hye Kyo sudah memakai kembali pakaiannya.

Karena tertidur dengan posisi duduk yang cukup lama, Joong Ki merasa sedikit pegal dan kesakitan saat merubah posisinya.

"Mau aku bantu?" tawar Hye Kyo.

"Cukup bantu aku dengan tetap disini"

Joong Ki mengambil pakaiannya dari tangan Hye Kyo dan mulai memakainya satu persatu.

"Ah, sebelum aku memakai semuanya. Apa tak ada olahraga di pagi hari?"

Hye Kyo menatapnya sinis.

"Aku tak yakin apa kau bisa mengemudi sampai Istana jika kita berolahraga saat ini juga"

"Wae? Kau akan menunjukan bakat terpendammu lagi?"

"Bakat terpendam?"

"Hmm, semua yang kau lakukan padaku tadi malam, itu bakat terpendam bagiku"

"Cihh, apa kau yakin? Kau juga sudah di luar kendali"

Joong Ki selesai memakai pakaiannya dan segera menarik Hye Kyo ke dalam pelukannya

"Aku seperti tak ingin kembali. Apa kita tak usah kembali saja? Kita mulai hidup baru dan mencari rumah di dekat sini, suasananya sangat menyenangkan"

"Benarkah? Bagaimana dengan negara ini?"

"Negara ini? Hmm.. Apa aku turun dari posisiku saja?"

"Apa kau benar-benar akan melepaskannya?"

"Jika aku melepas tahtaku demi hidup bahagia denganmu, akan kulakukan"

"Bagaimana jika setelah kau turun dari tahtamu hidup kita tak bahagia?"

"Apa ada alasan untuk kita tak bahagia?"

"Tentu saja, kau akan menjadi miskin, kau ingin memberiku makan apa?"

"Tapi bukankah kita saling mencintai?"

"Apakah cintamu itu bisa dijadikan sebuah kimbab?"

Joong Ki speechless. Ia tak menyangka dengan perkataan Hye Kyo yang di luar dugaannya.

"Apa.. Aku mencari pekerjaan lain saja?"

"Apa ada pekerjaan yang cocok denganmu selain memimpin negara ini?"

Joong Ki lagi-lagi speechless. Hye Kyo segera menarik tubuhnya dari dekapan Joong Ki.

"Lebih baik saat ini kita kembali"

Joong Ki tak membalas lagi dan hanya menuruti perintah Hye Kyo untuk kembali ke Istana.

#

#

Istana Jeongsin.

Min Naegwan menunggu pintu depan Istana Jeongsin dengan rasa khawatir.

"Sebenarnya kenapa mereka belum juga kembali sampai pagi ini?" tanyanya pada diri sendiri.

Tak disangka, sang Raja datang dan membuatnya terkejut.

"Min Naegwan, kenapa Seja dan Bin-gung tak aja di meja makan pagi ini?"

"Ahm.. Itu.. Mereka.."

"Mereka kenapa? Apa ada masalah yang tak kutau?"

"A.. Ani-mida, Jeonha.."

"Lalu?"

My Jealous Princess | MCP SEKUELTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang