MY COLD SENIOR (REVISI)✔

keinget syndrom

  #Author pov.

            Zelyn tengah berbaring di kasur berukuran king size miliknya.Ia sedang fokus dengan handphone yang tengah di genggamnya.

Tok....tok...tok...

       Suara ketukan pintu membuatnya menoleh kearah daun pintu sebentar dan kembali fokus ke layar ponselnya.

"Zelyn..."suara jihan(mamah zelyn) mengintrupsi zelyn di sebalik daun pintu.

"Iya...mah.Masuk aja gak di kunci kok."suara zelyn mempersilahkan mamahnya untuk memasuki kamarnya itu.

Klek..

      Decitan pintu membuat zelyn menegakkan badannya dan menatap mamahnya dengan pandangan bertanya.

"Ada apa mah?."

"Itu ada temen kamu di bawah."ujar jihan membuat zelyn mengerutkan dahinya.

"Siapa?."

"Gak tau..."jihan mengendikan bahu.

"Cewek apa cowok mah?."

"Cowok.Udah gitu ganteng lagi."

"Ish...apaan sih mah gak usah genit deh.Udah punya papah juga masih aja cari yang bening-bening."ucap zelyn yang di hadiahi tepukan jidat oleh mamahnya itu.

"Iya-iya...lagian siapa juga yang genit."

"Mamah."ucap zelyn dengan polosnya.

"Udah ah sana di tungguin pacar nya juga."ujar jihan menggoda zelyn.

"Ih....siapa juga yang punya pacar.Orang aku kenal cowok aja enggak.Kecuali temen bang brima sih."elak zelyn .

"Beneran?."ucap jihan membulatkan matanya terkejut.Zelyn hanya mengangguk.

"Wah...akhirnya anak mamah satu ini bisa deket sama cowok selain papah sama bang brima ya.Aduh senangnya.."girang jihan memeluk zelyn dengan perasaan yang teramat bungah.

"Hm...iya mah."ucap zelyn tersenyum melihat kelegaansang mamah.

"Udah sana temuin dulu temen cowok kamu itu."

"Iya mah.Zelyn ke bawah dulu ya mah."pamit zelyn melepaskan pelukan.

#Pov Devan.

   

                 
              Devan tengah bimbanh dengan perasaannya.Saat ini ia sedang memegang sebuah kertas yang berisi alamat rumah seseorang.

Flassback.

"Van?."tanya kino menguncang tubuh devan yang tengah berbaring di kursi sofa ruang tamu rumahnya.

"Hm."gumam devan dengan mata yang masih tertutup.

"Jujur sama gue."ucap kino dengannada serius.

"Apa?."

"Jujur sama gue kalo elo sukakan sama zelyn anak 10Ipa1."devan yang nendengar penuturan kino segera bangkit dari baringannya.

"Gak!."elak devan yang membuat kino menatap lekat manik mata devan.

"Nah....loh bohong!."timpal kino yang sukses membuat devan menajamkan tatapannya.

"Gak!."

"Gak usah ngelak kali van."

"Gue bilang enggak ya enggak."ucap devan meninggikan suaranya.

"Gue cowok.Bisa ngeliat arti tatapan cowok lain juga kali.Gue bisa mengartikan tatapan mata elo saat ngeliat zelyn ,tatapan memuja iyakan?."

Tutur kino yang membuat devan tersedak air liurnya sendiri.

Uhuk...uhuk...

"Buwahahaha....gue bilang apa.Kalo elo tuh sukakan sama zelyn."

"Gak!."

"Oh yaudah padahal tadi rencananya gue mau bantuin elo."

"Beneran elo mau bantuin gue."

"Ya....kalo elo jujur sih."

"Huhft....iya gue ngaku gue suka sama zelyn anak kelas 10."dengus devan yang akhirnya mengaku juga.

"Nah loh!."

"Berisik!katanya mau bantuin gue?."

"Iya...iya.Mau gue bantuin apa nih."

"Hm.....alamat."

"Alamat rumah gue?."

"Dih....zelyn lah."

"Oh....bentar gue stalk dulu ya."ujar kino yang sedang melacak semua akun sosmed.Yap soal lacak melacak kinolah yang terhebat.Kagak sombong ea!!-kino.

"Nah ketemu."

"Mana?."tanya devan mendekat ke arah kino dan langsung merebut ipad digenggaman kino.
Terpampanglah diatas dengan nama akun 'zelynwinata'.

Gue mulai ngescroll semua postingan-postingan foto yang berada di beranda instagram nya.
Mata gue tertuju pada satu titik yaitu sebuah foto yang menampilkan zelyn bersama sosok laki-laki yang terlihat begitu akrabnya.

"Apa dia pacarnya?."terbelesit rasa kesal di dalam benak devon ketika melihat zelyn yang tengah tersenyum cerah ke arah kamera dengan seorang laki-laki yang tengah merangkulnya.

"Aish...."geram devan melemparkan ipad kino.Untung saja kino dengan sigap menangkapnya.

"Apaan sih lo van.Kalo ipad gue jatuh terus rusak gimana?!."

"Beli."

"Elo mah enak tinggal bilang beli.Secara elo tuh holkay duwit ngalir terus.Lah gue...."ucap kino mendramatisir.

"Alay."ujar devan menatap geram ke arah kino.

Kino yang penasaran mengapa devan menggeram saat melihat akun IG zelyn.Ia pun ikut melihat apa isinya.Kino cukup terkejut saat melihat sepasang laki-laki dan seoran perempuan yang tengah rangkul-rangkulan.

"Van....bukannya cewek ini zelyn ya?."tanya kino menyakinkan apa yang di lihatnya.Devan yang mendengar itu mulai geram kembali kini bantal sofa milik kinopun menjadi sasaran empuknya.

"Aaaaaaaa...."geram devan memukul bantal sofa membabibuta.

"Eheh..van liat deh."ucap kino sambil menyodorkan ipad miliknya ke arah kino.Kini kino yang memegang ipadnya takut di lempar lagi kali yak.

"JL.JAMBU NO:4."

"Yoi....ini alamat rumah zelyn."

"Sungguh?."

"Iya."

"Thanks."ujar devan yang langsung bangkit dari kubur.Eh salah maksudnya bangkit dari sofa.

"Yeee...si anying udah di tolongin malah nyelonong ae."kesal kino.

Bulbulbulllll....

Author update lage..
Biar kagak di katain author jahat terus.

Mianhae kalo ceritanya nambah ngawur ya...soalnya author sering ngelampiasin cerita ini kalo gak ada ide ke cerita lain.

^paham kan gue ngomong?.

Oke sebelum next ke jalan lanjutan part.Di haruskan untuk vote and coment ya...

👍
👇
☆